Insiden di Bandara Soekarno Hatta, Ini Kata Lion

Reporter

Sabtu, 14 Mei 2016 22:38 WIB

Sejumlah pramugari Lion Air menyambut kedatangan pesawat terbarunya Boieng 737-900 ER di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, (11/11). Pesawat tersebut merupakan pesawat lion yang ke 100 yang dipesan dari Amerika Serikat. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai Lion Air membantah adanya insiden penumpang dan awak pesawatnya yang datang dari Singapura diloloskan begitu saja tanpa melewati pos imigrasi di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta. Insiden dilaporkan lewat media sosial terjadi pada Rabu 11 Mei 2016.

“Tidak mungkin. Pasti akan selalu dibawa ke sana (pos imigrasi),” ujar Manajer Humas Lion Group Andi Saladin, Sabtu 14 Mei 2016.

Andi mengatakan, bila pesawat penerbangan internasional tidak bisa mendarat di Terminal II, biasanya penumpang akan diantar dengan shuttle bus ke sana dan dibawa ke pos imigrasi. "Dan kalau pesawat tidak mendarat di Terminal II itu mungkin saja, karena bisa jadi parkirnya penuh," kata dia menambahkan.

Sebelumnya, pemilik akun Zara Zettira di Facebook menuliskan pengalaman seorang anak temannya yang datang dari Singapura ke Jakarta menggunakan maskapai Lion Air, pada Rabu 11 Mei 2016. Dalam tulisannya itu, anak temannya bernama Natalie berangkat dari Singapura dan menggunakan pesawat Lion Air JT 161, pada pukul 18.50. Pesawat itu tiba di Jakarta pada pukul 19.35 WIB.

“Pesawat itu mendarat tidak di Terminal II sebagaimana lazimnya kedatangan dari luar negeri, melainkan pesawat mendarat di Terminal I, terminal domestik,” kata Zara mengutip cerita temannya.

Menurutnya, saat itu Natalia dan penumpang warga negara asing tidak diarahkan oleh petugas ground crew Lion Air untuk cap paspor imigrasi. Zara pun mempertanyakan kelaziman penumpang penerbangan internasional mendarat di terminal domestik tanpa melewati pos imigrasi.

Kalau insiden benar adanya, Andi menyatakan, pasti pihak lain sudah banyak yang mengeluarkan pernyataan, terutama dari pihak imigrasi. “Jadi tidak mungkin. Pasti akan selalu dibawa ke sana (pos imigrasi),” ujarnya yakin. (Baca juga: Imigrasi Sedang Cek Insiden Itu)

FRISKI RIANA | YOHANES PASKALIS

Berita terkait

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

1 hari lalu

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

Ada cara untuk menghindari kursi pesawat tanpa jendela, namun tidak mudah.

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

7 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

12 hari lalu

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.

Baca Selengkapnya

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

13 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

17 hari lalu

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.

Baca Selengkapnya

Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

18 hari lalu

Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.

Baca Selengkapnya

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

18 hari lalu

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

Selama ini perbedatan tentang merebahkan kursi pesawat memang sedikit meresahkan. Maskapai penerbangan mulai mengganti kursi yang lebih ringan

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

21 hari lalu

Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

Salah satu penumpang merasa antusias mengikuti penerbangan yang memberikan pengalaman unik

Baca Selengkapnya

Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

24 hari lalu

Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

Penerbangan Australia, Qantas Airways, menyusul Lufthansa, menangguhkan penerbangan hingga mengalihkan rute akibat ancaman balasan Iran ke Israel.

Baca Selengkapnya

Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

29 hari lalu

Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

Bandara Dublin menerapkan aturan keamanan baru di sisi airside

Baca Selengkapnya