TEMPO.CO, Jakarta - Kebakaran Lahan dan Hutan (Karhutla) kembali terjadi di Bukit Anak Dara, di kawasan Rinjani, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur. "Berdasarkan informasi dari petugas KPH Rinjani Timur, Kebakaran terjadi Sabtu sekitar pukul 21.00 Wita," terang Kasi Humas Polres Lombok Timur, IPTU Nicolas Oesman, Ahad, 1 September 2024.
Nicolas mengatakan lokasi kebakaran berada di samping bukit, cukup jauh dari lokasi kamping para pendaki namun untuk mengantisipasi meluaskan kebakaran dan sebagai langkah antisipasi, para pendaki diminta untuk turun dari bukit tersebut.
Saat peristiwa itu terjadi, terdapat sekitar 70 orang pendaki di sekitar bukit Anak Dara. "Para pendaki yang tengah berada di Bukit Anak Dara diminta segera turun, " kata Nicholas,
Proses evakuasi melibatkan anggota Polsek Sembalun, anggota Brimob Lombok Timur, anggota Koramil Sembalun dan Anggota KPH Rinjani Timur. "Seluruh pengunjung berhasil dievaluasi pukul 01.57 Wita, semua dalam keadaan sehat," katanya.
Hingga Ahad, 1 September 2024, proses pemadaman masih terus dilakukan di lokasi kejadian. Tim Dalkarhutla juga melakukan pemantauan melalui Loket jalur pendakian Bukit Rantai Mas, Desa Sembalun Lawang. "Sejauh ini luas area kebakaran masih belum bisa dipastikan karena titik api masih belum berhasil dipadamkan seluruhnya," terang Nicholas .
Sebelumnya pada September 2020 lalu, Bukit Anak Dara pernah kebakaran, dalam peristiwa itu 30 hektar areal perbukitan yang menjadi tujuan favorit wisatawan hangus terbakar.
Pilihan Editor: Dugaan Gratifikasi Jet Gulfstream, Menelisik Katerkaitan Shopee, Garena, Gibran dan Kaesang