TEMPO Interaktif, Tangerang - Selama bulan puasa tahun ini, waktu belajar sekolah di Tangerang Selatan dipangkas hingga beberapa jam. Pemangkasan jam belajar ini berlaku untuk tingkat Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas. ”Pengurangan jam belajar ini bertujuan agar para siswa khusyuk dalam menjalankan ibadah puasa,” kata Kepala Dinas Pendidikan Tangerang Selatan Mathodah, Senin, 25 Juli 2011.
Menurut Mathodah, ada pengurangan waktu belajar dari pukul 08.00 sampai pukul 11.00 untuk siswa SD dan SMP hingga SMA/SMK. Normalnya, waktu masuk sekolah di hari biasa dari pukul 07.00 hingga pukul 13.00 setiap harinya.
Dan untuk sekolah yang selama ini masuk siang waktu belajarnya dari pukul 13.00-15.00 yang di hari biasa dari pukul 13.00 sampai 17.00. ”Ini disesuaikan dengan waktu sahur, biasanya sehabis sahur anak akan tidur kembali, begitu juga dengan waktu berbuka puasa, jika pulangnya lebih awal, siswa bisa mempersiapkan energi dan ibadahnya,” katanya.
Ketentuan ini akan mulai berlaku awal Ramadan yang diperkirakan dimulai akhir bulan ini. ”Sebelum Ramadan, siswa juga diliburkan dua hari untuk menyambut Ramadan,” Mathodah menambahkan. Begitu juga menjelang dan sesudah hari raya, siswa akan diliburkan selama sepekan sebelum Idul Fitri dan sepekan setelah Lebaran.
Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Tangerang Selatan Kuswanda menambahkan, kegiatan belajar selama Ramadan juga dipadatkan dengan kegiatan keagamaan. ”Untuk kegiatan bimbingan belajar dan lainnya akan dilaksanakan setelah Lebaran nanti,” katanya. Untuk jam pelajaran yang berkurang, kata dia, akan dipadatkan setelah Lebaran nanti.
JONIANSYAH