Lulung Setuju Syarat Calon Independen Diperberat

Reporter

Editor

Anton Septian

Kamis, 17 Maret 2016 08:26 WIB

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana (tengah) saat menjadi saksi pada sidang lanjutan kasus pengadaan uninterruptible power supply (UPS) dengan terdakwa Alex Usman di PN Jakarta Pusat, 28 Januari 2016. Dalam keterangannya, Lulung menyatakan tidak mengetahui munculnya proyek pengadaan UPS dalam APBD-P DKI Jakarta periode 2014. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta Abraham Lunggana alias Lulung setuju dengan rencana revisi Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota. Salah satu usulan dalam revisi ini adalah menaikkan syarat dukungan bagi calon independen. "Saya rasa itu obyektif," katanya, Rabu, 16 Maret 2016.

Menurut Lulung, hal itu adil karena syarat bagi partai peserta pemilihan kepala daerah lebih berat. Partai yang ingin mengusung calon sendiri sekurang-kurangnya harus memiliki 20 persen suara dalam pemilihan umum.

Dia mengibaratkan, setiap calon harus memiliki modal yang sama dalam hal dukungan untuk maju dalam pilkada, baik dari jalur independen maupun jalur partai. "Ibarat Ahok itu modal 5.000, tapi saya harus modal 20 ribu," ucapnya. "Lebih adil harus sama, kan."

Dia pun tak menilai ini sebagai upaya menjegal Ahok yang akan maju lewat jalur independen. "Bukan, ini harus disesuaikan dong," tuturnya.

Lulung sudah diwacanakan partainya untuk maju sebagai lawan Ahok dalam pemilihan Gubernur DKI 2017. Ahok sendiri menyatakan akan maju lewat jalur independen bersama Heru Budi Hartono.

Saat ini relawan Ahok, Teman Ahok, sedang melakukan verifikasi ulang terhadap 700 ribuan salinan KTP yang telah dikumpulkan. Sebab, pada formulir sebelumnya, dukungan hanya diberikan kepada Ahok, belum disertai calon wakilnya.

Sampai saat ini, belum ada partai yang mendeklarasikan calon yang akan diusung. Partai kini masih menjaring calon. Lulung membantah bahwa calon Gubernur DKI yang sudah siap hanya calon independen. "Kami yang di partai sudah lebih siap," katanya.

Sebab, menurut Lulung, calon dari partai sudah jelas hanya membutuhkan syarat 22 kursi di DPRD. "Kami kan ada strukturnya, sudah jelas. Mereka butuh verifikasi lagi, kan. Jelas, kami lebih siap," ujarnya.

NINIS CHAIRUNNISA

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Ketua Bamus Betawi Minta Anak Muda Betawi Teladani Haji Lulung

16 Desember 2022

Ketua Bamus Betawi Minta Anak Muda Betawi Teladani Haji Lulung

Ketua Bamus Betawi Riano P Ahmad menilai almarhum Haji Lulung sosok yang pemberani

Baca Selengkapnya

Tak Lagi Jadi Anggota DPRD, Putra Haji Lulung Akan Kembalikan Kejayaan PPP di DKI

2 Agustus 2022

Tak Lagi Jadi Anggota DPRD, Putra Haji Lulung Akan Kembalikan Kejayaan PPP di DKI

Dua anggota DPRD asal PAN resmi diberhentikan karena kembali ke partai lama PPP. Guruh Tirta anak Haji Lulung janji kembalikan kejayaan Partai Kabah.

Baca Selengkapnya

Anak Haji Lulung Pimpin PPP DKI, Bersiap Hadapi 2024

8 Juli 2022

Anak Haji Lulung Pimpin PPP DKI, Bersiap Hadapi 2024

Anak almarhum Haji Lulung, Guruh Tirta Lunggana kini memimpin PPP DKI, kursi yang pernah dijabat ayahnya. Bersiap hadapi 2024.

Baca Selengkapnya