Pasar Senen Dibangun Lagi, Terintegrasi dengan Apartemen

Reporter

Rabu, 15 Februari 2017 08:10 WIB

Kondisi bangunan Pasar Senen yang terbakar pekan lalu, 27 Januari 2017. Aktivitas pedangan pasar yang terbakar pada Kamis (19/01) itu, telah berangsur normal. Tempo/Ilham Fikri

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta serega membangun kembali gedung Pasar Senen yang terbakar beberapa waktu lalu. Pusat dagang tradisional ini akan menjadi pasar yang terintegrasi dengan hunian berkonsep apartemen. Pembangunan tersebut dimulai pada April 2017 mendatang.

Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefulllah mengatakan pembangunannya meniru rumah susun yang sedang dibangun di Pasar Rumput dan Pasar Minggu. "Tapi bedanya, ini apartemen," kata Saefulllah, Selasa, 14 Februari 2017.

Baca : Kebakaran Pasar Senen, Polisi Periksa 9 Saksi

Menurut Saefulllah, apartemen di Pasar Senen ini akan diprioritaskan bagi warga Jakarta yang sudah tinggal di rumah susun dan ingin pindah ke unit yang lebih bagus. Apartemen itu juga ditujukan bagi penduduk Ibu Kota yang mendaftar ke pemerintah dan membayar sewa tiap bulan. Namun, Saefulllah belum bisa menentukan nilai sewanya.

Targetnya berbeda dengan rusun yang dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di Pasar Rumput dan Pasar Minggu. Kedua rusun itu ditujukan bagi warga Jakarta kelas menengah yang belum mampu membeli rumah tapak.

Proyek apartemen di Pasar Senen itu akan dikerjakan oleh PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama selaku pemilik gedung. Gedung baru akan dibangun di Blok I dan II Pasar Senen yang terbakar habis pada 19 Januari 2017 lalu.

Sebelum pembangunan dimulai, Presiden Direktur PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Sutopo Kristanto mengatakan relokasi pedagang ke tempat penampungan sementara bakal rampung pada 10 Maret 2017 mendatang. Jaya Konstruksi menyiapkan 800 unit kios dan 400-500 unit non-kios. Pemasangan sekat dan rolling door kios merupakan proses terlama saat membangun relokasi sementara. “Sekarang baru sebagian pedagang yang sudah pindah,” kata Sutopo.

Sutopo mengatakan Jaya Konstruksi belum bisa menghitung nilai kerugian akibat kebakaran. Sebab, tim Jaya Konstruksi belum bisa memasuki lokasi kebakaran lantaran penyidikan kepolisian masih berlangsung. Setelah penyidikan selesai, tim akan menguji kelayakan teknis untuk menilai dampak kebakaran dan mulai menyusun perencanaan pembangunan gedung.

LINDA HAIRANI

Berita terkait

Sempat Anjlok, Evakuasi Commuter Line Kampung Bandan-Cikarang Selesai

16 hari lalu

Sempat Anjlok, Evakuasi Commuter Line Kampung Bandan-Cikarang Selesai

Proses evakuasi rangkaian Commuter Line No.5508 relasi Kampung Bandan-Cikarang via Pasar Senen telah selesai pada pukul 10.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Penukaran Uang Keliling Hari Ini di Pasar Senen hingga Pasar Kramat Jati

35 hari lalu

Penukaran Uang Keliling Hari Ini di Pasar Senen hingga Pasar Kramat Jati

Bank Indonesia membuka layanan kas keliling penukaran uang baru di empat titik Jabodebek.

Baca Selengkapnya

PT KAI Buka 24 Kereta Api Tambahan untuk Mudik Lebaran Idul Fitri

50 hari lalu

PT KAI Buka 24 Kereta Api Tambahan untuk Mudik Lebaran Idul Fitri

PT Kereta Api Indonesia (KAI) membuka pemesanan tiket kereta api tambahan Lebaran Idul Fitri tahap kedua sebanyak 24 kereta.

Baca Selengkapnya

Cara Penjual Kaos dan Bendera Partai Membedakan Caleg Baru dari yang Lama

21 Januari 2024

Cara Penjual Kaos dan Bendera Partai Membedakan Caleg Baru dari yang Lama

Penjual atribut kampanye di Pasar Senen, Blok III, Jakarta Pusat, mengenali perbedaan antara calon legislatif (caleg) lama dan baru.

Baca Selengkapnya

Omzet Penjual Atribut Kampanye di Pasar Senen Turun, Kritik KPU Masa Kampanye Terlalu Singkat

20 Januari 2024

Omzet Penjual Atribut Kampanye di Pasar Senen Turun, Kritik KPU Masa Kampanye Terlalu Singkat

Penjual atribut kampanye di Pasar Senen Blok III, Jakarta Pusat mengeluhkan jadwal masa kampanye yang terlalu singkat

Baca Selengkapnya

Omzet Penjual Atribut Kampanye di Pasar Senen Turun 50 Persen

20 Januari 2024

Omzet Penjual Atribut Kampanye di Pasar Senen Turun 50 Persen

Sejumlah pedagang atribut kampanye di Pasar Senen Blok III, Jakarta Pusat mengakui omzet pendapatannya menurun di masa kampanye Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Harga Cabai Sentuh Rp 100 Ribu per Kilogram di Jakarta, Merah Keriting Mulai Ikuti Rawit Merah

14 November 2023

Harga Cabai Sentuh Rp 100 Ribu per Kilogram di Jakarta, Merah Keriting Mulai Ikuti Rawit Merah

Pedagang di Pasar Palmerah dan Pasar Senen mengkonfirmasi ramainya keluhan tentang harga cabai yang sedang meroket.

Baca Selengkapnya

Harga Cabai Naik, Pedagang Pasar Senen Sering Diprotes Pembeli

12 November 2023

Harga Cabai Naik, Pedagang Pasar Senen Sering Diprotes Pembeli

Pedagang terpaksa menaikkan harga cabai karena harus menyesuaikan harga barang dari pemasok.

Baca Selengkapnya

Bersaing dengan Toko Online, Ini Kata Para Pedagang Pasar Tradisional

21 September 2023

Bersaing dengan Toko Online, Ini Kata Para Pedagang Pasar Tradisional

Pedagang Pasar mengeluhkan harga barang di toko online yang tak masuk akal

Baca Selengkapnya

Di Hadapan Ratusan Mahasiswa UI, Anies Baswedan Banggakan Bahasa Indonesia

29 Agustus 2023

Di Hadapan Ratusan Mahasiswa UI, Anies Baswedan Banggakan Bahasa Indonesia

Anies Baswedan menilai dengan tidak adanya bahasa nasional atau bahasa persatuan, negara tersebut tidak memiliki kekuatan militer yang hebat.

Baca Selengkapnya