Ade Badak, Pengeroyok Polisi Dikenal Residivis Curanmor  

Jumat, 22 Januari 2016 19:41 WIB

Petugas Polisi membawa seekor anjing pelacak saat melakukan pengeledahan di salah satu rumah dalam razia narkoba gabungan di Kebon Manggis, Berlan, Jakarta, 21 Januari 2015. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Ade Priyooza Wijaya alias Ade Badak, terduga pengeroyok polisi yang tewas ditembak Kamis 21 Januari 2016 malam, dikenal warga komplek Berlan sebagai residivis pencuri kendaraan bermotor.

Menurut seorang warga, Ade sering terlihat di sekitar kompleks. "Bukan orang sini, katanya orang Pondok Gede, punya istri orang Manggarai," kata salah satu pengurus PKK RW 03 saat ditemui di Komplek Berlan, Jumat, 21 Januari 2016.

Ia menambahkan, warga pernah melaporkan Ade Badak ke Kepolisian. Ade sering terlihat bergaul dengan Yola, tersangka bandar narkoba yang Senin lalu rumahnya digrebek oleh Kepolisian Polsek Senen. "Dulu Yola, kan warga Berlan, sering nongkrong di sana, di kandang kuda," katanya.

Baca: Kronologi Kematian Bripka Taufik Setelah Dikepung di Berlan

Kandang kuda merupakan salah satu tempat di Komplek Berlan yang terletak di RT 19 RW 03 Kelurahan Kebon Manggis. Dulu tempat ini merupakan tempat kuda milik orang Belanda beristirahat. Sekarang warga mengenal kandang kuda sebagai tempat orang mengkonsumsi narkoba. "Yola rumahnya dekat sana, waktu masih di Berlan," tuturnya.

Kamis 21 Januari 2016 malam tadi, polisi menembak mati Ade Friyoza Wijaya alias Ade Badak. Tiga peluru bersarang di dada kiri pria bertubuh gempal dan bertato itu. Dia diduga merupakan pelaku pembacokan anggota polisi di Jl Slamet Riyadi IV, Matraman. Ia disebut-sebut sebagai pelaku utama pembacokan terhadap anggota polisi sektor Senen yang sedang menggerebek bandar narkoba.



AHMAD FAIZ

Berita terkait

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

20 jam lalu

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

Polri mengadakan kerja sama antarnegara untuk menangkap bandar Narkoba Fredy Pratama.

Baca Selengkapnya

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

22 jam lalu

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

Polisi juga telah menangani 10 kasus narkoba menonjol sejak 14 Maret hingga 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

1 hari lalu

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

2 hari lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

2 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

3 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

4 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

5 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

5 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

5 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya