TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan tidak akan ada toleransi jika Foreplay atau 4Play, yang sempat dikabarkan sebagai pengganti Hotel Alexis, ternyata merupakan usaha serupa yang hanya berganti nama. Izin usaha hotel Alexis dan griya pijatnya tak diperpanjang Pemerintah Provinsi DKI karena tempat itu diduga menjalankan praktik prostitusi.
"Kalau kedapatan lagi, kita akan tutup paksa," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 27 November 2017.
Anies mengatakan pemerintah DKI akan memantau dan mencari tahu kebenaran mengenai usaha itu. "Kita tidak akan segan untuk menyegel Foreplay kalau ternyata serupa dengan Hotel dan Griya Pijat Alexis," ujarnya.
Baca: Ini Kata Warga Soal Ribut-ribut Hotel Alexis Ganti Nama Foreplay
Isu pergantian nama itu awalnya dilontarkan pemilik akun Facebook Fery Samuel Sitanggang beberapa hari lalu. "Dulu namanya Alexis, sekarang namanya 4Play," kata akun tersebut disertai dengan gambar plang 4Play. Foto-foto usaha bernama 4Play berwarna hitam, putih, dan merah itu pun kemudian beredar di sosial media. Plang nama Xis 4Play tampak telah dipasang di dekat pintu parkir.
Di lain sisi, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, jika usaha tersebut berubah lini usaha dan sesuai dengan ketentuan dan perizinan, pemerintah akan mendukung. Sebab, hal itu akan membuat lapangan kerja baru, yang mendorong pertumbuhan dan stabilitas ekonomi. Dia juga meminta masyarakat tidak berprasangka buruk terhadap usaha yang dikabarkan sebagai pengganti Alexis tersebut.
Simak juga:
Melihat Isi Griya Pijat Hotel Alexis