TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah petugas pemadam kebakaran masih melakukan upaya pendinginan dengan terus menyemprotkan air ke sejumlah titik panas di rumah-rumah warga di Jalan Tanah Merah Bawah, Koja, Jakarta Utara. Puluhan rumah hingga ruko hangus imbas kebakaran Depo Pertamina Plumpang, yang hanya dipisahkan dinding.
Dari pantauan Tempo hingga pukul 03.00 Sabtu dini hari tadi, beberapa mobil pemadam kebakaran masih siaga di lokasi. Sejumlah warga juga sudah lalu lalang di jalan tersebut tanpa dihalangi aparat. Namun kondisinya masih gelap gulita, karena listrik dari PLN masih dipadamkan.
Beberapa warga lain tampak masih berupaya menyisir barang-barang yang sempat ditinggalkan oleh pemiliknya. Di lokasi, ada beberapa warga yang tampak duduk jongkok mengelilingi beberapa berkas yang terbakar.
Masih ada beberapa barang berbentuk perhiasan dan kartu identitas yang jelas terbaca, yang tidak terbakar. Barang-barang itu dikumpulkan dan dibawa seorang anggota polisi.
"Iya saya amankan dulu barangnya, nanti bisa diambil ke posko," kata anggota tersebut, berlari tergesa-gesa, saat ditemui Tempo di lokasi, Sabtu dini hari, 4 Maret 2023.
Baca Juga:
Sementara itu, sebagian lain duduk menunggui rumah mereka yang tidak terbakar. Sedangkan ratusan lainnya mengungsi. "600-an mengungsi," kata Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono juga datang ke lokasi.
Heru datang ke Pos Koramil Koja di Jalan Koramil, yang masih selurusan dengan Jalan Tanah Merah Bawah. Beda dengan Jalan Tanah Merah Bawah, listrik di Jalan Koramil menyala terang tanpa pemadaman. Warung-warung kecil milik warga juga tidak tutup sama sekali.
Heru bersama Kepala Dinas Kesehatan Jakarta Widyastuti menggelar rapat darurat dengan Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Fadil Imran, dan Pangdam Jaya Mayjen Untung Budiharto
"Proses evakuasi bagi yang perlu perawatan sudah kami persiapkan," kata Kepala Sekretariat Presiden Joko Widodo atau Jokowi ini usai rapat darurat, sekitar pukul 1 pagi.
Sementara itu Heru mengkonfirmasi sejauh ini korban kebakaran depo Pertamina Plumpang ada 17 korban tewas, di mana 15 merupakan orang dewasa dan 2 anak-anak. Para korban kebakaran sudah dibawa ke berbagai rumah sakit dan polisi akan melakukan identifikasi.
Pilihan Editor: Update Kebakaran Depo Pertamina Plumpang: 17 Meninggal, 639 Mengungsi