Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pembunuhan Pilot Selandia Baru di Mimika, KNPB Curiga Adanya Operasi Proxy War dan False Flag

image-gnews
Foto Glen Malcolm Conning, 50 tahun, pilot helikopter milik PT. Intan Angkasa Air Service dengan nomor registrasi PK-IWN, yang menjadi korban kekejaman KKB di Distrik Alama, saat disemayamkan di Cargo Jenazah Bandara Soekarno-Hatta sebelum diterbangkan ke negaranya, Selandia Baru, Rabu malam, 7 Agustus 2024. AYU CIPTA i TEMPO
Foto Glen Malcolm Conning, 50 tahun, pilot helikopter milik PT. Intan Angkasa Air Service dengan nomor registrasi PK-IWN, yang menjadi korban kekejaman KKB di Distrik Alama, saat disemayamkan di Cargo Jenazah Bandara Soekarno-Hatta sebelum diterbangkan ke negaranya, Selandia Baru, Rabu malam, 7 Agustus 2024. AYU CIPTA i TEMPO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Internasional Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Victor Yeimo ikut menyoroti tewasnya pilot berkebangsaan Selandia Baru, Glen Malcolm Conning di Distrik Alama, Mimika, Papua. 

Menurut Victor, Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) tidak ada keuntungan politik dari aksi pembunuhan tersebut.  

"Buktinya pilot Philip tidak ditembak, tapi diamankan dan hendak dibebaskan TPNPB," kata Victor melalui keterangan resminya, Kamis, 8 Agustus 2024. 

Menurut Victor, justru TPNPB lah yang sangat dirugikan dengan adanya aksi pembunuhan tersebut. Makanya, hingga hari ke-4, pihak TPNPB belum menyatakan bertanggung jawab dan justru menuduh TNI mendalangi pembunuhan untuk menggagalkan pembebasan Sandera. 

"Sangat tidak mungkin TPNPB secara komando melakukan tindakan ini," kata Victor. 

Victor justru menyinggung soal strategi intelijen yang disebut “false flag” atau operasi bendera palsu. Suatu strategi penyerangan atau tindakan keji yang dilakukan pada warga sipil untuk mengarahkan tuduhan kepada pihak lawan sebagai pelakunya.  

"Tujuannya adalah untuk mendiskreditkan musuh, memicu respons publik atau militer terhadap musuh, dan memperoleh keuntungan strategis atau politik," katanya. 

Ada juga istilah “proxy war”, yakni keterlibatan pihak ketiga untuk melaksanakan tujuan melemahkan musuh. Proxy war sering digunakan untuk menghindari keterlibatan langsung, mengurangi risiko bagi pihak utama, dan tetap menjaga deniability (penyangkalan yang masuk akal).  

"Jika TPNPB tidak tahu menahu pembunuhan ini, maka bisa saja TNI menggunakan tangan ketiga yakni kelompok bayaran yang menyamar sebagai TPNPB," katanya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat- Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) membantah melakukan penembakan terhadap pilot asal Selandia Baru, Glen Malcolm Conning, pada Senin kemarin. 

Juru bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom mengklaim, pihak TNI dan Polri berbohong soal pembunuhan pilot helikopter itu. Sebab beredar foto mayat Glen Malcolm Conning beserta helikopternya masih utuh. 

"Kami curiga pembunuhan ini sudah menjadi skenario oleh milter dan polisi Indonesia," katanya saat dikonfirmasi Tempo melalui pesan WhatsApp, Selasa, 7 Agustus 2024.  

Kepala Hubungan Masyarakat Satgas Damai Cartenz 2024 Komisaris Besar Bayu Suseno menyebut, TPNPB-OPM telah menyandera dan membunuh seorang pilot helikopter asal Selandia Baru, Glen Malcolm Conning. Peristiwa itu terjadi pada Senin, 5 Agustus 2024 di Distrik Alama, Mimika, Papua Tengah. 

Berdasarkan kesaksian seorang saksi berinisial D, kelompok kriminal bersenjata atau KKB itu langsung mengadang pilot dan empat penumpangnya dengan senjata api begitu helikopter mendarat di Distrik Alama. 

“Saat itu juga pilot Mr. Glen Malcolm Conning langsung dibunuh oleh KKB,” ucap Suseno, Senin.

