Kapal nelayan yang bersandar di kampung nelayan Cilincing, Jakarta Utara, 5 Agustus 2014. TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan memperingati Hari Bumi di Tempat Pelelangan Ikan Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu, 6 Mei 2017. Luhut bersama dengan penduduk Cilincing, acara itu diber tajuk Gerakan Aksi Bersih Dalam Rangka Memperingati Hari Bumi.
Luhut membagikan peta kepada sejumlah kepala sekolah di Cilincing sambil berpesan agar terus mengajarkan persatuan dan kesatuan, mengingat wilayah Indonesia yang sangat luas. "Indonesia itu luas, jadi saya mohon Bapak dan Ibu guru menyampaikan kepada anak-anak betapa pentingnya persatuan kesatuan," kata Luhut dalam sambutannya.
Luhut membandingkan luas Indonesia yang lebih luas dibandingkan dengan jarak antara Indonesia dan Tokyo, Jepang. "Dari Sabang sampai Merauke itu menempuh waktu 8 jam, sedangkan Jakarta-Tokyo 6,5 jam. Jadi Indonesia itu kaya sekali," katanya.
Acara ini dihadiri perwakilan putra-putri maritim dari berbagai wilayah di Indonesia, Wali Kota Jakarta Utara Wahyu Haryadi, dan duta besar sejumlah negara sahabat. Sebelum acara, Luhut dan istrinya disambut dengan tarian tradisional Betawi.
Lebih dari 15 ribu pohon telah ditanam di 8 lokasi sepanjang tahun 2023 sebagai bagian dari program Telkomsel Jaga Bumi Carbon Offset. Selain itu, lebih dari 75 ribu pavement block dan 20 ribu phone holder diproduksi dari limbah plastik dan bekas cangkang kartu SIM melalui program Waste Management.