Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

TPPAS Lulut-Nambo Diuji Coba Pakai Sampah dari Kota Depok

image-gnews
Proses pengolahan sampah dalam uji coba Tempat Pembuangan dan Pemrosesan Akhir Sampah atau TPPAS Lulut-Nambo di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (ANTARA/HO)
Proses pengolahan sampah dalam uji coba Tempat Pembuangan dan Pemrosesan Akhir Sampah atau TPPAS Lulut-Nambo di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (ANTARA/HO)
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah atau TPPAS Lulut-Nambo di Kabupaten Bogor telah memasuki masa uji coba. “Lulut-Nambo itu uji coba yang 100 ton,” kata Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin di Bandung, Selasa 16 Januari 2024.

Bey Machmudin mengatakan, tahap uji coba masih berlangsung dan TPPAS Lulut Nambo dijadwalkan mulai beroperasi dalam waktu dekat. "Untuk pengoperasian tahap 1 tahun ini (kapasitas) 100 ton dulu (per hari)," kata dia.

Kepala Bappeda Jawa Barat Iendra Sofyan mengatakan TPPAS regional Lulut-Nambo masih dalam tahap uji coba. Itu pun, dia menambahkan, terbatas untuk mengolah sampah menjadi bahan bakar (refuse-derived fuel, RDF) dengan kapasitas 50 ton.

“Peralatannya sudah ada, tapi kapasitasnya masih 50 ton per hari. Prosesnya sekarang itu tahap percobaan,” kata dia.

Menurut Iendra, uji coba dilakukan bertahap. Ditargetkan uji coba rampung dalam sebulan ini. Pertama dengan mengoperasikan peralatan pengolahan sampah selama sehari penuh, tiga hari penuh, hingga seminggu penuh.

“Kalau sudah bisa satu minggu dia melakukan proses itu, alat bisa dinyatakan berjalan dengan baik,” kata Iendra sambil menambahkan, "Yang sekarang ini 50-100 ton per hari, belum sampai 2.300 ton per hari.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Iendra juga mengatakan, pengolahan sampah tahap pertama di Lulut-Nambo diprioritaskan untuk Kota Depok. Sampah dari Kota Depok mendapat prioritas karena, "TPA-nya sudah mulai habis.”

Petugas mengangkut sampah di Pasar Kemiri Muka, Depok, Jawa Barat, Rabu 26 Januari 2022. Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono mengatakan daerahnya telah mengantongi izin untuk membuang sampah ke TPPAS Lulut Nambo mulai Februari 2022. TEMPO/Subekti.

Sedangkan pembangunan TPPAS Lulut-Nambo tahap dua dengan kapasitas penuh sekitar 2.000 ton per hari masih menunggu restrukturisasi PT Jabar Bersih Lestari (JBL). Perusahaan, disebut Iendra, sedang melakukan seleksi untuk mitra investasi, juga restrukturisasi.

"Sehingga kalau sudah dapat investasi, baru masuk ke tahap dua,” kata Iendra. Pada tahap itu diharapnya TPPAS Lulut Nambo beroperasi penuh sebagai fasilitas pengolahan sampah yang diolah menjadi RDF dan kompos. “RDF ini akan dibeli Indocement,” kata dia lagi.

Pilihan Editor: Komunitas Bike to Work Kecam Alat Peraga Kampanye sampai ke Jalur Sepeda

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Soal Sampah Tak Kunjung Selesai, Kota Yogya dan Bantul Teken Kerjasama Disaksikan Sultan

21 jam lalu

Pemerintah Kota Yogyakarta dan Kabupaten Bantul meneken kerjasama kelola sampah bersama di hadapan Gubernur DIY Sri Sultan HB X di Kepatihan Jumat, 17 Mei 2024. Dok.istimewa
Soal Sampah Tak Kunjung Selesai, Kota Yogya dan Bantul Teken Kerjasama Disaksikan Sultan

Persoalan sampah di Yogyakarta seolah tak kunjung usai penutupan permanen Tempat Pengelolaan Akhir (TPA) Piyungan awal Mei 2024 lalu.


Polres Metro Depok Tahan Dua Anak Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bojonggede

1 hari lalu

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana dikonfirmasi terkait perundungan siswi SMP di Mapolres Metro Depok, Jumat, 17 Mei 2024. Foto: TEMPO/Ricky Juliansyah
Polres Metro Depok Tahan Dua Anak Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bojonggede

Peristiwa bullying atau perundungan siswi SMP ini viral di media sosial.


Kasus Bullying Siswi SMP Bojonggede Diduga karena Rebutan Cowok

1 hari lalu

Ilustrasi bullying/risak di tempat kerja. Shutterstock.com
Kasus Bullying Siswi SMP Bojonggede Diduga karena Rebutan Cowok

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMP Al-Basyariah Uus Saharoh mengungkap kasus dugaan bullying terhadap siswinya karena berebut cowok.


