Mayat Perempuan di Pinggir Ciliwung Dipastikan Korban Pembunuhan  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Jumat, 21 Juli 2017 11:13 WIB

Ilustrasi Mayat

TEMPO.CO, Depok - Polisi memastikan perempuan yang ditemukan tewas di pinggir Kali Ciliwung adalah korban pembunuhan. Perempuan itu diketahui bernama Yeni Maharani, 27 tahun, warga RT 03 RW 03 Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong, Kota Depok. "Dipastikan tewas dibunuh karena terdapat sejumlah luka fisik di tubuhnya," kata juru bicara Kepolisian Resor Kota Depok Ajun Komisaris Firdaus, Jumat, 21 Juli 2017.

Baca: Perempuan Bercelana Jeans Tewas di dekat Kali Ciliwung Depok

Berdasarkan hasil otopsi, Yeni dipastikan tewas karena tak bisa bernapas akibat cekikan di leher. Tim forensik Rumah Sakit Polri Kramat Jati menemukan luka memar di kepala, leher, perut sebelah kanan, dan pendarahan pada leher. "Yeni mati lemas diduga karena dicekik pelaku," ujarnya.

Baca: Mayat di Dekat Kali Ciliwung Bernama Yenny Maharani

Kepala Kepolisian Sektor Pancoranmas Komisaris Hamonangan Nadapdap mengatakan Yeni mengenakan kaus putih dan celana jins saat ditemukan. Di dekat tubuhnya, tergeletak telepon genggam dan sandal. Namun kartu identitasnya tidak ada. "Tapi ada sepupunya yang bernama Yanuar mengenali bahwa itu adalah Yeni," ucapnya.

Keluarga berharap polisi bisa segera mengungkap pembunuhan ini dan menangkap pelakunya. Saat ini, polisi telah menggali keterangan dari sejumlah saksi, termasuk anggota keluarga.



IMAM HAMDI

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

16 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

18 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

1 hari lalu

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

PKS Kota Depok membuka peluang bagi partai politik untuk bergabung pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

1 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

1 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya