Djarot: Parkir di Pinggir Jalan Harus Lebih Mahal

Reporter

Kamis, 10 Agustus 2017 14:27 WIB

Petugas Dishub DKI Jakarta mengangkut motor yang parkir liar di kawasan Tanah Abang, Jakarta, 1 Agustus 2017. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyetujui kebijakan kenaikan pajak tarif parkir hingga 30 persen terhadap penyelenggaraan tempat parkir oleh Badan Pajak dan Retribusi Daerah DKI Jakarta. Djarot meminta agar parkir di tepi jalan lebih mahal.

"Tarif parkir (untuk kendaraan) di tepi-tepi jalan itu harusnya lebih mahal,” ujar Djarot di Balai Kota Jakarta, Kamis, 10 Agustus 2017. Namun, masalah itu masih akan dikaji terlebih dahulu agar masyarakat menggunakan transportasi publik.

Baca:
Jakarta Macet, Saefullah: Tarif Parkir dan Pajak ...
Tarif Parkir Bakal Naik, Akankah Warga DKI Naik ...

Pemprov DKI Jakarta akan menaikkan pajak dari retribusi tarif parkir sebanyak 10 persen. Semula pendapatan daerah dari retribusi parkir hanya memungut pajak sebesar 20 persen. Namun, dengan kebijakan yang baru, Pemprov DKI akan menarik pajak dari retribusi tarif parkir menjadi 30 persen.

Kebijakan tarif parkir sebelumnya diatur dalam Peraturan Daerah Nomor 16 Tahun 2010. Tarif pajak yang dikenakan oleh penyelenggaraan tempat parkir sebesar 20 persen. Berdasarkan pokok pajak parkir yang terutang dihitung dengan cara mengalikan tarif pajak yaitu 20 persen dengan dasar pengenaan pajak yaitu jumlah pembayaran atau yang seharusnya dibayar kepada penyelenggara tempat parkir.

Tujuan kenaikan pajak itu bukan semata-mata menaikkan saja. “Tapi nilainya untuk mengimbau mereka menggunakan kendaraan umum.”

Baca juga:
September, Uji Pembatasan Sepeda Motor Hingga Bundaran Senayan
Menteri Perhubungan Setujui Pembatasan Sepeda Motor

Kepada pemilik kendaraan, Djarot meminta agar tidak memarkir terlalu lama, terutama yang di pinggir jalan. Tujuannya, kata Djarot, agar tempat itu bisa digunakan bergantian dan tidak menimbukan kemacetan lalu lintas.

Ia menjamin pembayaran pajak dari warga DKI Jakarta akan berbanding lurus dengan fasilitas yang disediakan. Misalnya, pemerintah akan memberikan pengaturan lalu lintas yang baik serta keamanan yang terjaga.

Simak:
Diduga Miliki Ganja, Penyanyi Ello Diciduk Polres Jakarta ...
Tunggakan Rusunawa Rp 31,7 Miliar, Djarot: Penunggak ...



Untuk menunjang pengurangan kendaraan bermotor di Jakarta, Djarot mengatakan Pemprov DKI Jakarta juga akan menyiapkan beberapa kantong parkir. Lahan-lahan sengketa akan dijadikan lahan parkir hingga mendapatkan keputusan berkekuatan hukum tetap dari pengadilan. "Begitu sudah dimenangkan, baru kami serahkan. Kan enak, kami juga membantu merawat.”




Advertising
Advertising


LARISSA HUDA



Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

21 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

34 hari lalu

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?

Baca Selengkapnya

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

39 hari lalu

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

70 tahun lalu Kongres I GMNI diadakan di Surabaya pada 23 Maret 1954. Megawati, Siswono Yudo Husodo hingga Ganjar Pranowo lahir dari GMNI.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

57 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

15 Januari 2024

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

Tiga berita Top 3 Metro tentang laporan awal dana kampanye di DKI Jakarta hingga sejumlah kasus tagihan pelanggan PLN.

Baca Selengkapnya

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

14 Januari 2024

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

Anggota DPD dari DKI Jakarta, Sylviana Murni dan istri dari mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Happy Djarot jadi pemilik dana kampanye terbesar.

Baca Selengkapnya

PDIP Sebut Prabowo-Gibran Neo-Orba, Gerindra: Kalau Positif, Mungkin Saja

5 November 2023

PDIP Sebut Prabowo-Gibran Neo-Orba, Gerindra: Kalau Positif, Mungkin Saja

Ihwal tudingan Prabowo-Gibran adalah pasangan Neo-Orba, Habiburokhman Gerindra mengatakan memiliki sikap politik untuk menolak kampanye negatif.

Baca Selengkapnya

Puan Maharani Berkicau di X, Singgung Kawan Lama Jadi Lawan Baru

4 November 2023

Puan Maharani Berkicau di X, Singgung Kawan Lama Jadi Lawan Baru

Puan Maharani menyinggung tentang kawan lama yang menjadi lawan baru. Gibran Rakabuming Raka?

Baca Selengkapnya

Respons Elite PDIP Terhadap Manuver Jokowi dan Gibran, Apa Kata Hasto Kristiyanto dan Masinton Pasaribu?

2 November 2023

Respons Elite PDIP Terhadap Manuver Jokowi dan Gibran, Apa Kata Hasto Kristiyanto dan Masinton Pasaribu?

Hasto Kristiyanto, Masinton Pasaribu, Adian Napitulu, Djarot Saiful Hidayat mengomentari manuver Jokowi dan Gibran. Ini kata mereka.

Baca Selengkapnya