TEMPO.CO, Jakarta -Penularan Covid-19 di Ibu Kota Jakarta melaju meskipun PSBB Transisi dijanjikan akan lebih ketat. Berita soal penularan Covid-19 di DKI itu terpopuler di Metro sejak kemarin hingga pagi ini.
Selain itu ada pula perkembangan pembangunan kembali Kampung Akuarium di Jakarta Utara dan kasus pengemudi Lexus tabrak sepeda motor di Palmerah, Jakarta Barat.
-Penularan Covid-19 di Ibu Kota Menanjak Terus
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sedang mempertimbangkan untuk menghentikan PSBB Transisi jika penularan wabah virus Corona semakin tak terkendali. Pemerintah bakal mengambil kebijakan kebijakan rem darurat atau emergency break policy apabila kurva penularan Covid-19 terus melonjak.
"Mengenai emergency break dan lain-lain kami pantau hari-hari ke depan," kata Anies seusai menggelar upacara HUT Kemerdekaan RI di Balai Kota DKI, Senin, 17 Agustus 2020.
Menurut Anies, kondisi wabah di Ibu Kota telah mengkhawatirkan. Sebab, dalam tiga pekan terakhir rasio positif Covid-19 atau positif rate terus meroket. Bahkan sepekan terakhir rasio positif penularan Covid-19 DKI Jakarta mencapai 8,9 persen. Sebelumnya, positif rate di DKI adalah 5,6 persen dan terus melonjak selama masa transisi.
Rasio positif, kata dia, dianggap aman bersama standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) jika berada di bawah 5 persen. Apabila rasio positif berada di atas angka 5, keadaan masuk kategori mengkhawatirkan. "5 persen ke bawah aman, di atas 10 persen membahayakan."
Anies berjanji terus memantau pergerakan rasio positif pada hari-hari terakhir perpanjangan keempat PSBB transisi fase pertama yang dimulai sejak 14 hingga 27 Agustus mendatang.
Anies Baswedan mengimbau warga tetap berdisiplin menerapkan protokol kesehatan mengenakan masker, menjaga jarak dan rutin mencuci tangan. Pemerintah DKI akan terus melacak, memeriksa, dan mengisolasi kasus baru yang ditemukan.
"Saya imbau masyarakat gunakan masker kapan saja, di mana saja, lalu bila memiliki keluhan lapor ke kami, akan segera dites."
-Anies Baswedan Soal Kampung Akuarium: Kampung Harus Jauh dari Kesan Kumuh
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pembangunan Kampung Akuarium, tepatnya Kampung Susun Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara harus menjadi contoh penataan kampung di Ibu Kota. Anies menuturkan kampung di Jakarta perlu dijauhkan dari kesan kumuh atau tak bersih.
"Karena itu kampung harus terus hidup berkembang, mengikuti kemajuan zaman. Yang harus muncul adalah kampung sehat dan bersih dan yang harus dihilangkan adalah kampung kumuh, yang tidak bersih," jelas dia dalam keterangan tertulisnya, Senin, 17 Agustus 2020.
Menurut dia, kampung tidak lepas dari sejarah kota Jakarta. Karena itu, perlu ada pengembangan menjadi kampung yang sehat dan bersih seiring dengan kemajuan zaman.
Kemarin Anies melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan Kampung Susun Akuarium. Rumah warga yang tinggal di Kampung Akuarium sebelumnya digusur di jaman pemerintahan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok karena ilegal.
Anies pun membangun kembali rumah warga dengan konsep Kampung Susun Akuarium. Nantinya akan ada lima blok kampung susun dengan total 241 unit hunian di atas tanah seluas 10.300 meter persegi itu. Pemerintah DKI membangun 32-56 unit hunian tipe 36 di setiap blok.
Proyek ini masuk dalam program community action plan (CAP). Konsen Kampung Susun Akuarim dibahas bersama oleh masyarakat, ahli, fasilitator, dan pemerintah.
"Aspirasi masyarakat dibahas bersama-sama sehingga akhirnya muncullah konsep kampung susun. Desainnya pun dirancang bersama sama dengan masyarakat," ujar Anies.
-Pengemudi Lexus Tabrak Sepeda Motor
Sebuah mobil merek Lexus dengan nomor polisi B 805 HIU menjadi korban amukan massa, setelah menabrak pengendara sepeda motor di Pasar Palmerah, Jakarta Pusat pada Senin dinihari, 17 Agustus 2020. Akibatnya, mobil berjenis SUV itu ringsek.
"Kendaraan Lexus mengalami kerusakan pada bagian depan ringsek dan kaca samping pecah," ujar Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Pusat Komisaris Lilik Sumardi saat dihubungi Tempo, Senin, 17 Agustus 2020.
Baca Juga: Bus TransJakarta Tabrakan dengan Angkot, Penumpang Dievakuasi
Lilik mengatakan kejadian tabrakan terjadi pada pukul 01.30. Saat itu mobil Lexus yang dikendarai oleh Christiady Hutama melaju dari arah Tanah Abang. Saat melintas di kawasan Pasar Palmerah, mobil yang dikendarai cukup kencang itu menabrak sepeda motor dari belakang hingga mengakibatkan 2 pengendaranya terpental. Yang belakangan diinformasikan seorang diantaranya meninggal di rumah sakit.
Pengendara sepeda motor dan yang dibonceng kemudian mengalami luka di bagian kepala. Mereka telah dilarikan ke Rumah Sakit Pelni, Petamburan. "Kendaraan sepeda motor dengan nopol R 2073 RL mengalami kerusakan pada bagian belakang pecah, velg ban belakang bengkok," kata Lilik.
Usia tabrakan, warga sekitar kemudian beramai-ramai merusak mobil Lexus. Mereka kesal lantaran pengemudi membawa mobil dengan ugal-ugalan. Kini pengendara dan mobil Lexus tersebut sudah dievakuasi ke Polsek Metro Tanah Abang, Jakarta Pusat.
IMAM HAMDI | M. JULNIS FIRMANSYAH | LANI DIANA