Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penganiayaan Santri Pondok Pesantren di Sukoharjo, KPPPA Dorong Keluarga Korban Ajukan Ganti Rugi

Reporter

Editor

Suseno

image-gnews
Iklan

TEMPO.CO, Sukoharjo - Dugaan penganiayaan terhadap santri di salah satu pondok pesantren di Kabupaten Sukoharjo, menyita perhatian publik. Korban AKPW, 13 tahun, meninggal dengan tanda-tanda penganiayaan. Diduga penganiayaan itu dilakukan oleh MG, 15 tahun, juga santri di pondok pesantren itu.

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) turut mendatangi pondok pesantren itu pada Sabtu, 21 September 2024. Anggota KPAI, Diyah Puspitarini mengatakan kedatangannya untuk mencari langsung fakta kronologis kejadian sebenarnya. Ia pun ingin memastikan, baik korban maupun pelaku, tetap mendapatkan hak-haknya.

“Saat ini (MG) sudah ditetapkan sebagai anak berhadapan dengan hukum dan sudah diproses. Termasuk ada anak-anak saksi yang masih harus dilindungi hak-haknya," kata Diyah kepada wartawan. 

Diyah mengatakan, keluarga meyakini permasalahan itu dipicu oleh persoalan uang. Korban dimintai uang namun tidak bisa memberikan. Sementara dari kepolisian disebutkan, penganiayaan terjadi karena korban dimintai rokok. “Kami masih dalami kebenaran kejadian sebenarnya. Korban dianiaya di kamar 2.3 gedung asrama putra,” katanya.

Menurut Diyaah, penanganan terhadap korban sudah sesuai dengan standar operational prosedure (SOP). Pengasuh pondok pesantren membawa korban ke klinik dan memberikan informasi kepada  orangtua. KPAI kini fokus pada upaya pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang. "Termasuk anak meninggal karena apa? Anak saksi juga harus dilindungi,” kata dia.

MG saat ini sudah dibawa ke Balai Pemasyarakatan (Bapas). KPAI akan memastikan proses hukum dalam kasus ini akan cepat. 

Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Deputi Pelayanan Anak Yang Memerlukan Perlindungan Khusus, Atwirlany Ritonga menambahkan dari keterangan pihak pesantren, memang ditemukan adanya tindak penganiayaan. Untuk itu dia akan mendorong keluarga korban mengajukan permohonan restitusi atau ganti rugi. Dalam kejadian itu, ia mengatakan itu merupakan hak yang wajib. “Artinya anak korban mendapatkan penggantian kerugian moril ataupun materiil yang diajukan ke LPSK atas kejadian,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Atwirlany menambahkan, jika MG memang masih 15 tahun dan terbukti melanggar pidana, maka proses hukum harus mengikuti sistem peradilan pidana anak. “Wali siswa lain pastinya khawatir dengan kejadian ini, bisa saja mereka menarik anaknya dari ponpes," kata dia. 

Setelah kejadian ini, pondok pesantren wajib meningkatkan sistem keamanan, misalnya monitor melalui CCTV. Adapun dari Kementerian Agama atau Kemenag memberikan pembinaan dan membantu memberikan pemahaman pada orang tua siswa lain.

Ketua Komite SMP pondok pesantren itu, Sofwan Faizal Sofyan, menyesalkan adanya kejadian tersebut. Untuk saat ini pondok pesantren dan sekolah SMP diliburkan sampai pekan depan.“Siswa belajar secara online. Selama diliburkan, dimanfaatkan ponpes membenahi semua infrastruktur dan keamanan,” kata Sofwan.

Dia mengatakan, saat ini ada dua murobi (petugas pengawas) yang mengawasi satu kamar. Satu kamar sendiri ditempati oleh 20 santri. Disinggung apakah MG sudah dikeluarkan ponpes dan SMP itu, dia hanya menegaskan ada proses yang harus dilalui. Total ada 450 orang siswa dan ustad di pondok pesantren itu. “Kami ini pondok dan SMP. Kalau ponpes setiap saat bisa mengeluarkan, tapi kalau SMP tidak bisa harus ada protap dan aturannya yang harus kita lalui," kata dia. 

Ia menambahkan saat ini kasus itu masih dalam penanganan polisi. "Jadi (MG) statusnya masih tercatat karena belum ada pengajuan orang tua mau dipindahkan ke mana," tutur dia. Adapun dari pihak pondok pesantren menolak untuk memberikan pernyataan ketika wartawan ingin mewawancarai perwakilan dari pondok pesantren itu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pelaku Pencungkil Mata di Gunung Putri Menyerahkan Diri Ke Polisi

1 hari lalu

Viral video seorang pria yang disebut mengalami kekerasan di wilayah Gunung Puteri, Bogor.
Pelaku Pencungkil Mata di Gunung Putri Menyerahkan Diri Ke Polisi

Pelaku pencungkil mata di Gunung Putri menyerahkan diri ke polres Bogor pada Jumat (20/9/2024) pada pukul 23.30 WIB


Momen Ngeri Saat Pria Cungkil Mata di Festival Vespa Gunung Putri

2 hari lalu

Viral video seorang pria yang disebut mengalami kekerasan di wilayah Gunung Puteri, Bogor.
Momen Ngeri Saat Pria Cungkil Mata di Festival Vespa Gunung Putri

Momen mengerikan terjadi saat pria cungkil mata seorang korban di Festival Vespa di Gunung Putri, Kabupaten Bogor.


