TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Sahabat Sandiaga Uno, Anggawira, menyatakan masih optimistis terhadap langkah Sandiaga maju dalam pemilihan kepala daerah DKI Jakarta pada 2017, meskipun Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, yang tergabung dalam Koalisi Kekeluargaan, mengusung calon inkumben, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
"Kami optimistis. Dan saya pikir masih mengerucutlah dari teman-teman koalisi. Pada Kamis mendatang akan diumumkan pasangan yang akan diusung," kata Anggawira saat dihubungi Tempo, Selasa, 20 September 2016.
BACA: PDIP Minta Ahok Kembali ke Khitahnya
Angga juga masih yakin, hingga pendaftaran calon ditutup Komisi Pemilihan Umum pada Jumat, 23 September 2016, Koalisi Kekeluargaan akan tetap solid. Ia pun tak mempermasalahkan PDIP yang pada akhirnya memutuskan keluar dari koalisi dan mengusung Ahok—sapaan Basuki. "Itu kami serahkan kepada DPP PDIP," ucapnya.
Walau begitu, Angga mengucapkan selamat kepada Ahok yang akhirnya diusung PDIP. Ia mengaku sudah memprediksi hal itu sejak tadi sore. Karena itu, ia mengaku tak menyaksikan saat Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengumumkan nama Ahok pada malam harinya.
"Saya sedang ada rapat juga, soal koalisi bareng bersama Pak Sandi juga," tuturnya.
Pada Selasa malam ini, PDIP akhirnya mengumumkan nama pasangan calon gubernur-wakil gubernur yang akan diusung pada pilkada 2017. Pasangan inkumben Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat akhirnya dipilih.
Sebelumnya, marak nama-nama yang dikabarkan akan diusung PDIP, salah satunya Wali Kota Surabaya Tri Rismaharani. Selain itu, DPD PDIP DKI Jakarta sempat bergabung dengan Koalisi Kekeluargaan. Koalisi itu sepakat tidak mengusung Ahok sebagai calon gubernur.
EGI ADYATAMA
