Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Ada IPAL, Limbah Deterjen dan Sabun dari Rumah Tangga di DKI Mengalir Langsung ke Sungai

image-gnews
Instalasi Pengolahan Air atau IPA Hutan Kota di Penjaringan, Jakarta Utara. Dampak kemarau panjang mengungkap tingkat pencemaran air baku asal Kanal Banjir Barat yang memaksa IPA setop produksi. TEMPO/AISYAH
Instalasi Pengolahan Air atau IPA Hutan Kota di Penjaringan, Jakarta Utara. Dampak kemarau panjang mengungkap tingkat pencemaran air baku asal Kanal Banjir Barat yang memaksa IPA setop produksi. TEMPO/AISYAH
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) DKI Jakarta menyatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta perlu meningkatkan sistem Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) sebagai solusi mengatasi pencemaran air sungai yang selama ini menjadi air baku.

Menurut Juru Kampanye Walhi DKI Aminullah, Pemprov DKI tidak menggunakan sistem pengelolaan air limbah. Seharusnya pembuangan air dari rumah tangga mengalir dulu ke instalasi pengolahan limbah.

"Baru nanti setelah pencemaran airnya diminimalisir bisa dialirkan ke sungai," kata Aminullah saat dihubungi Tempo pada Rabu, 4 Oktober 2023.

Limbah rumah tangga yang mencemari air, kata Aminullah, selama ini langsung mengalir ke sungai tanpa pengolahan terlebih dahulu. Menurut dia, hal ini yang menyebabkan banyak sungai di Jakarta yang tercemar, khususnya di Jakarta Utara yang menjadi hilir. 

"Jadi, masih banyak limbah-limbah rumah tangga yang langsung mengarah langsung ke sungai," katanya.

Ia menjelaskan DKI Jakarta mempunyai 13 sungai, dua kanal, hulu ke hilir, hilirnya ada di Jakarta Utara. Sungai-sungai yang berhuku di Bogor dan Jakarta bagian selatan, sudah mengalami akumulasi pencemara hingga sampai di hilir, Jakarta Utara. 

Aminullah menyampaikan selama ini belum ada pengelolaan limbah domestik, khususnya dari deterjen, sabun mandi. Sehingga,  pemerintah perlu mengatur IPAL dibangun agar limbah tidak langsung ke sungai."

Selain itu, Aminullah mendorong Pemprov DKI untuk memberikan pemahaman pada masyarakat tentang bagaimana mengelola limbah domestik. "Perlu diedukasi ke masyarakat. Kan masih ada yang belum sepenuhnya paham. Misalnya, tidak boleh membuang limbah sabun ke got, limbah sabun ke wastafel, minyak ke wastafel," katanya. 

Air Kanal Banjir Barat tak layak sebagai air baku

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mengatakan air di Kanal Banjir Barat sebagai sumber air baku dalam kondisi tercemar. “Nilai chlor pada 3 titik masih di bawah baku," kata Wakil Kepala Dinas Sarjoko pada Senin, 2 Oktober 2023. 

Dia menjelaskan, Kanal Banjir Barat terletak di daerah aliran sungai Ciliwung. Di tiga titik CLW 2-1, CLW 2-2, dan CLW 2-3 disebut Sarjoko juga terdapat unsur detergen yang melebihi baku mutu yakni 0,24 miligram per liter. Standar bakunya adalah 0,20 mg/L. Sumber dominan pencemaran tersebut berasal dari limbah domestik. 

Hal itu juga yang membuat jumlah zat padat terlarut (total dissolved solid/TDS) atau senyawa anorganik pada air di kanal itu masih tiga kali lebih tinggi dari batas normal. Sesuai Peraturan Menteri Kesehatan, nilai TDS itu tidak boleh lebih dari 500 miligram per liter untuk air bisa diolah menjadi air bersih. 

Air Kanal Banjir Barat sebagai sebagai sumber air baku IPA Hutan Kota, TDS yang terukur bisa mencapai 1500 miligram per liter alias tergolong tidak layak. Itu sebabnya IPA Hutan Kota di Penjaringan stop operasi sejak 8 September 2023. Satu-satunya cara yang tersedia saat ini untuk menekan parameter TDS atau menekan pencemaran adalah hujan.

AISYAH AMIRA WAKANG

Pilihan Editor: Dinas Lingkungan Hidup Pastikan Pencemaran di Kanal Banjir Barat, Air Baku untuk IPA Hutan Kota

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inovasi dari Limbah Jagung dan Kopi, Mahasiswa Unair Ciptakan Produk Penghilang Bau

2 hari lalu

Inovasi produk enghilang bau dan antibakteri dari limbah tongkol jagung dan ampas kopi yang dikembangkan tim mahasiswa Unair (Dok. Unair)
Inovasi dari Limbah Jagung dan Kopi, Mahasiswa Unair Ciptakan Produk Penghilang Bau

Produk biodegradable penghilang baru yang dinamai Odore akan dibawa tim Unair ke ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-37.


