Gugatan Ditolak, Alfamart Diminta Buka Data Sumbangan Konsumen

Reporter

Editor

Ali Anwar

Selasa, 18 April 2017 16:25 WIB

Hakim Pengadilan Negeri Tangerang saat membaca kan putusan gugatan Alfamart, 18 April 2017. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO

TEMPO.CO, Tangerang - PT Sumber Alfaria Trijaya (Tbk), perusahaan waralaba Alfamart, diminta segera membuka data informasi soal sumbangan dana konsumen ke publik, karena majelis hakim Pengadilan Negeri Tangerang menolak gugatan mereka.


“Jika Alfamart tidak melakukan kasasi, sebaiknya Alfamart memberikan informasi ke saya selaku pemohon dan publik yang membutuhkan," ujar Mustolih Siradj, konsumen yang juga tergugat II dalam perkara ini di Tangerang, Selasa, 18 April 2017.


Baca: Sidang Alfamart, Hakim Tolak Gugatan PT Sumber Alfaria

Mustolih mengatakan, putusan majlis hakim memperkuat putusan Komisi Informasi Pusat (KIP) yang menyatakan Alfamart adalah badan publik. "Menjadi kuat dengan adanya penolakan gugatan ini. Tapi ini, belum inkrah, karena Alfamart akan melakukan kasasi," kata Mustolih.

Terkait dengan putusan hakim yang menolak gugatan Alfamart, Mustolih mengatakan, putusan itu sudah sesuai dengan eksepsi yang disampaikan KIP dan dirinya. "Sesuai dengan eksepsi tergugat I dan II, ada kekeliruan penggugat salah memberikan gugatan. Yang fatal ketika mereka mengugat KIP," ujar Mustolih.

Menurut Mustolih, pihak yang tidak relevan dijadikan tergugat adalah KIP sebagai hakim dan wasit. Kuasa hukum KIP, Agus Wijayanto Nugroho, mengatakan menerima putusan tersebut. "Kami menerima majelis hakim menempatkan KIP sebagai tergugat tidak benar," kata Agus.

Padahal, kata Agus, KIP berharap lebih dari putusan hakim tersebut, yaitu bagaimana pendapat majelis menempatkan Alfamart sebagai badan publik. "Tapi hakim tidak membahas," ujar Agus.


Baca juga: Pengadilan Negeri Tangerang Putuskan Gugatan Alfamart Hari Ini


Agus mengatakan jika Alfamart tidak melakukan kasasi, sebaiknya Alfamart segera menjalankan putusan KIP. “Alfamart harus membuka informasi seputar pengelola dana sumbangan konsumen,” kata Agus.

JONIANSYAH HARDJONO

Advertising
Advertising

Berita terkait

PDIP Belum Menyerah Gugat ke PTUN Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU Sebut Sudah Tak Ada Celah Hukum

3 hari lalu

PDIP Belum Menyerah Gugat ke PTUN Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU Sebut Sudah Tak Ada Celah Hukum

Ketua Tim Hukum PDIP Gayus Lumbuun meminta KPU untuk menunda penetapan hasil Pilpres 2024 sembari menunggu hasil gugatan PTUN, KPU menolak

Baca Selengkapnya

Besok Putusan Sengketa Pilpres, Sejumlah Hakim MK Ini Dulu Tolak Aturan Batas Usai Capres-Cawapres Diubah

6 hari lalu

Besok Putusan Sengketa Pilpres, Sejumlah Hakim MK Ini Dulu Tolak Aturan Batas Usai Capres-Cawapres Diubah

Empat hakim MK menolak perubahan aturan batas usai capres-cawapres. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Korban Ledakan Depo Pertamina Plumpang Gugat Pertamina: Pak Jokowi Tolong Bantu Rakyat

22 hari lalu

Korban Ledakan Depo Pertamina Plumpang Gugat Pertamina: Pak Jokowi Tolong Bantu Rakyat

Korban ledakan Depo Pertamina Plumpang dan keluarganya hingga saat ini masih menuntut keadilan.

Baca Selengkapnya

Koneksikan Akses ke PIK 2 dengan Jalan Pesisir Utara, Kabupaten Tangerang Gelontorkan Dana Rp 40 Miliar

31 hari lalu

Koneksikan Akses ke PIK 2 dengan Jalan Pesisir Utara, Kabupaten Tangerang Gelontorkan Dana Rp 40 Miliar

Pada 2023, anggaran Rp 30 miliar telah digelontorkan untuk peningkatan kapasitas jalan penghubung wilayah Utara Kabupaten Tangerang dengan PIK 2.

Baca Selengkapnya

PIK 2 Jadi Proyek Strategis Nasional, Kabupaten Tangerang Siapkan Sistem Jaringan Jalan Baru

31 hari lalu

PIK 2 Jadi Proyek Strategis Nasional, Kabupaten Tangerang Siapkan Sistem Jaringan Jalan Baru

PIK 2 merupakan pengembang yang akan membangun kawasan reklamasi seluas 9.000 hektar di wilayah Kabupaten Tangerang.

Baca Selengkapnya

Soal Tuntutan Pilpres 2024 Diulang Tanpa Dirinya, Apa Tanggapan Gibran?

32 hari lalu

Soal Tuntutan Pilpres 2024 Diulang Tanpa Dirinya, Apa Tanggapan Gibran?

Gibran mempersilakan bagi yang ingin memproses masalah Pemilu sesuai jalurnya.

Baca Selengkapnya

Tim Pembela Prabowo-Gibran Kritik Gugatan Anies dan Ganjar ke MK: Itu Permohonan Cengeng

32 hari lalu

Tim Pembela Prabowo-Gibran Kritik Gugatan Anies dan Ganjar ke MK: Itu Permohonan Cengeng

Tim Pembela Prabowo-Gibran menilai gugatan dari kedua rivalnya tidak istimewa.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut di PIK 2, Pajero Seruduk Mobil Towing di Jembatan Tokyo hingga 2 Orang Tewas dan 3 Luka-luka

35 hari lalu

Kecelakaan Maut di PIK 2, Pajero Seruduk Mobil Towing di Jembatan Tokyo hingga 2 Orang Tewas dan 3 Luka-luka

Insiden kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan satu sekuriti dan sopir mobil towing meninggal itu terjadi di arah Apartment Tokyo PIK 2.

Baca Selengkapnya

Amankan Gugatan Sengketa Pemilu di Gedung Mahkamah Konstitusi, Polisi Terjunkan 325 Personel

37 hari lalu

Amankan Gugatan Sengketa Pemilu di Gedung Mahkamah Konstitusi, Polisi Terjunkan 325 Personel

Kepolisian juga memberlakukan rekayasa lalu lintas di sekitar gedung MK, namun bersifat situasional untuk antisipasi gugatan sengketa pemilu.

Baca Selengkapnya

Ganjar Tegaskan Gugat Hasil Pemilu ke MK, Tinggal Menunggu Timing yang Tepat

38 hari lalu

Ganjar Tegaskan Gugat Hasil Pemilu ke MK, Tinggal Menunggu Timing yang Tepat

Ganjar berujar menyiapkan banyak hal dengan baik, salah satunya tim hukum.

Baca Selengkapnya