TEMPO.CO, Depok - Direktur Rumah Sakit Hermina, Depok Lies Nugrohowati memastikan operasional rumah sakit sudah kembali normal pasca kebakaran kemarin malam. Menurut dia, kebakaran padam satu jam setelah kejadian, sehingga pasien sudah dapat memasuki ruangannya tengah malam tadi pukul 00.45 WIB.
"Sekarang sudah normal," kata dia saat konferensi pers di RS Hermina Depok, Ahad, 23 Juli 2023.
Si jago merah melahap RS Hermina kemarin malam sekitar pukul 22.00 WIB. Lies menyampaikan kebakaran dipicu dari percikan api saat petugas memasak di area pantry atau dapur lantai lima rumah sakit.
Menurut dia, aktivitas memasak di pantry lantai lima berlangsung selama 24 jam. Sebab, petugas harus menyiapkan makanan untuk para pasien dan keluarga pasien. Lies membantah penyebab kebakaran karena gas bocor.
Dia berujar tak ada korban jiwa atau luka-luka akibat insiden tersebut. "Tidak ada korban yang diduga wafat karena sesak napas, tidak ada, karena kami sudah dipandu oleh petugas terlatih," ucap Lies.
Pihak RS Hermina, lanjut Lies, langsung mengevakuasi pasien sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP). Caranya dengan menginformasikan soal kebakaran kepada para pengunjung dan pasien.
Tim juga mengaktifkan kode merah dan alat pemadam api hingga hydrant, lalu menghubungi petugas pemadam kebakaran. Lies mengaku, pihaknya selalu dilatih untuk mengetahui apa yang harus dilakukan ketika kebakaran melanda.
"Kami punya manajemen risiko, kebakaran itu bisa terjadi, apalagi di area pantry," ucap dia.
Pasien pun dievakuasi keluar RS Hermina, Depok melalui tangga darurat. Lies bersyukur evakuasi berlangsung tertib, tak ada pasien yang berebut keluar. "Tidak ada cedera, tidak ada yang jatuh," ujarnya.
Pilihan Editor: Peran Aipda M yang Jadi Beking Sindikat Jual Ginjal ke Kamboja