Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Fenomena Tanah Bergerak di Kemang Pratama, Ini Penjelasan ESDM

image-gnews
Fenomena tanah bergerak di Perumahan Kemang Pratama, Kota Bekasi, Rabu 2 Januari 2018. Foto/istimewa
Fenomena tanah bergerak di Perumahan Kemang Pratama, Kota Bekasi, Rabu 2 Januari 2018. Foto/istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM Rudi Suhendar memperkirakan fenomena tanah bergerak di perumahan elit Kemang Pratama Bekasi terjadi karena ada celah di bawah tanah.

Baca: Retakan Tanah 20 Meter Muncul di Cimanggis Depok, Tanah Bergerak?

"Karena terjadinya di daerah terbangun. Kemungkinan itu tanah bekas urukan atau bekas saluran," kata Rudi saat dihubungi, Kamis, 3 Desember 2018.

Fenomena tanah bergerak itu menyebabkan tanah sepanjang 100 meter di Jalan Ekspres Raya yang berada di bantaran Kali Bekasi ambles dengan kedalaman hingga dua meter dengan lebar satu meter.

Menurut dia, tahan ambles di kawasan perumahan itu juga bukan peristiwa geologi, melainkan karena faktor kondisi historis tanah sebelumnya. "Bisa jadi ada semacam gorong-gorong atau bekas pengurukan rawa atau sawah di lokasi itu. Kemungkinan dua hal itu."

Warga di tiga RT di Kampung Cimangurang, Desa Cijayanti, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, digegerkan dengan kejadian pergeseran tanah di wilayahnya. Kejadian tersebut mengakibatkan 25 rumah dan satu masjid retak, Selasa 23 Oktober 2018. TEMPO/ADE RIDWAN

Pemicunya, kata dia, bisa imbas getaran kendaraan yang lewat maupun hujan deras yang belakangan sering terjadi. Sebab, saat musim hujan seperti saat ini akan memberikan daya tekan pada tanah, yang menyebabkan potensi amblas jika terdapat celah atau gorong-gorong di bawah tanah.

Rudi mengatakan bila dilihat dari dampaknya, pergeseran di kawasan Kemang Pratama, dimensinya tidak terlalu besar. "Kalau dampak geologi biasanya cakupannya besar seperti longsor atau land subsidence," ujarnya.

Land subsidence adalah sebuah istilah untuk menggambarkan peristiwa atau fenomena terjadinya penurunan tanah. Penurunan tanah, kata dia, bisa terjadi lantaran air di dalam tanah terus diekstraksi sehingga kosong.

Penurunan tanah terjadi dalam waktu yang panjang. Salah satu kawasan yang telah terjadi penurunan tanah berada di kawasan Jalan Tongkol, Jakarta Utara. "Hitungannya pertahun turun sentimeter bukan meter," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Fenomena Tanah Bergerak Muncul di Perumahan Elit Kemang Pratama?

Untuk mengantisipasi fenomena tanah bergerak ini meluas, Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan tanggul rusak di bantaran Kali Bekasi yang ambles akan segera diperbaiki. Menurut dia, perbaikan bisa dilakukan secara darurat lebih dulu agar kerusakan tidak sampai meluas. "Langsung ditangani," ujar Tri di Bekasi, Rabu.

 
Tonton video tanah amblas di Kemang Pratama disini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

7 jam lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.


Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

9 jam lalu

Penampakan koper yang berisikan mayat wanita ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/HO
Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.


Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

9 jam lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang


Naik, Harga Biodiesel per Mei 2024 jadi Rp 12.453 per Liter

11 jam lalu

Serapan Biodiesel Sesuai Target
Naik, Harga Biodiesel per Mei 2024 jadi Rp 12.453 per Liter

Kementerian ESDM menetapkan harga indeks pasar bahan bakar nabati atau HIP BBN biodiesel per Mei 2024 sebesar Rp 12.453 per liter.


Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

16 jam lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper


Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

21 jam lalu

Penampakan koper yang berisikan mayat wanita ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/HO
Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.


Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

1 hari lalu

Penampakan koper yang berisikan mayat wanita ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/HO
Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.


15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

1 hari lalu

Ribuan buruh melakukan konvoi dalam peringatan Hari Buruh di Jalan Basuki Rahmat, Surabaya, Jawa Timur, Senin, 1 Mei 2023. Aksi peringatan Hari Buruh atau May Day digelar di berbagai daerah di Indonesia. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

Sekitar 15 ribu buruh asal wilayah Bekasi akan melakukan aksi May Day atau peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024 di Jakarta.


Tanah Bergerak Lalu Diguncang Gempa, Garut Tetapkan Tanggap Darurat

3 hari lalu

Tembok bangunan rumah roboh akibat gempa di Desa Sukamulya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu, 28 April 2024. BPBD Ciamis mencatat sebanyak 22 rumah di 12 Kecamatan di Kabupaten Ciamis mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,5 di barat daya Garut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Tanah Bergerak Lalu Diguncang Gempa, Garut Tetapkan Tanggap Darurat

Dampak gempa M6,2 di Garut tersebar di 24 kecamatan. Kerugian lebih dari Rp 2 miliar.


Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

4 hari lalu

Rekaman seismograf Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, yang merekam gempa M6,2 yang berpusat di laut selatan Jawa Barat pada Kamis malam, 27 April 2024. Pusat gempa berada 156 kilometer arah barat daya Kabupaten Garut. FOTO/Badan Geologi.
Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

Badan Geologi ESDM membeberkan analisis tentang gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Sabtu malam, 27 April 2024.