Pengemudi GoJek Dipukul, Ahok Temui Kapolda

Reporter

Selasa, 28 Juli 2015 06:24 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), menyampaikan kata sambutan dalam Pembukaan Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2015 di Arena JIExpo Kemayoran, Jakarta, 29 Mei 2015. JFK 2015 kali ini berlangsung selama 38 hari, mulai 29 Mei hingga 5 Juli 2015. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bakal mengambil sikap soal maraknya aksi kekerasan yang diterima pengemudi Go-Jek dari pengemudi ojek konvensional. Dia mengatakan akan menemui Kepala Kepolisian Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

"Rabu saya mau ketemu Kapolda untuk jelaskan masalah ini dan bicara penegakan hukumnya," kata Ahok, sapaan Gubernur Basuki, di Parkir Timur Senayan, Senin, 27 Juli 2015.

Sebelumnya, peristiwa pemukulan seorang pengemudi Gojek bernama Istiqomah ramai diperbincangkan di media sosial. Dia dipukul kepalanya di depan kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta Selatan, pada Jumat, 24 Juli 2015. (Baca: Harga Buku di JakBook Lebih Mahal, Ahok Memaki, Pengunjung Bertepuk)

Pemukulan itu dilakukan oleh pengemudi ojek konvensional. Alasannya, pengemudi ojek konvensional tak terima Istiqomah mengambil penumpang di dekat pangkalan ojeknya.

Ahok tak mau peristiwa itu menjadi preseden buruk bagi perlindungan masyarakat di Ibu Kota. Bila kasus pemukulan itu dibiarkan, Ahok khawatir akan terus berulang di masa datang. "Saya dan Kapolda ingin menegakkan aturan di Jakarta dengan sangat keras," dia berujar.

Baca juga:
Cerita Fadli Zon Soal Hashim dan Ahok Balik ke Gerindra
Daftar di KPU, Calon Bupati Ini Merokok Sambil Ngopi

Adapun Kepala Kepolisian Sektor Pancoran Komisaris Minto Padal Putro mengatakan seorang pengemudi Gojek, Istiqomah, dipukul kepalanya di depan kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta Selatan, pada Jumat, 24 Juli 2015. Pemukulan itu, kata dia, dilakukan oleh pengemudi ojek yang tak terima Istiqomah mengambil penumpang di dekat pangkalan ojeknya.

Menurut Minto, kejadian itu dilakukan setelah Bambang dan Istiqomah berdebat masalah penumpang. "Kesal, Bambang mengeplak kepala bagian belakang Istiqomah yang masih menggunakan helm," kata Minto, Minggu, 26 Juli 2015.

Tak terima mendapat kekerasan fisik, Istiqomah kemudian melaporkan peristiwa itu ke Polsek Pancoran. Polisi telah memanggil Bambang pada hari yang sama. (Baca: Buku Lebih Mahal, Kata Ahok ke Panitia: Anda Sudah Berbohong!)

Minto menjelaskan saat proses pelaporan Istiqomah dan Bambang sepakat damai. "Kami mediasi dan menghadirkan pengurus Gojek," kata dia. "Istiqomah tidak jadi membuat laporan karena sudah berdamai."

Selain itu, Minto membantah kabar dan gambar yang beredar di media sosial ihwal pemukulan pengemudi Gojek wanita di kawasan Warung Buncit, Jakarta Selatan. "Tidak benar ada kejadian itu di sana," kata dia. "(Gambar) itu kecelakaan di Tanah Abang dan kejadiannya sudah lama."

RAYMUNDUS RIKANG | HUSSEIN ABRI YUSUF

Berita Menarik:
9 Tip Merawat Sepatu
Cerita Matematika di Kampus Merah

Berita terkait

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

4 hari lalu

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

Eriko PDIP mengungkap masih ada 2 nama lain yang masuk bursa calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024. Siapa mereka?

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

4 hari lalu

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

PDIP menyatakan bisa saja terjadi kejutan dalam bursa bakal calon Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

5 hari lalu

PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

PDIP menyebutkan ada 8 nama seperti Tri Rismaharini hingga Basuki Tjhaja Purnama atau Ahok masuk ke dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?

5 hari lalu

Ahok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?

PDIP mengatakan Ahok masuk radar untuk Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

5 hari lalu

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

Afa mengatakan keikutsertaannya dalam Pilkada Belitung Timur terinspirasi dan diklaim mendapat dukungan dari Ahok.

Baca Selengkapnya

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

6 hari lalu

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

Adik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Indra menyatakan siap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Belitung Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

6 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

8 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

8 hari lalu

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

9 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya