Senjata yang Digunakan Serda Yoyo Pistol Organik TNI  

Reporter

Kamis, 5 November 2015 05:19 WIB

ilustrasi penembakan. haihoi.com

TEMPO.CO, Bogor - Komandan Yon Intel Kostrad Mayor Inf Deni Eka Gustiana mengatakan, pada saat kejadian penembakan yang dilakukan anak buahnya, Serda Yoyo H, ia sedang melaksanakan latihan militer di daerah Karawang, Jawa Barat.

"Saat itu, saya mendapat informasi penembakan yang dilakukan salah seorang anggota. Kami tengah melakukan latihan di Karawang dan langsung berangkat ke Bogor," kata dia saat ditemui di rumah duka di Jalan Kayu Manis, Kelurahan Cirimekar, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu petang, 4 November 2015.

Serda Yoyo H, anggota TNI yang bertugas di Yon Intel Taipur Kostrad Cilodong, Depok,
menembak Marsim Jasmani alias Japra, 40 tahun, di depan SPBU 34-16803 Jalan Raya Mayor Oking, Kelurahan Ciriung, Cibinong, Kabupaten Bogor.

Dia mengatakan, sampai di Bogor, Yoyo H sudah ditangkap dan berada di Markas Sub Denpom, Cibinong, untuk dimintai keterangan. Setelah itu, pelaku langsung dibawa ke Markas Denpom di Kota Bogor. "Sementara saya langsung bertemu dengan anggota keluarga dan ke rumah duka, " kata dia.

Menurutnya, senjata api yang digunakan untuk menembak korban merupakan jenis pistol FN, yang merupakan senjata organik dari TNI AD, "Senjata itu merupakan senjata milik negara dan surat senjatanya lengkap."

Pelaku juga memang sedang melaksanakan tugas, tapi dia tidak bisa menyampaikan tugas apa yang sedang dilakukan karena memang tugasnya menjadi intel.

Bahkan, kata dia, wanita yang bersama Yoyo tersebut memang pemilik mobil Honda CRV yang dibawa oleh pelaku dan perempuan tersebut juga merupakan informan.

"Pelaku sudah menikah dan punya anak dua dan perempuan yang sedang bersama dia waktu kejadian itu merupakan jaring agen informan, tapi saya tidak bisa menyebut tugas apa yang sedang dia kerjakan," kata Mayor Inf Deni.

Kejadian penembakan yang dilakukan oleh Yoyo, yang mengakibatkan tewasnya seorang warga, sempat membuat Pangkostrad kecewa, "Kejadian ini mengakibatkan Pangkostrad kecewa, bahkan beliau sudah resmi menyatakan permintaan maaf kepada keluarga korban," katanya.




M SIDIK PERMANA.





Baca juga:
Aktivis Diseret Fadli Zon ke PN, Gubernur Ganjar: Lawan!
Heboh Suap Dokter: Tiga Hal yang Mengejutkan








Advertising
Advertising

Berita terkait

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

4 hari lalu

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

Warga berencana tetap menggelar unjuk rasa, bila BRIN tak memenuhi permintaan mereka.

Baca Selengkapnya

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

4 hari lalu

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

Perwakilan warga yang menolak penutupan jalan BRIN, Rojit mengatakan unjuk rasa ketiga kalinya ini akan digelar di depan kantor BRIN.

Baca Selengkapnya

Pj Bupati Bogor: 31 Rumah Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi TNI

27 hari lalu

Pj Bupati Bogor: 31 Rumah Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi TNI

31 rumah mengalami kerusakan terdampak ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya, Desa Ciangsana,

Baca Selengkapnya

Longsor di Desa Sentul Bogor Akibat Hujan Lebat, Satu Orang Tertimbun

33 hari lalu

Longsor di Desa Sentul Bogor Akibat Hujan Lebat, Satu Orang Tertimbun

Tim gabungan masih mencari warga yang tertimbun longsor di Desa Sentul, Bogor. Pencarian sempat terganggu hujan ekstrem.

Baca Selengkapnya

Polsek Bojonggede Tangkap Tiga Pengedar Sabu di Perum Villa Asia Bogor

38 hari lalu

Polsek Bojonggede Tangkap Tiga Pengedar Sabu di Perum Villa Asia Bogor

Barang bukti yang diperoleh dalam penggeledahan rumah tempat penyimpanan narkoba para pengedar sabu itu adalah 76,71 gram, satu unit HP dan timbangan

Baca Selengkapnya

Rapat Pleno Rekapitulasi di Kabupaten Bogor Molor, KPU Bilang Begini

52 hari lalu

Rapat Pleno Rekapitulasi di Kabupaten Bogor Molor, KPU Bilang Begini

Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 tingkat Kabupaten Bogor. Apa kata KPU Kabupaten Bogor?

Baca Selengkapnya

7 Anggota KPPS Kabupaten Bogor Meninggal, 3 di Antaranya Usai Pencoblosan Pemilu 2024

17 Februari 2024

7 Anggota KPPS Kabupaten Bogor Meninggal, 3 di Antaranya Usai Pencoblosan Pemilu 2024

2 orang anggota KPPS yang meninggal pada Kamis dan Jumat kemarin berasal dari Desa Cilebut Timur, Sukaraja dan Kelurahan Pabuaran, Cibinong.

Baca Selengkapnya

Kasus Polisi Salah Tangkap Pasangan Suami Istri di Cileungsi Viral, Kapolres Bogor Copot Anggotanya

13 Februari 2024

Kasus Polisi Salah Tangkap Pasangan Suami Istri di Cileungsi Viral, Kapolres Bogor Copot Anggotanya

Kapolres Bogor minta maaf atas kasus salah tangkap terhadap pasangan suami istri penjual keripik yang sedang isi bensin di SPBU.

Baca Selengkapnya

Pemkab Bogor Gelar Temu Inovator 2024, Berharap Bisa Kembangkan Ratusan Desanya

30 Januari 2024

Pemkab Bogor Gelar Temu Inovator 2024, Berharap Bisa Kembangkan Ratusan Desanya

Temu Inovator yang diselenggarakan setiap tahun disebutkan untuk meneruskan pembangunan prioritas di daerah itu.

Baca Selengkapnya

Kapan Pendaftaran Akmil 2024 Dibuka? Ini Jadwal dan Persyaratannya

16 Januari 2024

Kapan Pendaftaran Akmil 2024 Dibuka? Ini Jadwal dan Persyaratannya

pendaftaran online Akademi Militer atau Akmil akan dibuka pada 1 Februari 2024

Baca Selengkapnya