TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani mengomentari isu pembagian kaus oleh Gubernur DKI Anies Baswedan kepada peserta mudik gratis. Dia menganggap pihak yang membangun narasi bahwa Anies yang telah membagikan kaus kepada peserta mudik gratis adalah penyebar fitnah.
"Kasus fitnah Pak Anies membagikan kaus kepada pemudik tentu bukanlah hal baru," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Sabtu malam, 30 April 2022.
Sebelumnya, beredar pemberitaan peserta mudik gratis memakai kaus putih bergambarkan wajah Anies. Dalam baju itu juga tertulis 'Anies Baswedan Presiden Indonesia'.
Dalam unggahan Instagram Story @aniesbaswedan juga tampak beberapa orang mengenakan baju serupa. Unggahan tersebut dibagikan saat Anies melepas peserta mudik gratis di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur pada 27 April 2022.
Beredar juga video yang menunjukkan Anies tengah membagikan paket berwarna putih. Juru bicara PSI, Sigit Widodo, pernah mempertanyakan klarifikasi kepada Anies atau relawannya sehubungan dengan beredarnya video tersebut.
"Sekarang malah beredar video Pak @aniesbaswedan membagi-bagikan kaosnya kepada para pemudik dengan menggunakan baju seragam gubernur. Itu kegiatan Pemprov @DKIJakarta yang menggunakan uang rakyat Rp 13,7 miliar dana APBD. Mungkin Pak Anies atau relawannya bisa klarifikasi?," cuit dia di unggahan Twitter @sigitwid pada 27 April 2022.
Belakangan diketahui paket yang dibagikan Anies Baswedan bukanlah kaos melainkan paket kesehatan dari Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta.
Zita menilai, kejadian ini harus menjadi catatan bagi penegak hukum. Sebab, tutur dia, masih banyak orang berpendidikan yang menebar fitnah serta mencemarkan nama baik. "Dilakukan oleh orang-orang yang sama dan secara terus menerus, namun tidak ada efek hukum kepadanya," ujar dia.
Politikus PAN ini meminta aparat mengusut pelaku fitnah dan pencemaran nama baik. Dia juga berharap masyarakat lebih kritis menyaring informasi.
Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan DKI Jakarta Yayat Sudrajat sebelumnya menerangkan paket yang dibagikan Anies berisikan perlengkapan medis, seperti masker dan handsanitizer. Paket itu, dia menyebut, bukan kaus bertuliskan Anies Presiden.
Baca juga: FKTMB Benarkan Video Warga Tanah Merah yang Bagikan Kaos Anies Presiden