Jokowi Klaim Iklim Usaha di Jakarta Jadi Lebih Baik  

Reporter

Editor

Anton Septian

Kamis, 15 Mei 2014 06:57 WIB

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, usai memberikan keterangan pers usai bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, di Kantor Presiden, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta (13/5). Jokowi mengajukan cuti karena merasa dalam waktu dekat akan disibukkan agenda kampanye sebagai capres PDIP di pilpres 9 Juli nanti. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengklaim iklim usaha di Ibu Kota tahun ini jauh lebih baik dibanding tahun sebelumnya. Hal ini ditunjukan dengan sistem perizinan yang lebih terbuka dan mudah.

"Pungli hilang. Izin mendirikan bangunan via online, melalui pelayanan terpadu satu pintu. Saya kira jauh lebih baik dari lalu-lalu," ujar Jokowi, sapaan akrab Joko Widodo, di Balai Kota, Rabu, 14 Mei 2014. Walhasil, pengusaha mempunyai daya saing serta produktivitas yang tinggi.

Kendati begitu, Jokowi menilai kesiapan sumber daya manusia sebagai hal penting untuk melanggengkan iklim usaha yang bagus. "Saya kira pembangunan sumber daya manusia nomor satu," ucapnya.

Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia DKI Jakarta Eddy Kuntadi mengakui sistem perizinan di Ibu Kota sudah jauh lebih baik. Menurut dia, adanya pelayanan terpadu satu pintu mempermudah pengusaha mengurus perizinan. Juga dapat meningkatkan daya saing antar-pengusaha serta mendorong percepatan pembangunan di Jakarta.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan Kadin DKI meneken kesepakatan kerja sama. Pemerintah DKI diwakili oleh 12 satuan kerja perangkat daerah (SKPD).

Adapun keduabelas itu yakni Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, Menengah, dan Perdagangan; Dinas Perindustrian dan Energi; Dinas Kelautan dan Pertanian; Dinas Pariwisata dan Budaya; Dinas Perhubungan; serta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Lalu Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan Daerah; Dinas Pekerjaan Umum; Dinas Pelayanan Pajak; Pelayanan Terpadu Satu Pintu; Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa; dan terakhir, Badan Penanaman Modal dan Promosi.

ERWAN HERMAWAN

Baca juga:
Sutan Bhatoegana Jadi Tersangka KPK
Hindari Pembobolan, Ini Tip Aman Gunakan ATM
SBY Tak Mau Jadi Saksi, Anas: Ngeri, Kan
Unilever akan Ganti Kerugian Taman Kota Bandung
Jokowi Jadi Presiden, Ahok: Kami Kepung Monas

Berita terkait

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

1 jam lalu

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan bakal menyiapkan karpet merah bagi siapa pun yang ingin bergabung dengan partainya.

Baca Selengkapnya

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

4 jam lalu

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

Peringkat laboratorium Indonesia Digital Test House disebutkan hampir sama dengan Rumah Sakit Tipe A di bidang layanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

4 jam lalu

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

Hingga tahun terakhir menjabat, Presiden Jokowi tidak pernah hadir secara langsung dalam Sidang Umum PBB.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

4 jam lalu

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

Bamsoet menilai pertemuan presiden dan mantan presiden penting dilakukan untuk menunjukkan keharmonisan antara pemimpin-pemimpin Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

8 jam lalu

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

Presiden Joko Widodo bersama Elon Musk akan meluncurkan Starlink di salah satu Puskesmas di Denpasar, Bali.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

8 jam lalu

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

BPJS Kesehatan barus saja mengumumkan bahwa mereka akan memberlakukan sistem kelas tunggal, bagaimana kilas balik jaminan kesehatan nasional?

Baca Selengkapnya

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

9 jam lalu

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

BPJS Kesehatan akan memberlakukan kelas tunggal dan sistem baru dalam bentuk KRIS, bagaimana sistem dan ketentuan naik kelas rawat inap?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

13 jam lalu

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

Terpopuler bisnis: Keselamatan warga sekitar terancam karena smelter PT KFI kerap meledak. Pemerintah klaim pembebasan lahan IKN tidak melanggar HAM.

Baca Selengkapnya

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

22 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

23 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya