TEMPO.CO, Jakarta - Kasus cacar monyet atau Monkeypox (Mpox) di Jakarta kini bertambah menjadi 33. Jakarta menjadi provinsi dengan kasus cacar monyet terbanyak.
"Sudah ada 44 kasus (nasional) dengan detail DKI Jakarta 33 kasus, Banten lima kasus, Jawa Barat lima kasus, Kepulauan Riau satu kasus," kata Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ngabila Salama, Senin, 13 November 2023.
Merangkum data dari https://surveilans-dinkes.jakarta.go.id, total kasus cacar monyet di Jakarta adalah 34. Satu pasien telah dinyatakan sembuh sejak Agustus 2022. Sementara 33 pasien masih diisolasi di rumah sakit.
Sebanyak 33 orang yang terinfeksi cacar monyet itu berjenis kelamin laki-laki dengan rentang usia 25 sampai 50 tahun. Semuanya bergejala ringan dan tertular dari kontak seksual.
Ngabila mengatakan, pasien Mpox membutuhkan perawatan dua sampai tiga minggu hingga dinyatakan sembuh. Menurut dia, rumah sakit di Ibu Kota masih siap menampung pasien Mpox.
"Kapasitas isolasi cukup," ucapnya.
Dinas Kesehatan DKI mencatat ada empat orang suspect atau diduga mengidap gejala cacar monyet per Minggu, 12 November 2023. Dinkes DKI telah memeriksa 111 orang yang kontak erat dengan pasien positif.
Hasil PCR menunjukkan bahwa 111 orang itu negatif cacar monyet. Pemeriksaan juga dilakukan terhadap sembilan orang yang kontak erat dengan hasil positif, tapi tanpa gejala atau KE asimtomatis.
Jumlah orang yang memiliki riwayat kontak erat dengan pasien Mpox terus bertambah dari sebelumnya hanya 82 orang.
Pilihan Editor: Mengenal Seputar Jalan Gang X Kebon Sirih yang Dikabarkan Hendak Dikuasai MNC Group