TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, pihaknya telah menerbitkan dan mengirimkan e-tiket (tiket elektronik) kepada peserta mudik gratis Pemprov DKI Jakarta. Mereka yang telah menerima tiket mudik Lebaran gratis itu sebanyak 28 ribu orang.
"Saat ini seluruh masyarakat yang sudah mendaftar dan sudah diverifikasi yang ikut program mudik gratis Pemprov DKI sudah dicetak e-tiket dan sudah dikirimkan ke masing-masing," kata dia di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Ahad, 9 April 2023.
Syafrin memaparkan kuota mudik gratis tahun ini ditargetkan untuk 19.280 orang, yakni 11.200 arus mudik dan sisanya arus balik. Akan tetapi, setelah verifikasi, Dishub DKI mendapati jumlah peserta mudik meningkat menjadi 28 ribu orang.
Pemprov DKI tetap mengikutsertakan kelebihan 9 ribu pendaftar dalam program mudik gratis tersebut. Dishub DKI, tutur Syafrin, sedang berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menambah kapasitas bus.
Dia meminta kepada operator bus agar kapasitas yang semula 40-45 kursi naik menjadi 50 kursi. "Sehingga akan ada tambahan 5-10 penumpang per bus," ucap dia.
Dengan begitu, bertambahnya daya angkut bus diharapkan bakal mengakomodasi kelebihan penumpang yang telah mendaftar program mudik gratis Pemprov DKI.
Selain itu, Syafrin menambahkan, pihaknya juga telah meminta perusahaan otobus untuk menambah 170 bus bantuan guna mengantisipasi lonjakan penumpang di terminal. Sebab, jumlah warga yang ikut mudik Lebaran 2023 diprediksikan meningkat 12 persen ketimbang tahun lalu.
Jika pembeli tiket belum berangkat dalam kurun waktu enam jam, maka mereka akan diangkut dengan bus bantuan. "Bus bantuan masuk mengangkut yang bersangkutan karena lebih dari itu, tentu masyarakat akan ada kejenuhan menunggu terlalu lama. Ini nantinya yang akan diterapkan," terang Syafrin.
Pilihan Editor: Antisipasi Lonjakan Penumpang Mudik Lebaran 2023, Dishub DKI Tambah 170 Bus Bantuan
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
