TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi pengarahan kepada tenaga kesehatan bantuan untuk merawat pasien Covid-19 di Ibu Kota. "Mereka adalah dukungan tambahan pertahanan terakhir kita dalam menjaga kesehatan warga Jakarta," kata Anies saat memberikan pengarahan secara daring pada Selasa, 8 September 2020.
Anies mengatakan tenaga kesehatan bantuan itu direkrut pemerintah dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka mengajukan diri sebagai tenaga kesehatan secara sukarela untuk membantu menanggulangi wabah ini.
Baca Juga: Cegah Efek Pingpong, Anies Baswedan Minta Daerah Lain Tingkatkan Tes Covid-19
"Anda memilih untuk mengambil resiko," ujarnya. Yang kemudian disusul dengan ungkapan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada para tenaga kesehatan tersebut.
Menurut mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu, kesukarelaan tenaga kesehatan untuk membantu menanggulangi wabah ini menunjukkan bahwa kepedulian mereka sangat tinggi untuk menyelamatkan nyawa manusia.
Ia meminta masyarakat tidak menilai tenaga kesehatan bekerja karena rupiah. Sebab, pengorbanan mereka tidak sebanding dengan nilai uang yang didapatkan. "Sebesar apapun rupiah yang diberikan oleh negara tidak akan pernah bisa menyamai nilai kebaikan yang diberikan oleh saudara-saudara semua di rumah sakit," ujarnya.