Tiga Jenis Kejahatan Ini Paling Marak di Depok  

Reporter

Jumat, 1 Januari 2016 12:12 WIB

dailymail.co.uk

TEMPO.CO, Depok - Kepolisian Resor Kota Depok menyoroti tiga jenis kejahatan di wilayah itu yang meningkat cukup signifikan tahun ini. Bahkan diperkirakan angka kejahatan tersebut, yakni kejahatan terhadap anak, penipuan secara online, dan jual-beli tanah, bakal tetap tinggi pada 2016.

Kepala Polres Depok Komisaris Besar Dwiyono mengatakan pelecehan seksual dan kekerasan terhadap anak masih mengintai di Depok. Kendati Depok telah berkomitmen menjadi Kota Layak Anak, tingkat kejahatan terhadap mereka terus naik.

"Memang menjadi perhatian kasus kejahatan terhadap anak ini. Mereka tidak berdaya dan rentan mengalami tindak kejahatan," katanya saat melaporkan kejadian tindak kriminal selama setahun di Polresta Depok, Kamis, 31 Desember 2015.

Adapun jumlah kejahatan terhadap anak naik 5 persen, pada 2014 sebanyak 219 kasus menjadi 231 kasus pada 2015. Sedangkan penipuan secara online menjadi tindak kejahatan yang paling tinggi kenaikannya di Depok. Dari 90 kasus penipuan online pada 2014, angkanya naik menjadi 150 kasus pada 2015. "Kenaikannya sampai 66 persen. Ini yang paling tinggi,” tuturnya.

Menurut dia, berkembangnya usaha jual-beli online tidak sejalan dengan pemahaman warga Depok, yang bertransaksi online tersebut, sehingga banyak yang terus tertipu. Kasus terakhir yang menjadi sorotan adalah kasus tanah.

"Banyak yang bermasalah dalam jual-beli tanah. Dan banyak yang ditipu," ucapnya. Jumlah kasus jual-beli tanah naik dari 73 pada 2014 menjadi 79 pada 2015 atau naik 8 persen.

Setiap empat jam terjadi kejahatan di Depok. Adapun total kejahatan dari 70 kasus tindak kejahatan yang ada mencapai 2.196. Dan dapat diselesaikan sebanyak 1.551 perkara. "Sekitar 71 persen bisa diungkap," tuturnya.

Pada 2014, jumlah perkaranya mencapai 2.920 dan dapat terselesaikan 2.010 perkara. Tahun ini terjadi penurunan kasus tindak pidana di Depok. "Menurun 24 persen tindak pidana di Depok," katanya.

IMAM HAMDI

Berita terkait

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

14 jam lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Alasan PKS Usung Kader Internal di Pilkada 2024 Kota Depok

6 hari lalu

Alasan PKS Usung Kader Internal di Pilkada 2024 Kota Depok

Imam Budi Hartono akan melanjutkan RPJMD Kota Depok 2021-2026 jika terpilih pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

9 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

18 hari lalu

Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

Kapolres Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengklaim belum ada kerawanan dan berbagai tindak kriminal yang terjadi di kawasan wisata Ancol

Baca Selengkapnya

Golkar Jajaki Koalisi dengan PKS Hadapi Pilkada Depok 2024

19 hari lalu

Golkar Jajaki Koalisi dengan PKS Hadapi Pilkada Depok 2024

Ketua DPD Golkar Kota Depok Farabi A. Arafiq telah bertemu dengan Ketua DPD PKS Kota Depok Imam Budi Hartono untuk menjajaki koalisi di Pilkada Depok.

Baca Selengkapnya

Geger Rekapitulasi Suara di Kota Depok: Dugaan Intimidasi hingga Viral Surat PPK Mundur

54 hari lalu

Geger Rekapitulasi Suara di Kota Depok: Dugaan Intimidasi hingga Viral Surat PPK Mundur

Proses rekapitulasi penghitungan suara di Kota Depok diwarnai dugaan intimidasi. Proses rekapitulasi sempat terhenti.

Baca Selengkapnya

Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

23 Januari 2024

Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

Anies mengatakan itu merupakan penyimpanan, pelanggaran dan kriminalitas yang tidak boleh dibiarkan.

Baca Selengkapnya

Politikus PDIP Sebut Relokasi Paksa Siswa SDN Pondok Cina 1 Bukti Keangkuhan Penguasa Depok

11 Januari 2024

Politikus PDIP Sebut Relokasi Paksa Siswa SDN Pondok Cina 1 Bukti Keangkuhan Penguasa Depok

Wakil Ketua DPRD Kota Depok dari Fraksi PDIP, Hendrik Tangke Allo, menilai relokasi paksa siswa SDN Pondok Cina 1 bukti keangkuhan penguasa Depok.

Baca Selengkapnya

Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

2 Januari 2024

Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Gratiskan Depok Open Space Dipakai untuk Pertunjukan

25 Desember 2023

Wali Kota Gratiskan Depok Open Space Dipakai untuk Pertunjukan

Warga Kota Depok dipersilakan memanfaatkan Depok Open Space jika ingin membuat pertunjukan di sana tanpa dipungut biaya

Baca Selengkapnya