TEMPO.CO, Jakarta - Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Sabdo Kurnianto mengatakan telah siap mengantisipasi banjir saat musim hujan ini. BPBD DKI telah menyiapkan 111 unit mobil, 45 unit motor, 108 unit perahu karet, 13 unit tenda, dan 3 unit alat berat.
“Pemprov DKI telah mempersiapkan 1.262 lokasi pengungsian yang dapat menampung sebanyak 105.804 jiwa,” kata Sabdo dalam keterangan tertulis pada Kamis, 28 Oktober 2021.
Untuk mengantisipasi ancaman banjir di DKI Jakarta, Sabdo mengatakan DKI juga telah menyiapkan sarana dan prarasana pendukung seperti tenda pengungsi, dapur umum, dan logistik penunjang lainnya pada dearah rawan banjir.
“Perlu juga unsur pemerintah, TNI, POLRI, lembaga usaha dan organisasi pegiat kebencanaan lainnya dalam kesiapan banjir yang akan mengancam DKI Jakarta,” ujar Plt Kepala BPBD DKI itu.
Sebelumnya, terowongan Tol Cawang, Jakarta Timur tergenang pada Rabu kemarin. Akun Instagram @tmcpoldametro mengunggah informasi bahwa genangan air setinggi 20 sentimeter itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIB.
"Genangan air sekitar 20 sentimeter di terowongan Tol Cawang." Demikian unggahan akun itu, 27 Oktober 2021.
Sejumlah ruas jalan di Ibu Kota juga tergenang cukup tinggi saat hujan deras pada Rabu sore. Namun genangan itu surut setelah hujan reda.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan wilayah Ibu Kota DKI Jakarta akan diguyur hujan di seluruh wilayah administratif pada siang hari, sekaligus memberi peringatan kewaspadaan banjir pada siang dan sore hari.
SYIFA INDRIANI | TD
Baca juga: Peringatan Dini BMKG: Waspada Potensi Banjir di 4 Wilayah DKI