Pilihan Editor: TPNPB Tembak Mati Pilot Selandia Baru, Satgas Damai Cartenz: Rencana Pembebasan Pilot Susi Air Hanya Propaganda

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Komnas HAM: Ada Lima Pelanggaran HAM dalam Penembakan 3 Warga Papua oleh Militer

2 hari lalu

Komisionar Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Uli Parulian Sihombing Sihombing (tengah), dan Anis Hidayah (satu dari kiri), serta tim kuasa hukum Vina Dewi Arsita, memberi pernyataan kepada awak media, di kantor Komnas HAM, pada Senin, 27 Mei 2024, soal pengaduan terkait kelompok rentan perempuan dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada Agustus 2016 silam. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Komnas HAM: Ada Lima Pelanggaran HAM dalam Penembakan 3 Warga Papua oleh Militer

Komnas HAM menyatakan tiga warga Papua yang tewas ditembak TNI pada Juli lalu tidak memiliki catatan kriminal


15 Negara Paling Aman untuk Liburan 2025, Indonesia Tidak Masuk

4 hari lalu

Zurich HB Main Station, Bahnhofplatz, Switzerland. Unsplash.com/Tomek Baginski
15 Negara Paling Aman untuk Liburan 2025, Indonesia Tidak Masuk

Bagi Anda yang berencana liburan ke luar negeri, penting untuk mengetahui negara yang paling aman untuk liburan 2025. Ini daftarnya.


Viral Waktu Pelukan Dibatasi 3 Menit, Pengelola Bandara di Selandia Baru Jelaskan Alasannya

10 hari lalu

Ilustrasi Berpelukan (Pixabay)
Viral Waktu Pelukan Dibatasi 3 Menit, Pengelola Bandara di Selandia Baru Jelaskan Alasannya

Aturan baru di Bandara Dunedin di Selandia Baru itu memicu kritik. Banyak pengguna media sosial mengatakan bahwa aturan itu tidak manusiawi.


8 Destinasi Solo Traveling yang Cocok untuk Penyuka Petualangan

11 hari lalu

Perempuan solo traveling. Freepik
8 Destinasi Solo Traveling yang Cocok untuk Penyuka Petualangan

Masing-masing destinasi ini menawarkan pengalaman unik dan memiliki lingkungan yang ramah untuk solo traveling.


Satgas Damai Cartenz Tangkap Anggota TPNPB-OPM di Yakuhimo, Sita Uang Rampasan untuk Beli Senjata

12 hari lalu

Satgas Damai Cartenz tangkap anggota KKB beserta uang Rp 100 juta yang diduga dirampas dari kepala kampung untuk membeli senjata api dan amunisi di Dekai. (ANTARA/HO/Dok Satgas Damai Cartenz)
Satgas Damai Cartenz Tangkap Anggota TPNPB-OPM di Yakuhimo, Sita Uang Rampasan untuk Beli Senjata

Dalam penangkapan 3 anggota TPNPB-OPM itu, polisi menyita uang rampasan dari kepala kampung setempat.


Pendekatan Keamanan ala Jokowi Dinilai Gagal Selesaikan Masalah Papua

14 hari lalu

Presiden Joko Widodo menyapa anak-anak yang menyambutnya saat tiba di Istora Papua Bangkit, Jayapura, Selasa 23 Juli 2024. Presiden menghadiri peringatan Hari Anak Nasional Ke-40 bertema
Pendekatan Keamanan ala Jokowi Dinilai Gagal Selesaikan Masalah Papua

Konflik Papua masih berlanjut di tengah gembar-gembor keberhasilan pembangunan infrastruktur era Jokowi


Polisi Tangkap Seorang Pimpinan KKB Paniai

16 hari lalu

Petinggi KKB/TPNPB-OPM, Jemmy Magai Yogi, yang menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat West Papua Army (WPA) Divisi II Pemka IV Paniai, ditangkap di Dogiyai. Foto: ANTARA/HO/Dok Satgas Damai Cartenz
Polisi Tangkap Seorang Pimpinan KKB Paniai

Salah satu petinggi KKB, Jemmy Magai, ditangkap saat memindahkan ratusan amunisi


Di Bandara Ini, Penumpang Hanya Boleh Berpelukan Maksimal Tiga Menit sebelum Berpisah

17 hari lalu

Ilustrasi pelukan (pixabay.com)
Di Bandara Ini, Penumpang Hanya Boleh Berpelukan Maksimal Tiga Menit sebelum Berpisah

Aturan baru bandara ini kontroversial, ada yang menilainya aneh dan tidak manusiawi, tetapi ada juga yang mendukung.


Satgas Damai Cartenz Tangkap Dua Anggota TPNPB-OPM di Puncak Jaya

25 hari lalu

Kasatgas Damai Cartenz Kombes Pol. Faizal Rahmadani. ANTARA/Evarukdijati
Satgas Damai Cartenz Tangkap Dua Anggota TPNPB-OPM di Puncak Jaya

Dua anggota TPNPB-OPM itu diduga kerap terlibat dalam serangkaian penembakan di Puncak Jaya, Papua Tengah.


Jubir TPNPB-OPM Ungkap Bukti Egianus Kogoya Terima Suap

33 hari lalu

Panglima Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB-OPM dari Komando Daerah Pertahanan III Ndugama-Derakma, Egianus Kogoya sesaat sebelum pembebasan Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens. Foto: TPNPB-OPM
Jubir TPNPB-OPM Ungkap Bukti Egianus Kogoya Terima Suap

Sebby Sambom menuding Egianus Kogoya menerima sejumlah uang atas pembebasan Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens. Polisi membantah tudingan itu.