Kantor Museum Sejarah Jakarta Dirobohkan  

Reporter

Editor

Ali Anwar

Minggu, 4 November 2012 22:44 WIB

Pertunjukan drama peristiwa kelam di Batavia pada 9 Oktober 1740 tentang kesalahpahaman yang mengakibatkan terbunuhnya ribuan warga Tionghoa di Batavia di halaman Museum Fatahillah, Jakarta, Minggu (12/12). Acara yang diselenggarakan dari tanggal 20 November hingga 12 Desember 2010 bertujuan untuk meramaikan tahun museum dan meningkatkan jumlah kunjungan pengunjung ke beberapa museum. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Kantor Museum Sejarah Jakarta atau Museum Fatahillah, yang berada di belakang gedung utama Museum Sejarah Jakarta, dirobohkan. Gedung yang dibangun pada 1985 itu direvitalisasi menjadi ruang penyimpanan koleksi museum.


Kepala Museum Sejarah Jakarta, Eny Prihantini, mengatakan, karena kantor tersebut berusia kurang dari 50 tahun dan sifatnya pelengkap, maka perobohan bangunan telah sesuai dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya. "Jadi tidak termasuk bangunan cagar budaya," kata Eny kepada Tempo, Ahad, 4 November 2012.


Eny mengungkapkan, bangunan tersebut nantinya akan digunakan sebagai ruang penyimpanan sebagian koleksi museum yang berada di gedung utama museum. Alasannya, gedung yang berdiri pada 1707 itu akan dikonservasi secara bertahap mulai 2013.


"Untuk mengantisipasi penyimpanan koleksi selama bangunan utama dikonservasi," ujar Eny. Konservasi bangunan utama museum utama meliputi perbaikan kusen, dinding, dan tembok.


Pembangunan ruang penyimpanan tersebut, Eny menambahkan, juga sudah direstui Tim Sidang Pemugaran. Dengan begitu, pembangunan sudah mempertimbangkan berbagai aspek "Di tim tersebut kan ada arsitek, arkeolog, dan banyak lagi," tuturnya. Rencananya, pembangunan ruang penyimpanan yang menjadi proyek Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta itu rampung pada 15 Desember 2012.


Advertising
Advertising

Berdasarkan pantauan Tempo, sebagian besar tembok kantor museum seluas dua kali lapangan basket itu sudah rata dengan tanah. Di atas lahan tersebut, berdiri tiang-tiang pancang dari baja. Salah satu bagiannya terlihat dipersiapkan untuk menjadi toilet. Di dekat proyek pembangunan itu, terpampang spanduk proyek, yang secara resmi dilakukan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, bertulisan "Pembuatan Storage Koleksi Museum Sejarah Jakarta".


Kepala Unit Pengelola Kawasan Kota Tua, Gatut Dwi Hastoro, mengatakan bahwa pembangunan di kawasan Taman Fatahillah dilakukan di bawah Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta. "Memang ada renovasi fisik bangunan, taman, air mancur, dan bunker," kata Gatut.


Bangunan Museum Sejarah Jakarta memang salah satu bangunan tertua di Jakarta. Gedung tersebut pernah digunakan sebagai Balai Kota Batavia. Bangunan dengan luas lebih dari 1.300 meter persegi tersebut memiliki bunker, tempat eksekusi, dan penjara yang pernah digunakan untuk mengurung Pangeran Diponegoro. Pada 1974, gedung tersebut diresmikan sebagai Museum Sejarah Jakarta di bawah kepemimpinan Gubernur Ali Sadikin.


ANGGRITA DESYANI


Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

30 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

6 Maret 2024

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Bapanas Bareng Hero Supermarket DKI Gelar Program Food Rescue

21 Februari 2023

Bapanas Bareng Hero Supermarket DKI Gelar Program Food Rescue

Bapanas bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Hero Supermarket meluncurkan program Food Rescue.

Baca Selengkapnya

PSI Soroti Setoran Deviden Jamkrida Jakarta yang Terus Turun

3 Agustus 2022

PSI Soroti Setoran Deviden Jamkrida Jakarta yang Terus Turun

PSI Jakarta mendorong Jamkrida Jakarta memanfaatkan penambahan modal dasar untuk memperbaiki kondisi perusahaan yang terkena dampak pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

KNPI Jakarta Desak Pemerintah Provinsi DKI Cabut Izin Usaha Holywings Indonesia

25 Juni 2022

KNPI Jakarta Desak Pemerintah Provinsi DKI Cabut Izin Usaha Holywings Indonesia

Sekretaris KNPI DKI Jakarta Muhammad Akbar Supratman, meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencabut izin usaha Holywings.

Baca Selengkapnya

DKI Jakarta Tunggak Dana Operasional RT/RW 6 Bulan, Lurah: Akan Segera Dibayar

19 Juni 2022

DKI Jakarta Tunggak Dana Operasional RT/RW 6 Bulan, Lurah: Akan Segera Dibayar

DKI Jakarta segera membayarkan tunggakan dana operasional Rukun Tetangga dan Rukun Warga (RT/RW) selama enam bulan sejak Januari-Juni 2022.

Baca Selengkapnya

Catat Syarat Mudik Gratis Kementerian Perhubungan dan Pemprov DKI Jakarta

17 April 2022

Catat Syarat Mudik Gratis Kementerian Perhubungan dan Pemprov DKI Jakarta

Masyarakat yang ingin mudik gratis dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat membawa sepeda motor.

Baca Selengkapnya

Cari Mudik Gratis, Cek Lembaga Apa Saja yang Menyediakan dan Rutenya

17 April 2022

Cari Mudik Gratis, Cek Lembaga Apa Saja yang Menyediakan dan Rutenya

Ketahui apa syarat untuk mengikuti mudik gratis dari beberapa lembaga berikut.

Baca Selengkapnya

Stasiun Jatinegara Sampai Kantor Pusat Garuda Indonesia Jadi Cagar Budaya

8 Januari 2022

Stasiun Jatinegara Sampai Kantor Pusat Garuda Indonesia Jadi Cagar Budaya

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menetapkan 14 bangunan cagar budaya baru.

Baca Selengkapnya