Petugas membersihkan sisa air yang menggenang seusai pemadaman oleh petugas pemadam kebakaran di Kantor Walikota Jakarta Selatan, 9 Oktober 2015. Penyebab kebakaran yang melanda lantai 13 kantor tersebut masih dalam penyelidikan petugas. ANTARA/Reno Esnir
TEMPO.CO, Jakarta - Kebakaran di kantor Wali Kota Jakarta Selatan telah berhasil dipadamkan. Sebanyak 28 unit mobil pemadam diturunkan untuk memadamkan api yang berasal dari lantai 13 gedung ini.
Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi mengatakan kebakaran itu berasal dari ruang sauna perempuan yang ada di lantai 13. "Diduga ada korsleting, lalu terbakar," katanya di lokasi, Jumat, 9 Oktober 2015.
Asap pekat pun membubung saat kebakaran itu terjadi sekitar pukul 07.00. "Kami sedang olahraga SKJ di halaman, muncul asap dari atas," ujar Tri.
Penanganan pertama pun dilakukan dengan memadamkan api menggunakan APAR. "Sprinkle juga berfungsi, jadi tidak sampai menyebar," tuturnya. Namun kebakaran tersebut sempat membuat kepanikan para pegawai yang berada di dalam gedung.
Meski sempat terjadi kebakaran, Tri mengatakan kegiatan di kantornya akan terus jalan. "Jalan teruslah. Kami cuma perlu bersih-bersih karena banyak air," ucapnya.
Para pegawai yang sebelumnya berkumpul di halaman pun sudah mulai memasuki gedung kembali. Mereka melanjutkan kegiatan sesuai arahan Wali Kota.
Kepala Suku Dinas Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Jakarta Selatan Irwan mengatakan pihaknya berhasil memadamkan api dengan 28 unit mobil pemadam. "Tidak ada kesulitan karena sprinkle-nya berfungsi baik," katanya.
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
10 hari lalu
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.