Benih Lobster Selundupan dari Bogor Dihargai Rp 200 Ribu - Rp 250 Ribu per Ekor

1 hari lalu

Polisi menunjukkan barang bukti berupa benih lobster saat pengungkapan kasus penyelundupan di Mako Polairud Baharkam Polri, Jakarta Utara, Jumat, 17 Mei 2024. Korpolairud Baharkam Polri bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggagalkan penyelundupan sekitar 91.246 ekor benih bening lobster (BBL) senilai Rp19,2 miliar yang berasal dari perairan di daerah Jawa Barat. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Benih Lobster Selundupan dari Bogor Dihargai Rp 200 Ribu - Rp 250 Ribu per Ekor

Berdasarkan pemeriksaan, tiga tersangka yang melakukan penyelundupan benih lobster baru satu kali menggunakan gudang di lokasi penangkapan.


Ditpolair Baharkam Polri Gagalkan Penyelundupan 91 Ribu Benih Lobster dari Bogor

1 hari lalu

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Erdi Adrimulan Chaniago (kedua kiri) mendampingi Kasubdit Gamkum Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri Kombes Pol. Donny Charles Go (tengah)menunjukan benih lobster saat pengungkapan kasus penyelundupan di Mako Polairud Baharkam Polri, Jakarta Utara, Jumat, 17 Mei 2024.Korpolairud Baharkam Polri bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggagalkan penyelundupan sekitar 91.246 ekor benih bening lobster (BBL) senilai Rp19,2 miliar yang berasal dari perairan di daerah Jawa Barat. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Ditpolair Baharkam Polri Gagalkan Penyelundupan 91 Ribu Benih Lobster dari Bogor

Kerugian negara dari penyelundupan benih bening lobster ditaksir sebesar Rp 19,2 miliar


Aksi Bullying di Depok, Pelajar Putri SMP Pukuli Siswi dari SMP lain

1 hari lalu

Ilustrasi Persekusi / Bullying. shutterstock.com
Aksi Bullying di Depok, Pelajar Putri SMP Pukuli Siswi dari SMP lain

Seorang pelajar putri dari sebuah SMP melakukan bullying terhadap siswi dari SMP lain di Depok.


Dibuka Awal Juni, PPDB 2024 di Depok Digelar Serentak untuk Seluruh Jenjang Pendidikan

1 hari lalu

Siswa membawa poster saat unjuk rasa didepan kantor Kemendikbud, Jakarta, Jumat, 11 Agustus 2023. Pada aksinya mereka menuntut pemerintah untuk mencari solusi terhadap 14 siswa SMA - SMK kurang mampu di Depok yang terancam putus sekolah karena tidak lolos saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan alasan kuota sudah penuh. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Dibuka Awal Juni, PPDB 2024 di Depok Digelar Serentak untuk Seluruh Jenjang Pendidikan

PPDB 2024 di Depok dibuka serentak untuk seleruh jenjang pendidikan.


Polisi Tangkap Kawanan Perampok Modus Jual Mobil Bekas Murah di Bogor, Dipasangi GPS dan Kunci Digandakan

2 hari lalu

Tiga dari empat perampok mobil ditembak anggota Polresta Bogor Kota, Kamis, 16 Mei 2024. Tempo/M Sidik Permana
Polisi Tangkap Kawanan Perampok Modus Jual Mobil Bekas Murah di Bogor, Dipasangi GPS dan Kunci Digandakan

Kawanan perampok menggandakan kunci dan memasang GPS di mobil tersebut agar bisa melacak dan mencuri kembali kendaraan itu.


Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

2 hari lalu

Tangkapan layar video viral Toyota Fortuner halangi perjalanan ambulans yang sedang membawa pasien ke rumah sakit di Depok, Jawa Barat. (TEMPO.)
Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

Polres Metro Depok menyatakan tengah menyelidiki peristiwa pengemudi Toyota Fortuner menghalangi perjalanan ambulans.


KPU Kota Depok Pastikan Tak Ada Paslon Wali Kota Jalur Independen di Pilkada 2024

2 hari lalu

Warga saat mengurus berkas pindah memilih atau pindah TPS Pemilu di kantor KPU Depok, Jawa Barat, Senin, 15 Januari 2024. Hari terakhir pengurusan surat pemilih yang pindah tempat memilih atau TPS bagi pemilih yang sudah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), agar tetap bisa melakukan pencoblosan di lain tempat ramai dipadati oleh warga. TEMPO/M Taufan Rengganis
KPU Kota Depok Pastikan Tak Ada Paslon Wali Kota Jalur Independen di Pilkada 2024

KPU Kota Depok mengungkap alasan tidak ada paslon wali kota dari jalur independen atau perseorangan di Pilkada 2024.