TEMPO.CO, Tangerang - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI merekomendasikan pemungutan suara susulan di tempat pemungutan suara (TPS) terdampak banjir di Kota Tangerang Selatan. Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja memastikan logistik Pemilu 2024 aman, meski banyak TPS terdampak banjir.
Sejak Rabu pagi, banjir setinggi pinggang orang dewasa melanda wilayah Komplek Pondok Maharta, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel. Akibatnya, beberapa TPS tidak dapat melakukan pencoblosan yang seharusnya telah dimulai sejak pukul 07.00 tadi pagi.
Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja mengatakan situasi banjir yang melanda di beberapa wilayah tidak dapat diprediksi. "Ini kan situasional, tidak ada yang mengharapkan banjir. Untuk antisipasinya memang hujan dari jam 3, ini bukti dari indeks kerawanan kami," kata dia di wilayah Tangsel, Rabu 14 Februari 2024.
Kata Bagja, saat banjir terjadi, beruntung petugas sigap mengamankan logistik Pemilu. Dirinya mengklaim logistik aman.
"Alhamdulillah, TPS yang sigap, jadi dimulai jam 8 kita harapkan tidak terlalu tertanggu dengan hal ini. Semoga bisa, enggak ada (terdampak). Karena yang banjir itu sekeliling itu aksesnya yang bermasalah," ujarnya.
Namun Bagja mengatakan jika hal ini terjadi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) bisa melakukan pemungutan suara susulan. "Biasanya akan ada pemungutan susulan di hari yang berbeda," ujarnya.
Ketua Bawaslu RI itu mengatakan, untuk pemungutan suara tidak dibolehkan perpanjangan waktu. "Kemungkinan besoknya, kemungkinan tunggu rekomendasi Panwaslu. Kan penghitungan pasti akan berubah juga kan, tapi kami merekomendasikan pemungutan suara ulang rekomendasi dari Panwascam kota," kata dia.
MUHAMMAD IQBAL
Pilihan Editor: Menantu Rizieq Shihab Datang ke TPS di Jalan Petamburan, Doakan Anies Menang