600 Bus Hibah Datang, Ini Trayek-trayeknya  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Jumat, 22 Januari 2016 04:55 WIB

Pegawai Transjakarta melintas di depan bus Transjakarta yang baru diresmikan di Lapangan Monas, Jakarta, 22 Juni 2015. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meluncurkan 20 unit bus gandeng Transjakarta merek Scania yang rencananya akan dioperasikan pada Juli 2015. TEMPO/M Iqbal Ichsan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah serius menambah armada bus Transjakarta untuk bisa menguasai seluruh rute di jalanan Ibu Kota. Pengadaan tambahan bus baru secara bertahap terus dilakukan. Pemprov mendapat 600 bus dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub), yang resmi diserahterimakan ke Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, pagi tadi. Pihak Dishub pun langsung mendiskusikan persoalan trayek yang akan dilalui 600 bus baru di bawah naungan PT Transjakarta tersebut.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan 200 bus akan masuk ke jalur busway. Sebanyak 200 bus itu akan dimaksimalkan untuk memenuhi kuota kebutuhan ideal bus Transjakarta di setiap koridor.

"Nanti kita lihat, misal koridor 2 seharusnya ada 50 bus, sementara sekarang baru 35 bus. Nah berarti kita masukin 15 (bus) yang baru," kata Andri saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Kamis, 21 Januari 2016.

Sedangkan 400 bus sisanya akan beroperasi di luar jalur busway, yaitu ditempel di jalur milik Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway (APTB) sekarang. Karenanya, 600 bus tersebut akan melayani rute hingga lintas Jabodetabek.

Selain dari Kemenhub, PT Transjakarta mendapat tambahan 200 armada bus baru dari enam operator APTB yang akhirnya sepakat bergabung. "Udah gabung, ada enam operator," ujar Andri.

Keenam operator bus APTB tersebut adalah Sinar Jaya, PPD, Damri, Mayasari Bhakti, Bianglala, dan Agra Mas. Andri berujar, saat ini keenam operator tersebut tengah menjalani proses penghitungan penetapan sistem rupiah per kilometer di Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP).

Adapun penghitungan sistem rupiah per kilometer tersebut akan mempertimbangkan sejumlah komponen, yakni terkait dengan kondisi fisik bus, manajemen operator, hingga biaya operasional. Kondisi fisik bus yang dimaksud ialah jenis bus, tahun bus dikeluarkan, dan kuota penumpang bus. Selanjutnya, dilihat juga apakah bus tersebut akan masuk ke jalur bus rapid transit (BRT), seperti Transjakarta, atau tidak.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok pekan lalu menuturkan APTB akan resmi mulai beroperasi di bawah Transjakarta mulai Juni. Tarif APTB pun akan mengikuti Transjakarta, yakni sebesar Rp 3.500.




GHOIDA RAHMAH















Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup sampai Senin, MTI Minta Pemerintah Awasi Angkutan Gelap

27 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup sampai Senin, MTI Minta Pemerintah Awasi Angkutan Gelap

Bandara Sam Ratulangi di Manado masih ditutup imbas erupsi Gunung Ruang. Semua penerbangan dari dan ke Manado dibatalkan.

Baca Selengkapnya

Arus Balik saat Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Pengguna Angkutan Umum Capai 1 Juta

32 hari lalu

Arus Balik saat Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Pengguna Angkutan Umum Capai 1 Juta

Kemenhub menyatakan pergerakan penumpang angkutan umum pada arus balik dan hari pertama kerja usai libur Lebaran masih tinggi.

Baca Selengkapnya

Hasil Riset MTI: Travel Gelap Berkembang Pesat saat Pandemi

34 hari lalu

Hasil Riset MTI: Travel Gelap Berkembang Pesat saat Pandemi

Salah satu poin yang membuat masyarakat meminati travel gelap adalah layanan door to door.

Baca Selengkapnya

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

34 hari lalu

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

Mobil berpelat hitam yang diduga dioperasikan sebagai angkutan umum ilegal atau travel gelap masih dengan mudah ditemui di kawasan Cawang UKI

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

38 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pengguna Angkutan Umum saat Arus Mudik pada H-3 Lebaran Capai 1.181.705 Orang

41 hari lalu

Pengguna Angkutan Umum saat Arus Mudik pada H-3 Lebaran Capai 1.181.705 Orang

Kemenhub mencatat pengguna angkutan umum sudah mencapai 1.181.705 orang selama H-3 Lebaran, atau Minggu, 7 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Satu Juta Pemudik Gunakan Angkutan Umum Hingga H-5 Lebaran, Naik 26 Persen

43 hari lalu

Satu Juta Pemudik Gunakan Angkutan Umum Hingga H-5 Lebaran, Naik 26 Persen

Satu juta lebih pemudik menggunakan angkutan umum hingga Jumat, 5 April. Naik 26 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

56 hari lalu

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

Jerman sedang mengalami krisis tenaga kerja sehingga meminta anak muda magang menjadi sopir trem.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

6 Maret 2024

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Berharap Operasi Keselamatan Jaya 2024 Tumbuhkan Kesadaran Masyarakat terhadap Aturan Lalu Lintas

5 Maret 2024

Polda Metro Jaya Berharap Operasi Keselamatan Jaya 2024 Tumbuhkan Kesadaran Masyarakat terhadap Aturan Lalu Lintas

Polda Metro Jaya berharap masyarakat akan lebih sadar dan patuh terhadap aturan lalu lintas.

Baca Selengkapnya