Soal Kesehatan Warga Kampung Akuarium, Sekda DKI: Ada Puskesmas
Editor
Eko Ari Wibowo
Kamis, 18 Mei 2017 23:03 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Daerah DKI Saefullah meminta warga Kampung Akuarium memanfaatkan fasilitas kesehatan yang disediakan pemerintah. Hal ini setelah sejumlah warga Kampung Akuarium yang bertahan di lokasi penggusuran kondisi kesehatannya menurun.
"Puskesmas standby 24 jam. Mereka sakit bisa lari ke Puskesmas terdekat atau RSUD tingkat kecamatan. Layanan kesehatan kami full di mana-mana," kata Saefullah di Balai Kota DKI, Kamis, 18 Mei 2017.
Baca: Saefullah Minta Warga Kampung Akuarium Segera Pindah ke Rusun
Sebelumnya, seorang warga Kampung Akuarium, Dharmadiyani, mengatakan kondisi warga sangat memprihatinkan. Dalam tiga pekan ini, sudah ada empat orang meninggal, di antaranya Eka Juanti, 22 tahun akibat kekurangan kalium; Supina, 49 tahun, sakit paru-paru; Anton, 45 tahun, menderita hipertensi; dan Untung, 53 tahun, mengalami tekanan darah tinggi.
Menurut dia, saat hasil pengecekan kesehatan gratis pada perayaan satu tahun penggusuran, terungkap sebagian besar warga mengalami hipertensi atau tekanan darah tinggi. Selain itu, anak-anak juga mengalami kekurangan berat badan karena kurangnya asupan gizi.
Saefullah menuturkan, adanya empat orang yang meninggal tak berkaitan langsung dengan pemerintah DKI. "Itu bagian dari takdir. Penyakit bisa sakit apa saja," ujarnya.
Baca: Kampung Akuarium Akan Dibangun Lagi dengan Tema Pesisir
Sedangkan mengenai kelaikan hidup masyarakatnya, Saefullah mengaku sudah menganjurkan mereka untuk pindah ke rumah susun. Sebab, rumah susun diprioritaskan untuk warga yang terdampak normalisasi sungai, salah satunya penduduk di Kampung Akuarium.
Menurut Saefullah, dengan tinggal di rusun, sejumlah fasilitas bisa mereka dapatkan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup . Karena itu, ia meminta warga Kampung Akuarium agar tidak memaksakan diri tetap tinggal di tenda-tenda. "Jangan memaksakan diri di situ. Mungkin pagar enggak rapat kena angin, anak-anak jadi tidak sehat. Kalau di rusun, sekolah terjamin," kata Saefullah.
FRISKI RIANA
Video Terkait: Ogah Digusur, Warga Kampung Akuarium Ajukan Desain Rusun