Bantargebang Diblokade, Ahok Ditantang Datang ke DPRD Bekasi  

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 23 Juni 2016 15:36 WIB

Spanduk penolakan warga TPST Bantargebang pada truk sampah DKI yang membuang sampah di tempat tersebut. Tempo/Adi Warsono

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bekasi Ariyanto Hendrata mengatakan aksi yang dilakukan warga memblokade truk sampah DKI Jakarta di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Bantargebang, merupakan buntut kekecewaan terhadap kinerja pemerintah DKI.

"DKI memaksakan sampah yang berlebihan masuk ke Bantargebang," kata Ariyanto, Kamis, 23 Juni 2016. Dengan begitu, kata dia, sampah yang cukup banyak itu menimbulkan pencemaran lingkungan yang berdampak kepada warga sekitar. Berdasarkan catatan, kata dia, tonase sampah setiap hari mencapai 7.000 ton per hari.

Dia berharap pemerintah DKI menghargai tuntutan warga yang bermukim di sekitar TPST Bantargebang, mulai dari Kelurahan Sumurbatu, Ciketing Udik, dan Cikiwul. Menurut dia, tuntutan warga agar dijadikan bahan evaluasi maupun masukan oleh pejabat pemerintah DKI dalam mengambil kebijakan. "Dan kami juga berharap agar warga menahan diri, tidak melakukan upaya yang melanggar hukum," katanya.

Menurut dia, DPRD sampai saat ini tengah memperjuangkan hak-hak warga Bantargebang yang terkena dampak adanya tempat pembuangan akhir milik DKI Jakarta tersebut. Sayangnya, kata dia, pemerintah DKI tidak mempunyai komitmen. "Sampai sekarang hanya janji-janji saja melakukan perbaikan, tapi realisasinya tidak ada," katanya.

Karena itu, pihaknya meminta Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berani datang ke DPRD Kota Bekasi, dan berkomitmen melakukan perbaikan akibat dampak yang ditimbulkan dengan adanya TPST Bantargebang. "Pelanggaran-pelanggaran dalam MoU G to G membuat warga Bekasi marah," kata dia. "Selama ini warga baik, dan menerima sampah dari DKI," ucap Ariyanto.

Seratusan warga menutup pintu masuk TPST Bantargebang mulai Rabu, 22 Juni 2016. Mereka hanya mengizinkan pemerintah DKI membuang sampah ke tempat pembuangan itu maksimal hanya 2.000 ton dalam sehari. Walhasil, ratusan truk sampah diusir dari TPST Bantargebang. Aksi itu berlanjut hingga hari ini.

ADI WARSONO

Berita terkait

Sampah Jakarta Saat Malam Tahun Baru 2024 Mencapai 130 Ton, Tertinggi Sejak Pandemi

1 Januari 2024

Sampah Jakarta Saat Malam Tahun Baru 2024 Mencapai 130 Ton, Tertinggi Sejak Pandemi

Jumlah sampah malam tahun baru 2024 ini adalah yang terbanyak sejak DKI Jakarta melewati masa pandemi.

Baca Selengkapnya

RDF Rorotan Senilai Rp 1,3 Triliun Bakal Dibangun Awal Maret 2024, Olah Sampah Jakarta

20 November 2023

RDF Rorotan Senilai Rp 1,3 Triliun Bakal Dibangun Awal Maret 2024, Olah Sampah Jakarta

Proyek RDF Rorotan akan dibangun di atas lahan seluas 7,8 hektar.

Baca Selengkapnya

Sekda DKI Bakal Sisir APBD untuk Bangun RDF Plant di Rorotan

22 Agustus 2023

Sekda DKI Bakal Sisir APBD untuk Bangun RDF Plant di Rorotan

Pemprov DKI berencana nangun tempat pengolahan sampah menjadi bahan bakar atau Refuse Derived Fuel (RDF) untuk atasi masalah sampah Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sempat Turun Tangan agar Proyek ITF Sunter Berjalan, Kini Disetop Heru Budi

27 Juni 2023

Jokowi Sempat Turun Tangan agar Proyek ITF Sunter Berjalan, Kini Disetop Heru Budi

Pj Gubernur DKI Heru Budi memutuskan menyetop pembangunan ITF Sunter, Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya

Gandeng PLN, Heru Budi Mau Sampah Jakarta Diolah jadi Pembangkit Listrik

8 Juni 2023

Gandeng PLN, Heru Budi Mau Sampah Jakarta Diolah jadi Pembangkit Listrik

Heru Budi Hartono mengatakan kerja sama pengolahan sampah dengan PLN merupakan langkah Pemprov DKI mengurangi pencemaran lingkungan.

Baca Selengkapnya

Tak Cukup Drone, Menanti Sanksi Tegas bagi Pembuang Sampah Sembarangan di Jakarta

12 November 2022

Tak Cukup Drone, Menanti Sanksi Tegas bagi Pembuang Sampah Sembarangan di Jakarta

Pj Gubernur DKI Jakarta meminta penggunaan drone untuk mengawasi warga yang masih buang sampah sembarangan

Baca Selengkapnya

Pengelolaan Sampah ITF Sunter Hasilkan Listrik 35 MW, Kurangi 30 Persen Sampah Jakarta

20 September 2022

Pengelolaan Sampah ITF Sunter Hasilkan Listrik 35 MW, Kurangi 30 Persen Sampah Jakarta

Jakpro menyebutkan proyek Fasilitas Pengelolaan Sampah atau ITF Sunter di Jakarta Utara mampu menghasilkan energi listrik sekitar 35 MW.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Senang Warga Ikut Pekan Sadar Sampah, Ada Dasawisma, PKK, dan Karang Taruna

25 Juni 2022

Anies Baswedan Senang Warga Ikut Pekan Sadar Sampah, Ada Dasawisma, PKK, dan Karang Taruna

Anies Baswedan mengungkap rasa senangnya melihat warga antusias mengikuti Pekan Gerakan Jakarta Sadar Sampah 2022 yang berlangsung 20-25 Juni 2022.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran, 2.500 Petugas Kebersihan Disiagakan Pemprov DKI Jakarta

27 April 2022

Libur Lebaran, 2.500 Petugas Kebersihan Disiagakan Pemprov DKI Jakarta

Selama libur Lebaran, Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang juga akan tetap beroperasi.

Baca Selengkapnya

Wagub: Sampah di DKI Jakarta 7.800 Ton per Hari

13 Maret 2022

Wagub: Sampah di DKI Jakarta 7.800 Ton per Hari

Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berharap pembangunan tempat pengolahan sampah berskala besar (ITF) cepat rampung

Baca Selengkapnya