Dikontak Jokowi, Sandiaga Uno Hampir Maju di Pilkada 2012

Reporter

Selasa, 29 Maret 2016 17:56 WIB

Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, melakukan aksi pungut sampah bersama Relawan Sampah di Bundaran HI, Jakarta, 27 Maret 2016. Sandiaga Uno mengajak masyarakat untuk menjaga lingkungan dari sampah. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Sandiaga Uno mengatakan ia hampir mengikuti pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017. Saat itu, ia disebut-sebut akan mendampingi Joko Widodo sebagai wakil gubernur.

Rencana tersebut batal terealisasi, kata Sandiaga, karena saat itu tim sukses Jokowi kesulitan menghubunginya. Ketika itu, dia sedang melakukan perjalanan ke luar negeri dan sulit dihubungi. "Saya sekaligus minta maaf ini ke Pak Jokowi,” kata Sandiaga saat berkunjung ke kantor Tempo di kawasan Palmerah, Jakarta, Selasa, 29 Maret 2016.

Sandiaga menuturkan, sesampai di Amerika, dia mendapat dua pesan masuk. Satu dari Dahlan Iskan terkait dengan saham Garuda dan satu lagi dari tim sukses Jokowi. “Kalau sekarang, saya sudah gampang dicari nih, Pak,” ujarnya sambil tertawa.

Alasan lain batalnya Sandiaga maju ke pilkada Jakarta 2012 adalah faktor orang tua. Saat itu dia belum mendapat restu dari ibunya untuk terjun ke dunia politik. Padahal, sejak 2010, dia mengaku telah diminta bergabung oleh salah satu partai besar.

Sandiaga menambahkan, ia kepincut oleh Jokowi sejak 2010 saat akan melangsungkan konferensi bersama 100 investor asing di Bali. Tiba-tiba Jokowi, melalui timnya, meminta Sandiaga memindahkan lokasi konferensi ke Solo. “Waktu itu Pak Jokowi langsung jemput bola. Dia menawarkan pindah, bahkan berjanji akan memberikan berbagai kemudahan,” ucapnya.

Seusai konferensi tersebut, Sandiaga dan Jokowi kerap berkomunikasi hingga akhirnya ditawari Hasan Hasbi mendampingi Jokowi. Sandiaga mengatakan ia mulai didekati saat Jokowi sudah diumumkan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan maju sebagai calon gubernur dan sedang mencari wakil.

Sandiaga menambahkan bisa saja saat itu ibunya tidak memberi izin karena Fauzi Bowo, Gubernur DKI inkumben, adalah besan Arief Rachman, yang merupakan adik ibunya. “Ya mungkin saja begitu, pokoknya, sewaktu saya tanya, jawabnya enggak boleh aja,” tuturnya.

AHMAD FAIZ

Berita terkait

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

23 jam lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

1 hari lalu

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

Kain tenun Bima yang sudah ada sejak sebelum Islam masuk ke Bima ini memiliki ciri khas, misalnya warna hitam pada tenun Donggo.

Baca Selengkapnya

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

1 hari lalu

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

2 hari lalu

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

Pengunjung Java Jazz Festival 2024 juga diundang untuk terlibat dalam pertunjukan musik di ALL.com Hall.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

3 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Jadwal dan Harga Tiket Dieng Culture Festival 2024

3 hari lalu

Jadwal dan Harga Tiket Dieng Culture Festival 2024

Dieng Culture Festival 2024, yang bertajuk "The Journey," akan kembali menyapa penggemar budaya dan seni pada Agustus mendatang.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

4 hari lalu

Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

Sandiaga Uno yakin BNI Java Jazz akan meningkatkan kunjungan wisatawan.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Cina Jatuh di Ijen, Sandiaga Uno Minta Pelancong Utamakan Aspek Keselamatan

5 hari lalu

Wisatawan Cina Jatuh di Ijen, Sandiaga Uno Minta Pelancong Utamakan Aspek Keselamatan

Sandiaga Uno menegaskan aspek keamanan dalam berwisata harus diutamakan, agar kecelakaan di kawasan wisata tidak kembali terulang

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

6 hari lalu

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

Sengketa Pilpres 2024 tengah dibacakan MK. Pada PHPU 2019, putusan MK menolak seluruh permohonan Prabowo - Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Gerindra Tafsir Silaturahim Lebaran Sandiaga Uno ke Prabowo Subianto

16 hari lalu

Gerindra Tafsir Silaturahim Lebaran Sandiaga Uno ke Prabowo Subianto

Politikus PPP Sandiaga Uno bersilaturahmi ke Prabowo Subianto pada Lebaran kemarin. Gerindra menafsirkan ini soal silaturahim Sandiaga.

Baca Selengkapnya