TEMPO Interaktif, Depok- Dinas Kesehatan (Dinkes) Depok berencana mengecek depo-depo air isi ulang. Kasi Penyehatan Lingkungan Dinkes Depok Elin Herliana mengatakan dari 135 depo air isi ulang yang tercatat di Dinkes, 40 di antaranya akan diambil sampelnya dan dilihat izinnya. Pasalnya tidak semua depo isi ulang memiliki izin beredar.
Nantinya, depo-depo yang sudah dicek akan diberi stiker sebagai tanda bahwa air di depo tersebut sudah melalui proses pemeriksaan dari Dinkes. “Kita juga akan beritahukan hasil lab ke pemilik depo,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (10/07).
Elin menolak menyebutkan waktu pemeriksaan guna menjaga kualitas pemeriksaan. “Kita ingin ketika memeriksa, keadaan air seperti apa adanya,” ujarnya.
Pemeriksaan yang dilakukan meliputi pemeriksaan fisika, pemeriksaan kimia, dan pemeriksaan bakteriologi. Untuk pemeriksaan fisika akan dicek bau dan warna, sedangkan pemeriksaan kimia dilihat kandungan zat besi. Pemeriksaan bakteriologi melihat kandungan bakteri E Coli dan Coliform.
Menurut Elin, program ini rutin dilakukan setiap tahunnya dimana depo yang dicek selalu berbeda setiap tahunnya.
Elin juga berencana meminta para pemilik depo air isi ulang untuk melengakpai peralatan air isi ulanganya dengan tabung H2S. “Tabung ini untuk pengetesan cepat kualitas air,” tambah Elin. Nantinya, petugas-petugas Puskesmas di Kota Depok akan melakukan pengecekan rutin setiap bulannya ke depo-depo air isi ulang guna melihat kualitas air di dalam tabung.
