TEMPO.CO, Jakarta - Polisi memastikan ada kasus narkoba dalam penyerangan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) beberapa waktu lalu. Bahkan, menurut Kepala Polres Jakarta Pusat Komisaris Besar Angesta Romano Yoyol, ada bandar narkoba jenis sabu yang secara tidak langsung berkontribusi memicu penyerangan.
Siapa bandar narkotika itu, menurut Yoyol, polisi sudah mengantongi identitasnya. Sang bandar yang biasa disebut "Big Boss" punya masalah dengan kelompok Edi, kelompok yang diserang saat melayat kerabatnya di rumah duka RSPAD. “Ada utang sebesar Rp 280 juta,” kata Yoyol, Senin 5 Maret 2012.
Big Boss kemudian meminta pertolongan seorang narapidana yang juga dekat dengan dunia peredaran narkotika. Yoyol menyebut narapidana itu dengan nama Mr. Y. Orang inilah yang menjadi penghubung antara Big Boss dan kelompok penyerang. “Atas permintaan Mr. X (big boss--red), Mr. Y menghubungi Edo,” katanya.
Edo tak lain adalah Eduard Tupessy. Polisi menduga dia otak perencana penyerangan kendati Edo berulang kali membantahnya. Yoyol mengatakan kelompok Edo dipesan oleh Mr. Y untuk menuntaskan masalah narkotika Big Boss dengan kelompok Edi. Sebagai imbalan, kelompok Edo dibayar. “Ada pembagian persennya,” kata Yoyol.
Hingga tiba kesempatan untuk mengkonfrontasi Edi. Pada Kamis 23 Februari 2012 lalu Eduard Tupessy bertandang ke rumah duka RSPAD untuk melayat rekannya yang meninggal dunia. Di sana dia bertemu dengan Edi. Tak ada tegur sapa antara mereka berdua.
Polisi mengatakan kehadiran Edi di rumah duka dimanfaatkan oleh kelompok Edo. Lantaran Edi membawa pengawal saat itu, Edo merasa perlu mempersiapkan pasukan lebih. “Dia menghubungi IR,” kata Yoyol merujuk pada Irene Tupessy, adik Edo.
Irene alias Renny kemudian mengontak kerabatnya, mengumpulkan massa untuk menyerang kelompok Edi. Yoyol mengatakan malam itu setidaknya ada 40 orang terkumpul untuk menyerang. “Penyerangan itu terencana. Bahkan ada mobil yang khusus bawa senjata,” katanya.
Pasukan Irene terbukti ampuh dan mematikan. Dalam waktu singkat, setidaknya dua orang dari kelompok Edi tewas dan empat lainnya luka berat. Tapi sasaran utama, yakni Edi, berhasil melarikan diri.
Edo sendiri membantah tuduhan polisi yang menyebut dia adalah perencana penyerangan. “Saya ini cinta damai. Sudah bukan zamannya perang-perang,” kata pria kurus berkumis dengan tubuh penuh tato itu. Sementara Irene tak menjawab sepatah kata pun saat ditanyai wartawan.
ANANDA BADUDU
Berita Terkait
Perempuan 'Kill Bill' Kumpulkan 40 Penyerang
Inikah 'Kill Bill', Perempuan Penyerang di RSPAD?
'Kill Bill' Perempuan Penyerang di RSPAD Ditangkap
Sosok Target Serangan di RSPAD Jadi Saksi
Berita terkait
Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur
8 hari lalu
Pada saat penangkapan anggota gangster yang hendak tawuran itu, tiga orang melarikan diri dengan cara menceburkan diri ke sungai.
Baca SelengkapnyaPolisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang
8 hari lalu
Para remaja yang kedapatan hendak tawuran itu dibawa ke Polsek Kebon Jeruk dan Polsek Palmerah.
Baca SelengkapnyaHeru Budi Bakal Cabut KJP Pelajar yang Konvoi Bawa Sajam di Jakpus
31 hari lalu
PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan mencabut Kartu Jakarta Pintar (KJP) pelajar yang kedapatan membawa senjata tajam saat konvoi di Senen
Baca Selengkapnya38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba
31 hari lalu
Polres Metro Depok AKBP Markuat pengamanan 38 remaja itu berawal dari tim patroli melihat mereka sedang berkumpul.
Baca Selengkapnya170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba
33 hari lalu
Polda Metro Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumpulkan puluhan remaja di halaman Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu.
Baca SelengkapnyaGelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi
41 hari lalu
Dari para peserta sahur on the road itu, polisi menyita 16 unit sepeda motor, satu buat petasan yang sudah kosong, hingga bambu.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap 6 Remaja Diduga Bakal Tawuran di Jatinegara Bawa Celurit dan Botol Air Keras
41 hari lalu
Polisi menangkap keenam pemuda bersenjata tajam yang diduga hendak tawuran itu ketika berpatroli di wilayah Jalan Cipinang Lontar, Jatinegara,
Baca SelengkapnyaHendak Tawuran dengan Senjata Tajam Jelang Sahur, 12 Remaja di Ciledug Tangerang Ditangkap
43 hari lalu
Polsek Ciledug menangkap 12 remaja yang diduga hendak tawuran di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Ahad dini hari.
Baca SelengkapnyaPolisi Kembali Gagalkan Aksi Perang Sarung di Solo, 1 Pemuda Ditahan
43 hari lalu
Polresta Solo menggagalkan perang sarung yang terjadi di Kampung Nayu, Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Solo Minggu dini hari.
Baca SelengkapnyaTinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat
49 hari lalu
Ada tempat di kawasan Koja yang dijadikan lokasi tawuran pada malam pertama Ramadan.
Baca Selengkapnya