Saling Lapor Polisi Usai Ribut dengan Stafsus Arsjad Rasjid di Menara Kadin, Begini Kronologi Versi Umar Kei

2 hari lalu

Suasana memanas ketika kelompok pendukung Arsjad Rasjid berhadapan dengan sejumlah preman yang dikerahkan oleh Anindya Bakrie, di Menara Kadin, Senin, 16 September 2024. Istimewa
Saling Lapor Polisi Usai Ribut dengan Stafsus Arsjad Rasjid di Menara Kadin, Begini Kronologi Versi Umar Kei

Selang sehari, giliran pihak Umar Kei yang melaporkan balik staf khusus Arsjad Rasjid atas kasus yang sama yakni dugaan penganiayaan.


Polres Jakarta Pusat Belum Bisa Tetapkan Bos Brandoville Studios Cherry Lai Sebagai Tersangka

2 hari lalu

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Muhammad Firdaus saat menyampaikan lanjutan penyelidikan kasus kekerasan di lingkungan Brandoville Studios di Polres Metro Jakarta Pusat, Selasa, 17 September 2024. TEMPO/Dinda Shabrina
Polres Jakarta Pusat Belum Bisa Tetapkan Bos Brandoville Studios Cherry Lai Sebagai Tersangka

Pemilik Brandoville Studios, Cherry Lai, seorang WN Cina, diketahui sudah tidak berada di Indonesia


Serba-serbi Pertemuan Jokowi-Gus Miftah di Ponpes Ora Aji

2 hari lalu

Presiden Jokowi saat berada di pondok pesantren Gus Miftah di Sleman Yogyakarta di sela kunjungan kerja meresmikan tol Jogja-Solo, di Jawa Tengah Kamis 19 September 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Serba-serbi Pertemuan Jokowi-Gus Miftah di Ponpes Ora Aji

Presiden Jokowi menyambangi kediaman Gus Miftah di Pondok Pesantren Ora Aji pada Kamis kemarin di Yogyakarta. Berikut serba-serbi pertemuan keduanya.


Pondok Pesantren Rizieq Shihab Pecat Santri Pelaku Penganiayaan ke Santri Lainnya

2 hari lalu

Ilustrasi penganiayaan
Pondok Pesantren Rizieq Shihab Pecat Santri Pelaku Penganiayaan ke Santri Lainnya

Pondok pesantren yang diasuh oleh Rizieq Shihab menyesalkan terjadinya penganiayaan tersebut.


Bakal Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024 Mulai Gencar Mendekati Pondok Pesantren

2 hari lalu

Pasangan bakal calon di pilkada Jawa Barat dan Jawa Timur kompak mendekati pondok pesantren.
Bakal Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024 Mulai Gencar Mendekati Pondok Pesantren

Pasangan bakal calon di pilkada Jawa Barat dan Jawa Timur mulai gencar bersafari ke pondok pesantren.


Kuasa Hukum Rizieq Shihab Angkat Bicara Soal Kekerasan di Pondok Pesantren Markaz Syariah

3 hari lalu

Pondok pesantren Markaz Syariah di Megamendung. Yourube.com
Kuasa Hukum Rizieq Shihab Angkat Bicara Soal Kekerasan di Pondok Pesantren Markaz Syariah

Kuasa hukum Rizieq Shihab membenarkan soal peristiwa kekerasan yang terjadi di Pondok Pesantren Markaz Syariah.


Airin Siapkan Beasiswa Santri dan Program Wirausaha Pesantren di Banten

3 hari lalu

Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Banten, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi, mengumumkan program prioritas pendidikan pesantren seperti Santri Inovator dan beasiswa, terutama untuk penghafal Alquran, saat menerima dukungan ulama di Pandeglang, Kamis,19 September 2024. Dok. Pribadi
Airin Siapkan Beasiswa Santri dan Program Wirausaha Pesantren di Banten

Airin menyiapkan program beasiswa santri dan pemberdayaan pesantren, termasuk inovasi teknologi, kewirausahaan, serta dukungan ekonomi bagi pesantren di Banten.


Bentrokan Warga Rempang Vs Petugas PT Makmur Elok Graha, Begini Kronologinya

3 hari lalu

Tangkapan layar aksi intimidasi yang dilakukan petugas PT MEG terhadap warga Rempang, Rabu, 18 September 2024. Istimewa
Bentrokan Warga Rempang Vs Petugas PT Makmur Elok Graha, Begini Kronologinya

Bentrokan antar warga Rempang dengan petugas dari PT Makmur Elok Graha terjadi pada Rabu malam kemarin.