Korban Aqua Palsu Diduga Lebih Banyak dari yang Terungkap

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 25 Agustus 2017 16:48 WIB

Kepolisian Sektor Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu, 23 Agustus 2017, mengungkap kasus produksi dan penjualan air mineral merek Aqua palsu di Jalan Kemiri I Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan. MARIA FRANSISCA

TEMPO.CO, Jakarta - Korban peredaran air minum galon bermerek Aqua palsu diduga lebih banyak dari yang diakui pelaku kepada polisi. Menurut Kepala Kepolisian Sektor Cilandak, Komisaris Sujanto, tersangka S baru mengakui menyuplai produksi Aqua palsu ke 3 toko.

"Sementara ini S mengaku menyuplai ke 3 toko di Lebak Bulus dan 4 toko di Pondok Cabe," ujar Sujanto, Jumat, 25 Agustus 2017.

Sebelumnya, polisi mengungkap pemalsuan produk air mineral bermerek Aqua. Empat orang ditangkap dan dijadikan tersangka. Pemalsuan ini sudah berlangsung selama satu tahun. "Mereka bisa memproduksi 300 galon sehari," ujar Sujanto, Rabu, 23 Agustus 2017.


Baca juga: Modal Rp 7,5 Juta, Begini Cara Pelaku Membuat Aqua Palsu

Menurut Sujanto, pemalsuan ini terungkap setelah ada keluhan dari konsumen ihwal air mineral bermerek Aqua yang beredar di kawasan Cilandak. Polisi kemudian menyelidiki dan menangkap empat tersangka, yaitu S, DP, TT, dan PG.

Sujanto telah melihat gudang produksi pemalsu Aqua tersebut. Setelah dikumpulkan, polisi mendapati sekitar 360 galon baik yang kosong maupun siap edar, serta alat-alat seperti mesin penyulingan air yang digunakan dalam proses pemalsuan.

Melihat mudahnya proses pembuatan serta pengalaman terdahulu S yang pernah bekerja di depot isi ulang air mineral, Sujanto meyakini dalam sehari, para tersangka dapat menghasilkan sekitar 1000 galon air mineral palsu.

"Ini masih asumsi saya lho, ya. Rasanya tidak mungkin hanya disuplai ke tempat-tempat itu saja," ujar Sujanto.


Baca juga: Peralatan Pembuat Aqua Palsu: Tabung Berisi Pasir dan Rice Cooker

Untuk mengecek kadar yang terkandung dalam Aqua palsu dan memudahkan proses pendeteksian, kepolisian akan menggandeng Badan Pengawas Obat dan Makanan, Lab Forensik, serta pihak Aqua untuk melakukan uji sampel di laboratorium.

Sejauh ini menurut Sujanto kasus pemalsuan Aqua yang dilakukan oleh S tidak memiliki kaitan dengan kasus pemalsuan air mineral kemasan di Pamulang pada 2016 lalu.

ADAM PRIREZA

Berita terkait

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

8 jam lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

10 jam lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

12 jam lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

12 jam lalu

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

12 jam lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

15 jam lalu

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

Polisi menyimpulkan sementara Brigadir RA tewas karena bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Shopee Beri Garansi Tepat Waktu Jika Pesanan Tak Sesuai Jadwal Tiba

2 hari lalu

Shopee Beri Garansi Tepat Waktu Jika Pesanan Tak Sesuai Jadwal Tiba

Shopee berupaya menciptakan pengalaman belanja yang nyaman dan menyenangkan, baik penjual maupun pembeli.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Selebgram Chandrika Chika dan Atlet eSport Aura Jeixy karena Pakai Liquid Ganja

4 hari lalu

Polisi Tangkap Selebgram Chandrika Chika dan Atlet eSport Aura Jeixy karena Pakai Liquid Ganja

Enam orang ditangkap karena hisap vape mengandung liquid ganja, termasuk selebgram Chandrika Chika dan atlet Esports Aura Jeixy.

Baca Selengkapnya

Seorang Istri jadi Korban KDRT Suaminya Karena Tak Berikan Data KTP Untuk Pinjol

5 hari lalu

Seorang Istri jadi Korban KDRT Suaminya Karena Tak Berikan Data KTP Untuk Pinjol

Seorang menjadi korban KDRT karena tidak memberikan data KTP untuk pinjaman online.

Baca Selengkapnya

Kepala BP2MI Marah karena Barang Bawaan Pekerja Migran Ditahan, Apa Tugas dan Fungsi BP2MI?

18 hari lalu

Kepala BP2MI Marah karena Barang Bawaan Pekerja Migran Ditahan, Apa Tugas dan Fungsi BP2MI?

Kepala BP2MI belum lama ini marah-marah karena mendapati barang bawaan pekerja migran ditahan dan diaca-acak di pelabuhan.

Baca Selengkapnya