Jokowi Bikin Angkutan Air, Warga Muara Baru Senang

Reporter

Kamis, 31 Januari 2013 20:23 WIB

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengunjungi tanggul Latuharhari yang jebol saat di terjang luapan air sungai di Jakarta, (19/1). Jokowi memerintahkan agar sejumlah aparat membangun dan menutup tanggul ini dengan batu-batuan. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Rencana Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menguji coba angkutan air (waterway) di Ibu Kota, pertengahan Februari mendatang, dengan rute Marunda ke Muara Baru, Jakarta Utara, dan sebaliknya, mendapatkan tanggapan positif warga. "Bagus sekali kalau sampai itu terjadi karena jelas membantu warga," kata Sayidina Usman, 40 tahun, warga Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis, 31 Januari 2013.

Pembukaan rute laut sepanjang 17 kilometer itu diprediksi bakal memangkas separuh perjalanan warga melalui jalur darat. Saat ini sebagian warga korban banjir Muara Baru, yang kini tinggal di rumah susun sederhana sewa Marunda, menggantungkan hidupnya dari hasil tangkapan laut yang diperjualbelikan di kawasan pelelangan ikan kawasan itu.

Sayidina pun tengah berancang-ancang pindah ke rusunawa Marunda jika rencana ini dilaksanakan. "Kan lebih cepat jika ke sini (Muara Baru) dari sana, semoga biayanya bisa lebih murah," kata dia.

Ia berharap tarifnya sesuai dengan kemampuan warga dikisaran Rp 5.000 per sekali jalan. "Dan jangan sampai menunggu lama, kalau sampai begitu sama saja dengan macet di darat," kata dia.

Munirah, warga lainnya menambahkan, adanya rute transportasi air bakal menghilangkan kebiasaan macet yang kerap dialami warga Jakarta saat melintasi kawasan padat kendaraan seperti Tanjung Priok. "Kita jadi bebas tidak berhadapan dengan kendaraan besar seperti kontainer," kata dia.

Ia berharap rencana tersebut bisa segera terealisasi sebelum semua unit di kawasan Marunda penuh terisi. "Saya yakin kawasan Marunda bakal semakin ramai dan maju karena ada akses transportasi laut," kata dia.

Sebelumnya. Gubernur Jokowi merencanakan skema transportasi laut untuk menjembatani warga Muara Baru-Marunda atau sebaliknya. Selama ini warga dari dua kawasan ini harus menempuh jarak 30 kilometer saat menggunakan transportasi darat. Tak hanya macet tapi juga berhadapan dengan berjubelnya kendaraan besar kontainer yang lewat di Tanjung Priok.

JAYADI SUPRIADIN

Berita terkait

82 Tahun Jusuf Kalla, Salah Satu Ikon Pengusaha Menjadi Politisi

36 menit lalu

82 Tahun Jusuf Kalla, Salah Satu Ikon Pengusaha Menjadi Politisi

Jusuf Kalla dikenal sebagai pengusaha keturunan Bugis yang memiliki bendera usaha Kalla Group, sebelum menjadi politisi, dua kali sebagai wapres.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Besaran Iuran BPJS Kesehatan setelah Diganti KRIS, Profil Grace Natalie hingga Lowongan Kerja di Kominfo

2 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Besaran Iuran BPJS Kesehatan setelah Diganti KRIS, Profil Grace Natalie hingga Lowongan Kerja di Kominfo

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Rabu, 15 Mei 2024 antara lain tentang besaran iuran BPJS Kesehatan setelah diganti sistem KRIS.

Baca Selengkapnya

Staf Sri Mulyani Beberkan Rencana Perbaikan Bea Cukai, Apa Saja?

9 jam lalu

Staf Sri Mulyani Beberkan Rencana Perbaikan Bea Cukai, Apa Saja?

Yustinus Prastowo mengatakan Kementerian sudah menyiapkan beberapa rencana untuk menangani masalah di Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

11 jam lalu

82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

Rabu, 15 Mei 2024, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia Jusuf Kalla genap berusia 82 tahun. Ini perjalanan politik JK.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Belum Bahas Kelanjutan Program Bansos Beras 10 Kg, Airlangga: Harga Beras Mulai Turun

11 jam lalu

Pemerintah Belum Bahas Kelanjutan Program Bansos Beras 10 Kg, Airlangga: Harga Beras Mulai Turun

Jokowi memberi sinyal bahwa bansos beras akan dilanjutkan hingga akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Lapor Kondisi Ekonomi Global hingga Soal Bea Cukai ke Jokowi di Istana

12 jam lalu

Sri Mulyani Lapor Kondisi Ekonomi Global hingga Soal Bea Cukai ke Jokowi di Istana

Sri Mulyani menyampaikan informasi ihwal perkembangan perekonomian global terkini kepada Jokowi di Istana.

Baca Selengkapnya

4 Permintaan Muhammadiyah ke Jokowi soal Pembentukan Pansel KPK

14 jam lalu

4 Permintaan Muhammadiyah ke Jokowi soal Pembentukan Pansel KPK

PP Muhammadiyah mengirimkan surat kepada Presiden Jokowi mengenai pembentukan Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Jokowi Akan 'Cawe-cawe' Beresi Bea Cukai, Ini Deretan Masalah yang Disorot Masyarakat

14 jam lalu

Jokowi Akan 'Cawe-cawe' Beresi Bea Cukai, Ini Deretan Masalah yang Disorot Masyarakat

Menteri Keuangan Sri Mulyani melaporkan kepada Presiden Jokowi terkait sorotan publik terhadap Direktorat Jenderal Bea dan Cukai belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Lapor Perkara Bea Cukai ke Jokowi di Istana, Janji Lakukan Perbaikan

15 jam lalu

Sri Mulyani Lapor Perkara Bea Cukai ke Jokowi di Istana, Janji Lakukan Perbaikan

Sri Mulyani juga menyampaikan tantangan Bea Cukai di era pesatnya perkembangan teknologi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

15 jam lalu

Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Penugasan untuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro dari Jokowi berlaku per hari ini.

Baca Selengkapnya