Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Pemprov DKI Jakarta mengirimkan bantuan logistik kepada para korban erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur. Sebanyak 60 relawan Pemprov DKI Jakarta juga dikirim ke lokasi bencana.
Para relawan itu berasal dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat), Satpol PP, Tagana Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, dan Dinas Komunikasi, Informasi dan Statistik (Kominfotik).
Gunung Semeru dilaporkan meletus pada Sabtu, 4 Desember 2021 sekitar pukul 15.00 WIB. Letupan awan panas guguran (APG) membumbung ke angkasa hingga mencapai 11 kilometer. Peristiwa itu sempat membuat langit di Kabupaten Lumajang berubah gelap karena dipenuhi debu vulkanik. BNPB memaparkan bahwa letusan itu telah berdampak pada sejumlah desa di dua kecamatan.
"Begitu ada musibah erupsi Gunung Semeru, kita kontak dengan BPBD Kabupaten Lumajang, dan koordinasi dengan baik menanyakan kondisi lapangan, serta kebutuhan apa yang diperlukan untuk bisa membantu warga di sana," ujar Kepala BPBD DKI Jakarta Sabdo Kurnianto dalam keterangannya, Senin, 6 Desember 2021.
Adapun bantuan logistik yang dikirimkan itu berupa kasur, tempat tidur velbed, perlengkapan rumah tangga, dan kipas angin sesuai dengan kebutuhan warga di lokasi bencana erupsi Semeru. Delapan truk bantuan itu dilepas pagi tadi dari kantor BPBD DKI Jakarta di Petojo, Gambir, Jakarta Pusat.
Sabdo mengatakan pengiriman bantuan ini sebagai wujud kolaborasi Pemprov DKI Jakarta dengan daerah lain di Indonesia dalam misi kemanusiaan.
“Ini bentuk kesetiakawanan, kebersamaan, kerja sama yang betul-betul kita wujdukan dengan nyata,” kata Sabdo.
Saat melepaskan tim relawan Pemprov DKI, Kasatpol PP Provinsi DKI Jakarta Arifin berpesan agar tim menjaga kekompakan selama melayani warga di Kabupaten Lumajang.
Selain itu, Arifin juga mengingatkan tim relawan Pemprov DKIuntuk menjaga nama baik DKI Jakarta selama bertugas di lokasi bencana. "Tetap jaga keselamatan dan kekompakan Anda semua. Tidak ada kegiatan yang mandiri, ini misi kemanusiaan membantu saudara yang terkena musibah. Jadi semua kegiatan terkoordinir dan terawasi dengan baik,” kata Arifin.
Baca juga: Pemprov DKI Serahkan Kajian Pelepasan Saham di Perusahaan Bir ke DPRD
