TEMPO.CO, Depok - Seorang pria diduga bunuh diri dengan terjun dari lantai tiga di mal ITC Depok, Kamis, 25 Agustus 2016. Pria gempal yang memakai kaus berkerah kuning dengan garis-garis cokelat tersebut, tewas seketika di eskalator lantai UG menuju lantai satu ITC Depok.
Seorang saksi Yuni Anita, 19 tahun, penjual aksesori telepon seluler di lantai tiga, mengatakan korban terlihat tergesa-gesa saat berada di lantai tiga. Saat berjalan di lorong, tepat di dekat toko yang dijaganya, korban memegang pagar pembatas dan melompat. "Begitu memegang tiang laki-laki itu langsung lompat seperti orang mau berenang," kata Yuni.
Korban terlihat melompati pagar setinggi satu meter sekitar pukul 15.00. Menurut Yuni, korban yang membawa tas hitam itu, tidak tampak linglung. Yuni mengaku baru pertama kali melihat korban. "Memang sebelum lompat sempat celingak-celinguk," ucapnya.
Saat kejadian, kata dia, situasi ITC lantai tiga sedang sepi. Semua penjaga dibuat kaget dengan suara jatuhnya tubuh korban yang begitu kencang. "Suara jatuhnya kencang sekali," ucapnya. "Besi tangga eskalator sampai patah."
Seorang polisi mengatakan, dari keterangan istri korban, korban sebelumnya sempat melakukan percobaan bunuh diri. Korban baru pulang dari Belanda, dan memang sering berhalusinasi. "Beberapa bagian tubuhnya patah," kata polisi itu. Tempo belum mendapatkan identitas korban.
IMAM HAMDI