TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Warga Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan resah dengan rutinitas tawuran yang terjadi di wilayah itu setiap malam menjelang akhir pekan. Tawuran melibatkan kebanyakan para remaja yang mengendarai sepeda motor dan membawa senjata tajam.
Tawuran yang terjadi pada Sabtu dinihari, 23 September 2023, menyebabkan satu orang tewas dengan kondisi yang mengenaskan. Dia ditemukan tergeletak dengan sejumlah luka senjata tajam pada tubuhnya, termasuk yang membuat satu tangannya nyaris putus.
"Semua pada resah, tawuran di sini sering banget, bukan cuma sekali ini," ujar Hilmi, warga setempat, saat ditemui, Sabtu.
Kata Hilmi, kelompok-kelompok yang tawuran membawa berbagai macam senjata tajam. Mereka juga kebanyakan berkendara motor atau geng motor. "Banyak banget, kadang bisa puluhan motor. Seram, dan itu kebanyakan anak nanggung," ujarnya menambahkan.
Maman, Ketua RW setempat, membenarkan tawuran antar kelompok ini terjadi setiap akhir pekan. "Kalau polisi datang langsung sepi tapi nanti ya datang lagi, datang lagi," kata dia.
Dia berharap polisi bersedia terus berjaga setiap malam menjelang akehir pekan di kawasan itu. Secara khusus, Maman menunjuk wilayah stasiun dan minimarket yang biasa dijadikan titik kumpul.
Adapun dari pihaknya, Maman menyatakan akan mengumpulkan pera remaja yang menjadi warganya. "Saya mau kasih arahan. Saya ngeri ada kejadian lagi," ujarnya.
Pilihan Editor: Eksklusif Ibu Imam Masykur kepada TEMPO, Kumpulkan Uang Tebusan Semalaman