Jakarta Bagikan 98 Penghargaan Bidang Lingkungan, dari Sekolah sampai Jasa Angkut Sampah

2 hari lalu

Dinas Lingkungan Hidup Jakarta menggelar Apresiasi Masyarakat Peduli Lingkungan (AMPL) 2024 di Gedung PKK Melati Jaya, Ragunan, Jakarta pada Selasa, 8 Oktober 2024. TEMPO/Defara
Jakarta Bagikan 98 Penghargaan Bidang Lingkungan, dari Sekolah sampai Jasa Angkut Sampah

Dinas Lingkungan Hidup Jakarta membagikan 98 penghargaan atas kepedulian masyarakat Jakarta dalam menjaga lingkungan.


Aturan Anti Deforestasi Ditunda, Walhi: Tak Mengubah Tata Kelola Komoditas di Indonesia

3 hari lalu

Deforestasi di Suaka Margasatwa Rawa Singkil. Istimewa
Aturan Anti Deforestasi Ditunda, Walhi: Tak Mengubah Tata Kelola Komoditas di Indonesia

Tidak ada jaminan perbaikan meski kebijakan EUDR resmi ditunda setahun.


Top 3 Tekno: Tips dan Fitur Baru WhatsApp, Watak Jokowi menurut Walhi

3 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Top 3 Tekno: Tips dan Fitur Baru WhatsApp, Watak Jokowi menurut Walhi

Top 3 Tekno Berita Terkini dipuncaki artikel tips tentang 6 langkah yang bisa diambil untuk mengatasi panggilan WhatsApp dari nomor tak dikenal.


Walhi Sebut Pencemaran Udara Hingga Penurunan Air Tanah Seharusnya Menjadi Isu Sentral di Pilkada Jakarta

3 hari lalu

Seorang wanita melintas dengan latar belakang Monas yang tertutup polusi di Jakarta, Jumat 21 Januarta 2024. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 15.53 WIB, Indeks Kualitas Udara (Air Quality Index/AQI) di Jakarta berada pada angka 155 yang menempatkannya sebagai kota besar dengan kualitas udara terburuk kedua di dunia di bawah Kinshasa, Kongo. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Walhi Sebut Pencemaran Udara Hingga Penurunan Air Tanah Seharusnya Menjadi Isu Sentral di Pilkada Jakarta

Data sangat sering menunjukkan bahwa Jakarta secara kualitas udara menjadi wilayah paling kotor.


Walhi: Daerah Kaya Sumber Daya Alam Rawan Politik Transaksional pada Pilkada 2024

3 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Walhi: Daerah Kaya Sumber Daya Alam Rawan Politik Transaksional pada Pilkada 2024

Wilayah yang kaya dengan sumber daya alam itu, misalnya hutan di Papua dan Sumatera.


Target Ridwan Kamil-Suswono Menanam 3 Juta Pohon di Jakarta, Walhi: Mau Tanam di Mana?

3 hari lalu

Pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut satu, Ridwan Kamil (kiri) dan Suswono (kanan), menyampaikan visi-misi dalam debat pertama pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta tahun 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu, 6 Oktober 2024. Debat perdana tersebut mengangkat tema penguatan SDM dan transformasi Jakarta menjadi Kota Global. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Target Ridwan Kamil-Suswono Menanam 3 Juta Pohon di Jakarta, Walhi: Mau Tanam di Mana?

Dalam acara debat pertama kemarin, Suswono kembali menyampaikan program penanaman tiga juta pohon di Jakarta.


Walhi Bicara Watak Jokowi dan 2 Teori Sedimentasi Pasir Laut

4 hari lalu

Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan dalam pembukaan Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Kamis 5 September 2024. Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) dengan dukungan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin Indonesia) menggelar ISF 2024 yang dihadiri sekitar 8.000 peserta dari 50 negara sebagai ajang bertukar pikiran, menawarkan solusi, dan berbagi praktik terbaik dalam aksi iklim. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Walhi Bicara Watak Jokowi dan 2 Teori Sedimentasi Pasir Laut

Walhi jelaskan 2 teori sedimentasi dan asal usul pasir laut di Indonesia untuk Jokowi.


Begini Walhi Curiga Izin Ekspor Pasir Laut Terhubung ke Gelaran Pilkada 2024

4 hari lalu

Sebuah kapal tunda menarik tongkang berisi pasir laut. ANTARA FOTO/Joko Sulistyo
Begini Walhi Curiga Izin Ekspor Pasir Laut Terhubung ke Gelaran Pilkada 2024

Walhi peringatkan kerugian akibat tambang dan ekspor pasir laut lima kali lipat dari pendapatan yang dijanjikan.


Kata Walhi tentang Pemutihan Sawit Kawasan Hutan yang Diduga Sebabkan Kejagung Geledah KLHK

5 hari lalu

Manajer Kampanye Hutan dan Kebun, Wahana Lingkungan Hidup (Walhi), Uli Arga Siagian, saat diwawancara di Kantor Eksekutif Nasional Walhi di Jakarta, pada Selasa 23 Januari 2024. (Alif Ilham Fajriadi)
Kata Walhi tentang Pemutihan Sawit Kawasan Hutan yang Diduga Sebabkan Kejagung Geledah KLHK

Menurut Walhi, kurun waktu 2016-2024 terdapat dua kebijakan yang dikeluarkan terkait dengan pemutihan sawit dalam kawasan hutan.