Pegawai BNN Tewas, Polisi Masih Kejar Suami Korban
Minggu, 3 September 2017 18:55 WIB
Ilustrasi tewas/meninggal/mayat. Shutterstock
TEMPO.CO , Jakarta - Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulistiandri Atmoko mengatakan kepolisian masih mengejar AM, terduga pelaku pembunuhan terhadap istrinya, Indria Kameswari, 38 tahun, pegawai BNN. “Sampai saat ini belum ada laporan dari kepolisian, apakah pelakunya sudah tertangkap atau belum. Pihak kepolisian sedang menyelidiki apakah benar pelaku adalah suaminya sendiri atau justru orang lain,” ujar Sulistiandri saat dihubungi Tempo , Ahad, 3 September 2017. Baca : Perempuan Bercelana Jins Tewas di dekat Kali Ciliwung Depok Sulistiandri membenarkan almarhum Indria Kameswari adalah pegawai Balai Pendidikan dan Latihan Badan Narkotika Nasional (BNN) Lido, Bogor. Indria tewas di rumahnya di Perumahan River Vallery Blok B2, Desa Pala sari, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Sabtu, 2 September 2017. Baca juga : Makeup Artist Tewas, Diduga Dibunuh Dua Asistennya Korban diduga tewas dibunuh oleh suaminya, AM. “Kami belum bisa mengeluarkan keterangan resmi, karena masih menunggu proses penangkapan yang sedang dilakukan oleh pihak kepolisian Bogor,” kata Sulistiandri. DEWI NURITA
Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam
14 menit lalu
Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam
Penjelasan ayah dari Muhammad Rizky Rudiana atau Eky, yang menjadi korban pembunuhan bersama pacarnya, Vina, oleh geng motor pada 2016.
Baca Selengkapnya
Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi
44 menit lalu
Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi
Wakil perdana menteri Slovakia mengatakan ia melihat ada kemajuan dalam kondisi PM Robert Fico setelah selamat dari upaya pembunuhan pekan ini.
Baca Selengkapnya
Depresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur
17 jam lalu
Depresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur
Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya
19 jam lalu
Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya
Robert Fico ditembak saat menghadiri pertemuan pemerintahannya di Handlova
Baca Selengkapnya
Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron
19 jam lalu
Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron
Awalnya polisi menduga sejoli merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Akhirnya terungkap Vina dan Eky merupakan korban pembunuhan.
Baca Selengkapnya
Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang
19 jam lalu
Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang
Mustari, 60 tahun, mati di tangan anak kandungnya sendiri setelah mengalami luka di bagian kepala akibat dipukul menggunakan paving block di Tangerang
Baca Selengkapnya
Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat
20 jam lalu
Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat
Kasus pembunuhan sepasang kekasih VDA dan RR alias E di Cirebon kembali viral seiring kontroversi film Vina: Sebelum 7 Hari
Baca Selengkapnya
TPNPB-OPM Belum Terima Informasi Atas Tudingan Polda Papua yang Menyebut KKB Bunuh Warga Sipil
21 jam lalu
TPNPB-OPM Belum Terima Informasi Atas Tudingan Polda Papua yang Menyebut KKB Bunuh Warga Sipil
TPNPB-OPM belum merespons tudingan Polda Papua bahwa pembunuhan terhadap warga sipil Boki Ugipa adalah tindakan KKB.
Baca Selengkapnya
Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina
1 hari lalu
Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina
Hotman Paris menemui ayah, ibu dan adik korban. Pengacara itu menyebut aparat desa seharusnya tahu keberadaan 3 DPO pelaku pembunuhan Vina.
Baca Selengkapnya
BNN-Polri Bekuk Buron Kartel Narkoba Meksiko di Filipina, Segera Dibawa ke Indonesia
1 hari lalu
BNN-Polri Bekuk Buron Kartel Narkoba Meksiko di Filipina, Segera Dibawa ke Indonesia
Buron kartel narkoba Meksiko itu akan dibawa untuk mempertanggungjawabkan perbuatan dan mengungkap jaringannya di Indonesia.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
5 jam lalu
17 jam lalu
19 jam lalu
20 jam lalu
20 jam lalu
22 jam lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu