TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Iwan Takwin mengatakan debit air yang tinggi menyebabkan lapangan utama Jakarta International Stadium (JIS) tergenang. Lapangan tersebut menjadi becek setelah hujan mengguyur bertepatan dengan pertandingan Piala Dunia U-17 2023 kemarin.
“Memang debit air sangat tinggi, sehingga terjadi genangan, tetapi tidak berlangsung lama,” kata Iwan kepada TEMPO melalui pesan WhatsApp, Sabtu, 25 November 2023.
Menurut dia, seluruh drainase di lapangan beroperasi dengan baik. Lapangan yang terendam air, tutur Iwan, hanya di area barat. “Dan sisanya kering,” ujarnya.
Sebelumnya, dari pantauan TEMPO, air menggenang di sekitar area depan bench pemain. Hujan mulai mengguyur kawasan JIS, Jakarta Utara kemarin sekitar pukul 18.00 WIB.
Akibatnya, pertandingan antara timnas Argentina melawan Brazil harus ditunda 30 menit dari jadwal yang seharusnya pukul 19.00 WIB.
Peristiwa ini lantas membuat PSSI menjadi trending topic di media sosial X atau Twitter. Berbagai kritik pun bermunculan yang salah satunya datang dari eks Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. Geisz Chalifah. Geisz menjabat di era kepemimpinan mantan Gubernur DKI Anies Baswedan.
“Keangkuhan itu mempermalukan mereka sendiri. Setelah rumput diganti, lapangan JIS malah jadi banjir. Tampilannya jadi buruk dan tergenang pula,” kata Geisz dalam kolom caption yang turut menampilkan potongan video petugas sedang bekerja mengeringkan lapangan.
Pilihan Editor: 76 Pensiunan Guru Jadi Korban Penipuan Dugaan Investasi Bodong, Lapor ke Polda Metro Jaya