TEMPO.CO, Jakarta - Masih banyak pengendara berlaku melawan arus di Jalan Lapangan Ros Utara, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu 19 Agustus 2023. Ini adalah lokasi di mana seorang YouTuber yang membuat konten video perilaku tersebut digeruduk oleh para pengemudi ojek online (ojol) pada Selasa malam, 15 Agustus 2023.
Warga setempat, Rohman Juarsa, berharap ada petugas yang sering berpatroli ke wilayah ini agar ketertiban lalu lintas terjaga. "Agak seringlah (berpatroli) maunya kita ya, karena waktu jam pulang kerja seperti sekarang ini pasti macet," ujar laki-laki berusia 73 tahun itu saat ditemui di depan sebuah warung makan.
Dia menyebut lokasi itu memang banyak pengendara yang melawan arus. Kebanyakan pengendara motor dan pengemudi angkutan kota atau angkot. Pengawasan dan penjagaan oleh petugas kepolisian dinilainya kurang. "Salah satunya ini nih contohnya angkot, ini kan lawan arah," kata Rohman menunjuk hidung pelanggar.
Lokasi di jalan inilah di mana seorang YouTuber, Laurend Hutagalung, digeruduk oleh para pengemudi ojek online (ojol) pada Selasa malam, 15 Agustus 2023. Kemudian pembuat konten video itu menghindar menyelamatkan diri ke rumah makan di mana Rohman ditemui Sabtu sore.
Massa ojol bereaksi lantaran menganggap cara Laurend menegur orang yang melawan arus untuk konten videonya itu tidak pantas. Kemudian kedua belah pihak didamaikan oleh polisi yang datang pada malam itu dan disepakati video yang telah dibuat Laurend dan timnya dihapus.
Rohman mengatakan melihat langsung kejadian penggerudukan terhadap Laurend tersebut. Menurutnya pula, pengendara memilih melawan arus karena tujuannya lebih dekat. Dia setuju si youtuber menegur dengan cara yang kurang dapat diterima.
"Ini niatnya kan baik 'stop lawan arah', cuma cara penyampaiannya yang kurang, barangkali di situ, ya terjadilah kesalahpahaman," tuturnya.
Selama ini, dia pernah melihat beberapa kecelakaan akibat lawan arus di Jalan Lapangan Ros Utara. Peristiwa itu juga tidak terlepas dari kelalaian pengendara yang melanggar lalu lintas. "Tapi kalau sampai makan korban jiwa belum pernah ada," ujar Rohman.
Setelah kejadian itu, Polda Metro Jaya menyiagakan ETLE mobile untuk mengawasi jalan tersebut. Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Doni Hermawan mengatakan, ketertiban berlalu lintas juga merupakan tanggung jawab setiap pengendara.
"Kita bicara masalah tertib lalu lintas, karena semua, tidak hanya kepolisian saja, tapi juga dari partisipasi masyarakat, kesadaran berlalu lintas, saya kira juga harus dibudayakan dengan baik, ditingkatkan kembali," kata Doni di Polda Metro Jaya, Jumat, 18 Agustus 2023.
Pilihan Editor: Prediksi Cuaca BMKG Sebut Potensi Hujan Sedang di Bogor dan Depok, IQAir Ukur Kualitas Udara Jakarta Terburuk di Dunia
