Bursa Calon Gubernur DKI Memanas, PDIP: Kualitas Ahok Bagus

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 9 Februari 2016 06:45 WIB

(kika) Calon Wagub DKI Jakart Basuki Tjahaja Pernama (Ahok) bersama ketua DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputr. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Bursa calon Gubernur DKI Jakarta kian panas. Calon-calon dari partai maupun perorangan terus bermunculan. Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang sejak awal mengaku akan maju kini mendapat banyak saingan. Yang terbaru adalah Yusril Ihza Mahendra yang menyatakan diri siap ikut bersaing pada bursa calon Gubernur DKI Jakarta.

Selain Yusril, sebelumnya ada nama-nama seperti pengusaha Sandiaga Uno; Menteri Pemuda dan Olahraga era SBY, Adhyaksa Dault; Wali Kota Bandung Ridwan Kamil; dan aktivis Marco Kusumawijaya.

Baca: Yusril Tegaskan Dia dan Ahok Ingin Jadi Capres dan Cagub

Namun nama Ahok masih moncer di beberapa survei. Politikus PDI Perjuangan, Maruarar Sirait, mengakui sosok Basuki Tjahaja Purnama sangat cocok untuk kembali memimpin Jakarta pada Pilkada 2017 nanti. "Ahok bagus, berkualitas," kata Maruarar saat ditemui di kantor lembaga Indikator Politik Indonesia di Cikini, Jakarta, Senin, 8 Februari 2016.

Maruarar mengaku telah cukup lama tinggal di Jakarta, dan sejak Pemerintah Provinsi DKI dipegang Joko Widodo dan sekarang oleh Ahok, ia melihat banyak perubahan di Jakarta. "Seperti efisiensi anggaran," ujarnya.

Ikuti: Pilkada DKI Jakarta

Peneliti dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Ikrar Nusa Bhakti, mengatakan partai politik yang ingin mendukung Ahok harus bersiap tak mendapatkan apa-apa ketika calon yang didukung menang. "Kecuali dapat nama baik karena mendukung Ahok."

Ia menganggap kini masyarakat Jakarta sangatlah rasional dalam menentukan pilihan politiknya dalam pemilihan kepala daerah. Ikrar menuturkan bahwa masyarakat tak lagi melihat kepopuleran seseorang, apakah dia artis atau mantan menteri. "Tapi apakah sosok itu bisa membangun DKI atau tidak."

Baca: Survei Pemilihan Gubernur DKI, Ahok Kalahkan Ridwan Kamil

Ikrar melanjutkan, hasil survei menunjukkan yang menyukai Ahok tak hanya kalangan nonmuslim ataupun Tionghoa. Ia mencontohkan gerakan Kawan Ahok. Ia melihat gerakan ini dimotori oleh seorang perempuan muslim dan berhijab.

Meski begitu, ia menilai tetap ada sebagian masyarakat Jakarta yang tak menyukai sosok Ahok. Misalnya, mereka yang digusur Pemerintah Provinsi DKI dari bantaran kali. Namun itu bisa diatasi jika memang apa yang dilakukan Ahok menghasilkan sesuatu yang baik. "Kalau tempat itu lebih tenang, lebih bebas banjir."

DIKO OKTARA | JULI

Berita terkait

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

17 jam lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

2 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

32 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

32 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

46 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

49 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

50 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

51 hari lalu

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

Menjadi politisi sambil tetap aktif dalam dunia film. Begini perjalanan Deddy Mizwar menapaki dua bidang yang berbeda tersebut.

Baca Selengkapnya

Pengamat soal Tokoh yang Cocok Maju Pilkada DKI 2024: Anies dan Ahok Masih Kuat

55 hari lalu

Pengamat soal Tokoh yang Cocok Maju Pilkada DKI 2024: Anies dan Ahok Masih Kuat

Pengamat politik mengatakan Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok masih memiliki suara kuat di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Di TPS Ahok, Ganjar-Mahfud Unggul dengan 113 Suara

14 Februari 2024

Di TPS Ahok, Ganjar-Mahfud Unggul dengan 113 Suara

Paslon Ganjar-Mahfud memimpin suara di TPS tempat Ahok menyalurkannhak suara.

Baca Selengkapnya