Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warga Bojong Mulai Mempersenjatai Diri

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Bogor: Situasi di Desa Bojong, Klapanunggal, Bogor, Sabtu (30/7) tampak memanas. Warga mulai mempersenjatai diri. Itu terjadi setelah 30 pemuda tak dikenal masuk ke kampung itu Jumat (29/7) malam. Mereka mencopot spanduk warga yang menolak keberadaan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bojong. Dua di antara pemuda itu ditangkap dan dihakimi warga hingga luka parah. Diduga para pemuda tersebut orang suruhan untuk menurunkan spanduk dan poster menjelang uji coba pengolahan sampah di tempat pengolahan sampah terpadu itu. Hingga saat ini warga semakin meningkatkan ronda malam. Duaorang itu diduga preman bayaran. Mereka seenaknya saja mencopot spanduk kami, ujar Lukman, salah satu pemuda Bojong. Menurut Lukman, menjelang magrib ada sekitar 30 pemuda datang ke Desa Bojong mencopot spanduk dan berbagai poster penolakan TPST Bojong. Beberapa warga yang mengetahui aksi ini, langsung membunyikan kentongan. Warga yang sudah siaga sejak pekan lalu langsung keluar. Ke-30 orang itu pun langsung lari menyelamatkan diri. Tapi naas bagi dua pemuda tadi, ia tertangkap dan langsung dihakimi massa. Sulaeman, warga Bojong lainnya, mengatakan sejak peristiwa pengeroyokan para pemuda warga Bojong langsung mempersentajai diri dengan golok, samurai, bambu runcing, ketapel, pentungan. Mereka khawatir kelompok preman bayaran itu kembali menyerang warga.Deffan Purnama-Tempo
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pembangunan TPPAS Nambo, Pemerintah Beri Kerohiman 15 Penggarap

16 Juli 2017

Seorang pekerja memindahkan sampah menggunakan alat berat di Tempat Pembuangan Akhir Galuga, Bogor, 5 Januari 2016. TEMPO/Lazyra Amadea Hidayat
Pembangunan TPPAS Nambo, Pemerintah Beri Kerohiman 15 Penggarap

Pemerintah Provinsi Jawa Barat akhirnya menyerahkan uang kerohiman kepada 15 orang penggarap di lahan Perhutani yang dijadikan TPPAS Lulut Nambo.


Jakarta Mulai Bangun Pengolahan Sampah Terpadu Tahun Ini  

26 Juli 2016

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memberikan motivasi kepada pembantu pembina keluarga berencana tingkat RW untuk menggalakkan kembali program KB, di Ecovention, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, 26 Juli 2016. TEMPO/Friski Riana
Jakarta Mulai Bangun Pengolahan Sampah Terpadu Tahun Ini  

Selain di Sunter, pemerintah DKI berencana membangun tempat pengolahan sampah terpadu di Duri Kosambi, Cakung Cilincing, dan Marunda.


Bupati Bogor Desak Jabar Operasikan TPA Regional Nambo  

29 Januari 2016

ANTARA/M Agung Rajasa
Bupati Bogor Desak Jabar Operasikan TPA Regional Nambo  

Pembangunan sejak 2006 mangkrak karena kendala pembebasan lahan dan ganti rugi untuk penggarap.



Jawa Barat Kebut Pembangungan Pengolahan Sampah Bogor-Depok  

2 September 2015

Tempat Pembuangan Akhir sampah. ANTARA/Basri Marzuki
Jawa Barat Kebut Pembangungan Pengolahan Sampah Bogor-Depok  

TPPAS Nambo gunakan teknologi ITF yang hasil akhirnya kompos.


Warga Bojong Enggan Buka Blokade

12 September 2006

Warga Bojong Enggan Buka Blokade

Mereka meminta Surat Keputusan Bupati Bogor dicabut.


Jalan Masuk TPST Bojong Diblokir Tembok

30 Oktober 2005

Jalan Masuk TPST Bojong Diblokir Tembok

Puluhan warga di sekitar TPST Bojong, Minggu (30/10) membuat blokade tembok beton di jalan masuk ke arah pintu gerbang lokasi pengolahan sampah milik PT Wira Guna Sejahtera.


Kabupaten Bogor Bangun Sendiri TPA

30 Agustus 2005

Kabupaten Bogor Bangun Sendiri TPA

Tempat sampah yang akan dibangun dan dikelola di Desa Nambo, Kecamatan Cileungsi rencananya bekerjasama dengan Malaysia.


TPST Bojong Akan Ujicoba Lagi

18 Juli 2005

TPST Bojong Akan Ujicoba Lagi

Jika nanti terbukti ada pencemaran, seperti bau di ambang batas maupun pencemaran air di daerah sekitar, izin operasi TPST Bojong akan dihentikan.


Sebuah Rumah Dibakar, Bojong Mencekam

1 Mei 2005

Sebuah Rumah Dibakar, Bojong Mencekam

Situasi di Desa Bojong, Kecamatan Klapanunggal, Bogor, kembali mencekam setelah adanya aksi pembakaran terhadap rumah Wakil Ketua Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Lingkungan Hidup (FKMPL), Ustadz Mizar, di Kampung Bojong, Sabtu (30/4) dini hari.


Ratusan Warga Bojong Minta Jaminan Keamanan ke Mabes Polri

28 Maret 2005

Ratusan Warga Bojong Minta Jaminan Keamanan ke Mabes Polri

Mereka mendatangi Mabes Polri dan bertekad akan bertahan hingga mendapat kepastian soal jaminan keamanan.