Museum Tutup, Kawasan Kota Tua Tetap Ramai Pengunjung  

Reporter

Kamis, 7 Juli 2016 14:20 WIB

Sejumlah wisatawan mengunjugi Museum Fatahillah di kawasan Kota Tua, Jakarta, 30 Januari 2015. ANTARA/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Jakarta - Kawasan Wisata Kota Tua ramai didatangi pengunjung sejak pagi hari, Kamis, 7 Juli 2016. Cecep, petugas Satuan Tugas Jaga tempat wisata ini mengatakan selama hari libur, kawasan Kota Tua tak pernah sepi dari pagi hingga pagi lagi.

"Di sini ramai terus sampai pagi," katanya saat ditemui di pos pengamanan, Kamis, 7 Juli 2016.

Meski begitu, puncak keramaian diprediksi masih akan terjadi hingga tiga hari ke depan. Dalam rangka pengamanan dan mengakomodasi keperluan para pengunjung, kawasan wisata ini difasilitasi dengan tujuh pos pengamanan dan satu pos polisi.

"Biasanya pos pengamanan ada lima, sekarang bertambah. Hasil koordinasi dengan Satpol PP dan polsek hingga polda," katanya.

Hingga hari kedua Lebaran 2016 ini, kata Cecep, belum ada masalah yang berarti yang terjadi di kawasan wisata ini. Hanya saja ia menyayangkan belum maksimalnya kesadaran para pengunjung dalam hal membuang sampah serta merawat fasilitas umum yang tersedia.

"Masih banyak yang buang sampah sembarangan, padahal sudah disosialisasikan terus-menerus," katanya.

Terkait dengan hal itu, Cecep menjelaskan, setiap pukul 04.00-05.00 WIB para pengunjung diminta untuk keluar terlebih dahulu dari kawasan wisata. Tujuannya untuk memberikan waktu para petugas kebersihan membersihkan seluruh area Kota Tua ini.

Kawasan wisata Kota Tua merupakan kawasan wisata yang menyuguhkan tempat wisata sejarah. Ada sekitar lima museum yang bisa menjadi pilihan pengunjung.

Namun, museum-museum itu masih tutup hingga hari ini dan baru buka kembali esok hari. "Museum di sini tutup kalau hari libur nasional," kata Cecep.

Meski sejumlah museum di kawasan ini tutup, Komarudin, 43 tahun, tetap bersemangat membawa keluarganya berekreasi. Menurut dia, masih banyak yang bisa dinikmati sebagai alternatif liburan di kawasan ini.

"Anak-anak tetap senang, bisa main sepeda ontel dan foto bareng tentara," ujar Komarudin sambil menggendong anaknya yang berusia 4 tahun.

Di sekitar pelataran Kota Tua ini memang banyak komunitas yang berdandan menyerupai pahlawan, tentara, atau bahkan hantu yang bergaya mematung dan bisa diabadikan bersama.

INGE KLARA SAFITRI

Berita terkait

PAM Jaya: Penabrak Pipa Air di Puri Indah Harusnya Ganti Kerugian

21 November 2018

PAM Jaya: Penabrak Pipa Air di Puri Indah Harusnya Ganti Kerugian

Pipa air PT PAM Jaya di kawasan Puri Indah, Kembangan, Jakarta Barat bocor pada Rabu pagi tadi, 21 November 2018.

Baca Selengkapnya

King Mango Thai Habiskan 1 Ton Mangga Sehari

17 September 2017

King Mango Thai Habiskan 1 Ton Mangga Sehari

King Mango Thai, salah satu kuliner yang sedang hits di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Sidang Kasus Tenggelamnya Siswi Global Sevilla Periksa Terdakwa  

14 September 2017

Sidang Kasus Tenggelamnya Siswi Global Sevilla Periksa Terdakwa  

Setelah ditunda selama dua pekan, hari ini, PN Jakarta Barat kembali menggelar sidang kasus tenggelamnya siswi Global Sevilla School, Gaby.

Baca Selengkapnya

Penghuni Liar Direlokasi, Pemerintah Rehabilitasi SMP Negeri 22  

6 September 2017

Penghuni Liar Direlokasi, Pemerintah Rehabilitasi SMP Negeri 22  

Rehabilitasi gedung sebelumnya terhambat karena penghuni yang tinggal di tempat itu tidak mau pindah.

Baca Selengkapnya

First Sight Kedua, Ada Mella Jarsma dan Arrahmaiani  

6 September 2017

First Sight Kedua, Ada Mella Jarsma dan Arrahmaiani  

Museum Macan kembali sajikan karya seniman performatif. Seni performan juga akan didiskusikan.

Baca Selengkapnya

Top 5 Tekno Berita Hari Ini: Robot dan Teori Konspirasi Kiamat

24 Agustus 2017

Top 5 Tekno Berita Hari Ini: Robot dan Teori Konspirasi Kiamat

Top 5 Tekno berita hari ini dimulai dengan topik tentang robot dan teori konspirasi kiamat.

Baca Selengkapnya

Pemilik Sabu-sabu 60 Kilogram Sudah Diketahui

8 Agustus 2017

Pemilik Sabu-sabu 60 Kilogram Sudah Diketahui

Dua orang itu memang sudah lama dicurigai sebagai pengedar sabu-sabu.

Baca Selengkapnya

Pejabat Kelurahan Potong Gaji PPSU untuk Beli Televisi?  

3 Agustus 2017

Pejabat Kelurahan Potong Gaji PPSU untuk Beli Televisi?  

Inspektorat tengah menyelidiki laporan pemotongan gaji PPSU tersebut.

Baca Selengkapnya

Efek Novanto Tersangka, Politikus Ini Deklarasi Gerakan Golkar Bersih

25 Juli 2017

Efek Novanto Tersangka, Politikus Ini Deklarasi Gerakan Golkar Bersih

Doli Kurnia menyayangkan sikap para elit terkait kasus korupsi yang sedang membelit Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Tujuh Pelaku Perampokan di SPBU Daan Mogot Masih Buron  

22 Juli 2017

Tujuh Pelaku Perampokan di SPBU Daan Mogot Masih Buron  

Polisi meminta tujuh orang yang terlibat perampokan di SPBU Daan Mogot itu menyerahkan diri.

Baca Selengkapnya