Kecelakaan Beruntun di Tol Cikampek, 3 Luka Berat

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Minggu, 13 Maret 2016 21:23 WIB

Ilustrasi kecelakaan lalu lintas.youtube.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kecelakaan beruntun melibatkan lima unit kendaraan terjadi di ruas tol Jakarta-Cikampek mengarah ke Jakarta di kilometer 21+400, Minggu sore, 13 Maret 2016. Tak ada korban jiwa dalam insiden itu, namun akibatnya terjadi kemacetan panjang hingga 17 kilometer.

Salah satu warga yang tengah berada di lokasi kejadian Widiarsi Agustina mengaku sudah terjebak macet selama satu jam. Ia mengatakan tengah menuju Jakarta dari Bandung. "Saya di km 25 sudah macet parah dari km 28," ujar Widiarsi.

Juru bicara PT Jasa Marga cabang Jakarta-Cikampek, Iwan Abrianto mengatakan, peristiwa itu bermula ketika kendaraan jenis Toyota Kijang Kapsul B-1665-KV melaju dengan kencang tiba-tiba mengambil lajur bahu jalan. Sementara, di bahu jalan itu sudah ada truk kontainer B-9382-FI yang sedang mengalami gangguan.

"Mobil kijang menabrak truk yang sedang berhenti," kata Iwan, Minggu, 13 Maret 2016. Iwan mengatakan, akibat benturan keras itu mobil Kijang tersebut terpental ke lajur dua. Di saat bersamaan datang kendaraan jenis kontainer B-9912-UEI dari belakang. Akibatnya truk tersebut menabrak mobil kijang nahas itu.

"Usai menabrak mobil Kijang, kontainer melintas di badan jalan," kata Iwan. Sementara itu, sopir dua kendaraan jenis Daihatsu Xenia B-1711-KKL dan B-1639-UYS yang datang dengan kecepatan tinggi tak dapat mengendalikan kendaraannya. Akibatnya, mobil minibus tersebut menabrak truk kontainer.

Iwan mengatakan, dalam peristiwa itu sebanyak tiga orang mengalami luka berat, dan satu orang luka ringan. Mereka dievakuasi ke rumah sakit Hermina Tambun untuk mendapatkan perawatan medis. "Sempat terjadi antrean panjang, sekarang sudah normal kembali," ujar Iwan.

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Bekasi, Komisaris Argo membenarkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan ihwal peristiwa kecelakaan tersebut. Menurut dia, paling penting ialah menyelamatkan para korban terlebih dahulu ke rumah sakit agar segera mendapatkan perawatan. "Saksi masih dimintai keterangan," kata dia.

ADI WARSONO|MAWARDAH

Berita terkait

Pascakecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Ketahui 5 Perbedaan Bus Pariwisata dan Bus Reguler

1 hari lalu

Pascakecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Ketahui 5 Perbedaan Bus Pariwisata dan Bus Reguler

Kecelakaan bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok masih jadi perhatian publik. Ketahui perbedaan bus pariwisata dan bus reguler.

Baca Selengkapnya

Dishub Sumut Perketat Aturan dan Adakan Sosialisasi Usai Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

1 hari lalu

Dishub Sumut Perketat Aturan dan Adakan Sosialisasi Usai Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Kecelakaan bus siswa SMK Lingga Kencana membuat Dishub Sumut ambil kebijakan perketat aturan hingga kemenhub akan terapkan aturan jangka pendek.

Baca Selengkapnya

Usai Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Muncul Pro dan Kontra Study Tour, Pj Gubernur Jabar Sampai Keluarkan Surat Edaran

2 hari lalu

Usai Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Muncul Pro dan Kontra Study Tour, Pj Gubernur Jabar Sampai Keluarkan Surat Edaran

Pro dan kontra soal study tour langsung mengemuka usai kecelakaan bus siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang beberapa waktu lalu. Ini kata mereka.

Baca Selengkapnya

Kisah Haru Korban Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Demi Ikut Study Tour Rela Jadi Kuli Bangunan

3 hari lalu

Kisah Haru Korban Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Demi Ikut Study Tour Rela Jadi Kuli Bangunan

Dua korban bus rombongan SMK Lingga Kencana sempat menjadi kuli bangunan untuk membayar biaya study tour senilai 800 ribu. Ini kisah lainnya.

Baca Selengkapnya

KNKT Ungkap Bus Putera Fajar yang Alami Kecelakaan di Subang Diubah Bentuk: Dari Normal Deck jadi High Deck

4 hari lalu

KNKT Ungkap Bus Putera Fajar yang Alami Kecelakaan di Subang Diubah Bentuk: Dari Normal Deck jadi High Deck

KNKT masih menganalisis ada atau tidaknya pengaruh perubahan bentuk bus pariwisata yang tidak semestinya hingga menyebabkan kecelakaan maut.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Pengusaha Tavel: Bukan Stop Study Tour Tapi Pemerintah Harus Edukasi

4 hari lalu

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Pengusaha Tavel: Bukan Stop Study Tour Tapi Pemerintah Harus Edukasi

Pengusaha travel meminta pemerintah jangan menghentikan kegiatan study tour karena adanya kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Evaluasi Kecelakaan Bus di Subang, Menhub Bakal Tindak Lanjuti Ide Uji Kir Bisa Dilakukan Swasta

4 hari lalu

Evaluasi Kecelakaan Bus di Subang, Menhub Bakal Tindak Lanjuti Ide Uji Kir Bisa Dilakukan Swasta

Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa kementeriannya bakal menindaklanjuti usulan penerapan uji kir.

Baca Selengkapnya

Tersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa

4 hari lalu

Tersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa

Kakorlantas Polri menyatakan pihak pengusaha dan karoseri bus bisa diperiksa dalam kasus kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Polisi Akan Periksa Semua Pihak yang Terlibat

4 hari lalu

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Polisi Akan Periksa Semua Pihak yang Terlibat

Kakorlantas Polri Aan Suhanan mengatakan akan memeriksa semua pihak yang terlibat dalam kecelakaan bus SMK Lingga Kencana di Subang.

Baca Selengkapnya

RS Bhayangkara Brimob Ungkap Kondisi Korban Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana

4 hari lalu

RS Bhayangkara Brimob Ungkap Kondisi Korban Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana

Doktes spesialis ortopedi RS Bhayangkara Brimob sebut kondisi korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok saat pertama ditangani.

Baca Selengkapnya